Minggu, Mei 18, 2025
BerandaBerita TerbaruJumlah Kasus Virus Corona di Jabar 29 Maret Pukul 18.00: Meninggal 19,...

Jumlah Kasus Virus Corona di Jabar 29 Maret Pukul 18.00: Meninggal 19, Positif 119

Jumlah kasus virus Corona di Jawa Barat yang meninggal dunia terus bertambah. Menurut data resmi dari situs Pusat Informasi dan Koordinasi Covid-19 Jawa Barat (Pikobar), pasien virus Corona yang meninggal sampai Minggu (29/3/2020) pukul 18.00 WIB, mencapai 19 orang.

Orang yang meninggal gegara Covid-19 di Jabar ini bertambah, setelah sebelumnya di hari yang sama sampai pukul 01.00 mencapai angka 17 orang. Sedangkan pada Sabtu kemarin (28/3/2020) mencapai 14 orang.

Namun untuk jumlah kasus virus Corona yang positif tidak mengalami pergeseran. Angka tersebut sama seperti pada pukul 01.00, yaitu sebanyak 119 orang yang positif.

Sedangkan untuk pasien orang dalam pemantauan (ODP) di Jabar mengalami lonjakan. Setelah sebelumnya pada Minggu pukul 01.00, ODP sebanyak 5.419 orang.

Menurut data resmi dari Pikobar, ODP di Jabar sampai pukul 18.00 totalnya 6.682 orang. Rinciannya, 4.732 orang dalam proses pemantauan, dan 1.950 orang sudah selesai pemantauan.

Lantas bagaimana dengan jumlah kasus virusa Corona di Jabar untuk PDP atau pasien dalam pengawasan?. Pasien PDP di Jabar sampai pukul 18.00 WIB juga bertambah. Dari sebelumnya 664 kasus, kini sudah mencapai 728 orang.

Rincian DPD tersebut, 562 orang masih dalam proses pengawasan, dan 166 orang sudah selesai pengawasan.

Sementara untuk pasien yang sembuh dari Covid-19 di Jabar ada perubahan. Jumlah pasien sembuh saat ini sudah mencapai 9 orang, dari Minggu pukul 01.00 hanya 6 orang.

Update Jumlah Kasus Virus Corona di Kota Banjar

Jumlah ODP di Kota Banjar, Jawa Barat, juga semakin bertambah. Update ODP terbaru per 29 Maret 2020 sampai pukul 14.00 WIB, seperti diungkapkan juru bicara Covid-19 Crisis Center Kota Banjar, Tomy Subagja, berjumlah 171 orang.

Sebagai perbandingan, data ODP virus Corona di Kota Banjar, per 28 Maret 2020 pukul 14.00 WIB, jumlah ODP 43 orang.

“Sedangkan jumlah PDP atau pasien dalam pengawasan 12 orang,” terangnya.

Tomy menjelaskan, jumlah kasus virus Corona yang PDP itu tidak semuanya dari Kota Banjar. Karena yang dari luar Kota Banjar berjumlah 7, sedangkan dari Kota Banjar sebanyak 5 orang.

Akan tetapi, Tomy enggan membeberkan asal pasien PDP yang dari luar tersebut. Tomy cuma menjelaskan, bahwa RSUD Kota Banjar ini dijadikan rumah sakit rujukan link kedua untuk Covid-19. Sehingga, PDP dari daerah di sekitar Kota Banjar dirujuk ke RSUD Kota Banjar untuk dirawat.

Meski ODP mengalami kenaikan, namun jumlah kasus virus Corona di Kota Banjar yang positif sampai berita ini diturunkan tetap nihil. (Adi/R5/HR-Online)

Skuad Merah Putih

Punya Kenangan Buruk dengan Timnas Indonesia, Ole Romeny Tetap Bela Skuad Merah Putih

Pemain Timnas Indonesia, Ole Romeny ternyata punya pengalaman tak menyenangkan saat bermain membela Skuad Merah Putih. Ia sempat membagikan keluh kesahnya tersebut kepada wartawan...
Jajanan Hits di Kota Banjar, dari Bacang Siram Jando hingga Nangka Goreng 

Jajanan Hits di Kota Banjar, dari Bacang Siram Jando hingga Nangka Goreng 

harapanrakyat.com,- Bagi pecinta kuliner di Kota Banjar, Jawa Barat, kini dapat menikmati jajanan hits terbaru aneka gorengan hingga bacang dengan toping daging sapi Produk...
Satellite Message iPhone, Solusi Kirim Pesan Via Satelit

Satellite Message iPhone, Solusi Kirim Pesan Via Satelit

Satellite Message iPhone sedang jadi bahan perbincangan saat ini. Tak mengherankan karena fitur HP iPhone ini terbukti mampu membantu penggunanya saat menghadapi situasi darurat....
Evakuasi biawak yang masuk ke rumah warga Pamarican Ciamis

Tamu Tak Diundang, Biawak Masuk ke Rumah Warga Pamarican Ciamis

harapanrakyat.com,- Layaknya tamu tak diundang, seekor biawak masuk rumah warga di Dusun Pamarican, RT 02, RW 03, Desa/Kecamatan Pamarican, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Minggu...
Kucing Tidak Suka Aroma

Punya Indra Penciuman Sangat Tajam, Ternyata Kucing Tidak Suka Aroma Ini

Kucing dikenal sebagai hewan yang punya indra penciuman sangat tajam. Namun, kucing tidak suka aroma yang sangat mengganggu penciumannya. Meski begitu, binatang lucu dan menggemaskan...
Pemuda Sumedang kembangkan Simulator Penerbangan dan Drone Spray

Bermula dari Kamar Tidur, Pemuda Sumedang Kembangkan Simulator Penerbangan dan Drone Spray

Harapanrakyat.com,- Seorang pemuda asal Dusun Citimun Kidul RT 01 RW 01, Desa Citimun, Kecamatan Cimalaka, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, berhasil mengembangkan drone spray dan simulator...