Minggu, Mei 4, 2025
BerandaBerita BanjarWarga Kota Banjar Soroti Fasilitas Sejumlah Taman yang Rusak

Warga Kota Banjar Soroti Fasilitas Sejumlah Taman yang Rusak

Berita Banjar (harapanrakyat.com),- Warga menyayangkan pembangunan dan pemeliharaan taman serta penanaman pohon pada pot yang berfungsi untuk memperindah, sekaligus penghijauan di Kota Banjar, Jawa Barat, yang kurang baik.

Terdapat beberapa taman di Kota Banjar yang kurang terawat sehingga terlihat kumuh, salah satunya di Taman Kota Lapang Bhakti Banjar (Tamkot) dan Alun-alun Banjar.

Ani (40), salah satu warga yang mengeluhkan hal tersebut, mengatakan, fasilitas yang rusak di area Tamkot memang sudah seharusnya diperbaiki, karena cukup merusak keindahan taman sehingga terkesan kumuh.

“Sudah hampir 4 tahun belum diperbaiki, jadinya ya seperti kurang enak saja dilihat. Mungkin kalau perawatan untuk rumput memang ada, tapi kalau fasilitas lainnya rusak, tetap saja seperti tidak terawat,” kata Ani, kepada HR Online, Selasa (18/02/2020), sambil menunjuk fasilitas Tamkot yang sudah rusak.

Selain fasilitas yang ada di Tamkot Banjar, warga juga menyoroti keberadaan pot tanaman. Pasalnya, mereka khawatir dengan banyaknya pohon tumbang karena diterpa angin kencang.

Andi (28), warga Banjar lainnya, mengatakan, beberapa pohon yang ditanam dalam pot menghambat pengembangan akar, akibatnya pohonan tersebut mudah tumbang.

“Aneh ya, pohonnya kan nanti besar, tapi malah ditanam di dalam pot, akarnya jadi kurang kuat karena kurang menyebar ke tanah di bawahnya. Apalagi kalau terkena hujan dan angin, belum lagi ada beberapa pot yang sudah rusak,” ujarnya, ketika dijumpai Koran HR di sedang berjalan-jalan di Alun-alun Kota Banjar.

Ia juga menduga, sejumlah pohon yang tumbang beberapa waktu lalu, seperti yang ada di Jl. Mesjid Agung Kota Banjar, salah-satu penyebabnya adalah perencanaan penanaman pohon yang kurang baik.

“Sebelumnya pernah ada pohon tumbang di sini kan, mungkin itu sebabnya ya, kalau pohonnya besar semestinya diperhatikan cara menanamnya,” kata Andi.

Pendapat serupa juga dikatakan Hendra, salah seorang aktivis PMII Kota Banjar. Menurutnya, Tamkot Banjar memang terkesan tidak terawat, begitu pula soal pot tanaman di sejumlah lokasi yang sudah rusak. Padahal seharusnya perawatan fasilitas tersebut dibahas sejak dalam perencanaan pembangunan.

“Untuk pot itu, tahun 2019 ada sekitar 130 pot yang rusak, pohon yang ditanam di dalamnya ada yang pernah tumbang. Sekarang musim hujan, sebagian ada yang tumbang juga, saya rasa perencanaan pembangunannya terkesan keliru,” ujar Hendra.

Untuk itu, pihaknya mendorong Dinas Lingkungan Hidup Kota Banjar untuk sesegera mungkin melakukan perbaikan, karena menurutnya kondisi tersebut merusak keindahan Kota Banjar.

“Karena memang sudah direncanakan dari tahun 2019, seharusnya memang secepatnya, supaya tidak hanya rencana, Kota Banjar takutnya menjadi terlihat kurang indah,” kata Hendra. (Rizky/R3/HR-Online)

Orang tua takut-takuti anak dengan barak militer di Jabar

Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Tanggapi Orang Tua yang Takut-takuti Anak dengan Barak Militer

harapanrakyat.com,- Belakangan ini, beredar di media sosial potret sejumlah orang tua memposting kegiatan anaknya sembari menggunakan nama Dedi Mulyadi dan program barak militer sebagai...
Pendidikan siswa di barak militer Jabar

Dedi Mulyadi Tahan Tangis Saat Tunjukkan Momen Pendidikan Siswa di Barak Militer, Warganet Ikut Terharu

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, membagikan momen haru saat mendampingi puluhan siswa SMP di Purwakarta menjalani pembinaan di barak militer. Ia tampak menahan...
Truk di Garut hantam rumah dan pohon sampai rungkad

Gegara Pengemudi Ngantuk, Truk di Garut Hantam Benteng Rumah dan Pohon sampai Rungkad

harapanrakyat.com,- Sebuah truk di Garut, Jawa Barat, Minggu (4/5/2025) mengalami kecelakaan tunggal. Truk tersebut menabrak sebuah benteng rumah hingga jebol hingga merobohkan pohon tua....
Ole Romeny

Jelang Laga Timnas Lawan China, Ole Romeny Minta Masyarakat Indonesia Nonton di GBK

Timnas akan berhadapan dengan China dalam laga kesembilan grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Penyerang Timnas Indonesia, Ole Romeny meminta dukungan penuh...
Status Tanggap Darurat Bencana

Pergerakan Tanah Ancam 13 Rumah, Pemda Sumedang Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana

harapanrakyat.com,- Pemerintah Kabupaten Sumedang, menetapkan status tanggap darurat bencana selama 7 hari kedepan, dalam penanganan pergerakan tanah yang mengakibatkan longsor di Dusun Sukaasih, Desa...
Bencana Pergerakan Tanah di Sumedang

Bencana Pergerakan Tanah di Sumedang, Jalan Kabupaten Terputus dan 13 Rumah Warga Terancam

harapanrakyat.com,- Bencana pergerakan tanah di Sumedang, Jawa Barat, terjadi saat hujan deras mengguyur sejak Sabtu (3/5/2025) petang hingga Minggu (4/5/2025) dinihari tadi. Akibat pergerakan...