Sabtu, Mei 3, 2025
BerandaBerita PangandaranAntisipasi Corona, Ribuan Santri di Pangandaran Diliburkan

Antisipasi Corona, Ribuan Santri di Pangandaran Diliburkan

Berita Pangandaran (harapanrakyat.com).- Mengantisipasi penyebaran wabah virus corona, Kementerian Agama Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, meliburkan ribuan santri dari berbagai pondok pesantren. Hal tersebut diakui Kepala Kemenag Pangandaran Cece Hidayat.

“Ribuan santri terpaksa kita alihkan kegiatan belajarnya di rumahnya masing-masing, ini dilakukan sebagai upaya pencegahan virus corona terhadap anak, baik santri yang berada di pondok pesantren, maupun santri di lembaga keagamaan lain seperti madrasah diniyah,” ujar Cece.

Kata dia, semenjak ada Surat Edaran Gubernur Jawa Barat, tentang kewaspadaan dan antisipasi pencegahan penyebaran virus corona (Covid-19), pihaknya langsung menindaklanjuti dengan membuat surat edaran ke setiap lembaga keagamaan yang ada di Pangandaran.

Cece menyebut, saat ini ada sekitar 182 lembaga pondok pesantren di Pangandaran dengan total santri 9.758 orang. Di Pangandaran juga terdapat 665 lembaga DTA dengan jumlah santri 3.248 orang. Selain itu, ada 231 Lembaga pendidikan Quran (LPQ)  jumlah 5.142 santri.

“Ribuan siswa jenjang MI, MIN, MTs, dan MA sementara ini kita alihkan proses belajar mengajar di rumah, dengan pengawalan guru maupun wali kelas, guru dan wali kelas akan memberikan arahan kepada orang tua siswa agar mengawasi anak-anaknya selama proses belajar di rumah,” jelasnya.

Sementara itu, lanjut Cece, untuk pelayanan umum keagamaan seperti pelayanan di kantor KUA, pelayanan haji  dan lainya masih berjalan seperti biasa. Pihaknya pun berharap kepada ASN yang berada di bawah Kemenag Pangandaran agar memberikan edukasi dan penyuluhan terkait kewaspadaan dan antisipasi virus corona kepada masyarakat.

“Berikan penyuluhan bimbingan serta arahan kepada masyarakat yang sesuai dengan bahasa agama, minta pertolongan kepada Allah SWT agar dijauhkan dari wabah virus corona, dan jangan buat panik masyarakat,” pungkasnya. (R8/HR Online)

Ketentuan Jarak Pasar Modern

Ketentuan Jarak Pasar Modern di Kota Banjar Bakal Diatur Dalam Perwal

harapanrakyat.com,- Dinas KUKMP (Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan) Kota Banjar, Jawa Barat, bakal mengatur ketentuan jarak pasar modern. Termasuk mengatur jam operasionalnya. Hal itu...
Pemain Terbaik BRI Liga

4 Pemain Ini Layak Jadi Pemain Terbaik BRI Liga 1 2024/2025, 3 Diantaranya dari Persib

Memiliki performa impresif, 4 pemain yang layak menjadi pemain terbaik BRI Liga 1 2024/2025, 3 pemain diantaranya dari Persib Bandung. Kompetisi BRI Liga 1 2024...
Gelar Juara Liga 1

Selangkah Lagi Raih Gelar Juara Liga 1, Hadiah Fantastis Menanti Persib Bandung!

Persib Bandung memiliki peluang besar untuk meraih gelar juara Liga 1 di musim kali ini. Tim dengan julukan Maung Bandung ini bahkan masih memimpin...
Gara-gara Ngantuk, Polres Sumedang Tetapkan Sopir Travel Jadi Tersangka Kecelakaan Maut di Tol Cisumdawu 

Gara-gara Ngantuk, Polres Sumedang Tetapkan Sopir Travel Jadi Tersangka Kecelakaan Maut di Tol Cisumdawu 

harapanrakyat.com,- Polres Sumedang tetapkan sopir travel bernomor polisi D-7838-AV, Imat Hendrawan (41), yang terlibat kecelakaan dengan Truk Wing Box bernomor polisi B-9652-TEZ di jalan...
pengedar ganja

Polres Cimahi Bekuk Dua Pengedar Ganja, Salah Satunya Kurir Jasa Ekspedisi

harapanrakyat.com – Polres Cimahi, Jawa Barat, berhasil mengamankan dua pengedar ganja berinisial WFP dan AF. Polisi telah menetapkan WFP dan AF sebagai tersangka. Polisi...
Tunggu Hasil Lab, Dapur MBG Rajapolah Tasikmalaya Ditutup Sementara Waktu Akibat Ada Kasus Dugaan Keracunan Massal

Tunggu Hasil Lab, Dapur MBG Rajapolah Tasikmalaya Ditutup Sementara Waktu Akibat Ada Kasus Dugaan Keracunan Massal

harapanrakyat.com,- Akibat adanya ratusan siswa yang diduga keracunan makanan, dapur MBG Kecamatan Rajapolah, Kabupaten Tasikmalaya untuk sementara berhenti beroperasi. Hal itu untuk menunggu hasil...