Berita Banjar, (harapanrakyat.com),- Jumlah PDP di Kota Banjar, Jawa Barat hingga hari Sabtu, 28 Maret 2020 mencapai 16 orang. Namun, Pasien Dalam Pengawasan (PDP) tersebut tidak semuanya berasal dari Kota Banjar, namun ada juga yang berasal dari daerah lain.
Hal itu disampaikan oleh Tomy Subagja, Juru Bicara Covid-19 Crisis Center Kota Banjar. Selain jumlah PDP, Tomy juga mengungkapkan, jumlah ODP atau Orang Dalam Pemantauan di Kota Banjar mencapai 43 orang, sementara kasus positif Corona Covid-19 di Kota Banjar nihil.
“Data Covid-19 Kota Banjar update tanggal 28 Maret 2020, pukul 14.00 WIB, jumlah orang dalam pemantauan atau ODP sebanyak 43 orang, jumlah pasien dalam pengawasan atau PDP sebanyak 16 orang, selanjutnya untuk positif Covid-19 di Kora Banjar nihil,” ujar Tomy, Sabtu (28/3/2020).
Lanjut Tomy, dari jumlah 16 PDP, setengahnya berasal dari luar Kota Banjar. “Delapan orang warga Banjar dan 8 orang warga luar Banjar, karena RSUD Kota Banjar saat ini ditunjuk sebagai Rumah Sakit rujukan,” terang Tomy.
Tomy menjelaskan, mulai 29 Maret 2020, pihaknya akan merilis asal dari 8 orang PDP yang berasal dari luar Kota Banjar.
“Mulai besok, 29 Maret 2020, kami akan melansir dari mana saja 8 orang PDP yang berasal dari luar Kota Banjar,” katanya.
Saat ini RSUD Banjar yang tadinya hanya menyiapkan 4 ruang isolasi, kini menambah jumlah ruang isolasi hingga 16 ruangan.
Baca Juga: Jumlah ODP di Kota Banjar 27 Maret Berkurang, Positif Corona Nihil
Sementara itu, sehari sebelumnya, Jum’at (29/3/2020), jumlah PDP di Kota Banjar masih 8 orang. Sementara jumlah ODP di Kota Banjar juga sempat berkurang, namun tidak termasuk orang yang baru datang dari zona merah.
“Data Covid-19 Kota Banjar, update tanggal 27 Maret 2020 pukul 14.00 WIB, jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) 28 orang, jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) 8 orang, selanjutnya untuk positif Covid-19 nihil,” kata Tomy, Jum’at, 27 Maret 2020. (R7/HR-Online)
 8 diantaranya warga luar.){kind=link}