Rabu, Mei 14, 2025
BerandaBerita CiamisBerita BanjarsariPolisi yang Dituding Pukul Warga Pamarican Ciamis, Ternyata Korban Pengeroyokan

Polisi yang Dituding Pukul Warga Pamarican Ciamis, Ternyata Korban Pengeroyokan

Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),- Anggota polisi Polres Banjar yang sebelumnya dituding memukuli warga Desa Bangunsari, Kecamatan Pamarican, Kabupaten Ciamis, ternyata korban pengeroyokan.

Keterangan itu diperoleh setelah HR Online melakukan konfirmasi ke Unit Satreskrim Polres Ciamis, Kamis (09/04/2020) siang. Berita sebelumnya pun sudah kami ralat dan diperbaiki bahwa tidak benar dalam kejadian ini anggota polisi melakukan pemukulan. Justru anggota polisi dari Polres Banjar tersebut yang menjadi korban pengeroyokan. (Kami dari redaksi memohon maaf telah memuat pemberitaan secara sepihak dan berita ini sebagai perbaikan)

Kasat Reskim Polres Ciamis, AKP Risqi Akbar, S.IK, menuturkan, kejadian pengeroyokan bermula saat polisi menegur tiga remaja yang menggerung-gerungkan motor di dengan suara bising di depan rumah korban.

Baca Juga: Ratusan Massa Geruduk Mapolsek Pamarican Ciamis, Ada Apa?

“Kejadiannya hari Selasa (7/4/2020) sore, korban menegur tiga remaja yang mengendarai motor dengan suara bising di depan rumah korban. Setelah ditegur, 3 remaja ini pulang menemui terlapor,” terang Risqi kepada HR Online, Kamis (9/4/20200.

Lanjut Risqi, mendapat pengaduan dari tiga remaja tersebut, terlapor mendatangi rumah polisi tersebut untuk menanyakan kejadian peneguran kepada tiga remaja.

“Kemudian terjadi perdebatan antara korban dengan terlapor, terlapor memukul korban. Korban dipukul 2 orang ke bagian wajah sebanyak kurang lebih 3 kali,” ungkapnya.

Risqi menegaskan masalah tersebut timbul karena adanya kesalahpahaman antara anggota Polres Banjar yang menjadi korban pemukulan oleh warga.

“Ini masalahnya salah paham antara anggota Polres Banjar yang jadi korban dengan warga masyarakat yang sekarang statusnya sebagai terlapor,” katanya.

Saat ini, kata Risqi, sudah 10 orang yang dimintai keterangan. Ketika ditanya terkait proses islah, Risqi menuturkan islah tergantung keputusan kedua belah pihak.

“Kami hanya melakukan proses penegakan hukum,” tegas Risqi.

Risqi juga menambahkan, sejumlah warga yang mendatangi Mapolsek Pamarican pada Rabu (8/4/2020) malam, untuk meminta agar warga yang dituding memukul polisi anggota Polrestas Banjar itu tidak dibawa ke Polres Ciamis.

“Mereka minta agar terlapor tidak dibawa ke Polres,” tandasnya.

Sebelumnya diberitakan, ratusan massa menggeruduk Mapolsek Pamarican, pada Rabu (8/4/2020) malam. Kedatangan mereka untuk meminta keadilan, setelah terjadi cekcok dan perselisihan antara warga dengan anggota polisi dari Polresta Banjar.

Kerumuman warga bertahan sampai larut malam. Anggota kepolisian dari Polres Ciamis pun turun tangan dan meminta warga untuk pulang ke rumahnya masing-masing lantaran kerumuman warga dianggap berbahaya terkait penyebaran wabah Covid-19. (Fahmi/R7/HR-Online)

Perjalanan Panjang Persib Bandung

Sempat di Peringkat 8, Berikut Perjalanan Panjang Persib Bandung hingga Juara Back to Back Liga 1 2024-2025

Perjalanan panjang Persib Bandung sebelum akhirnya berhasil menyegel gelar juara back to back tentunya melelahkan. Bahkan Tim Maung Bandung ini sempat terdampar di peringkat...
Sejarah Tari Topeng Cirebon, Jejak Budaya dari Masa ke Masa

Sejarah Tari Topeng Cirebon, Jejak Budaya dari Masa ke Masa

Sejarah Tari Topeng Cirebon sangat menarik untuk kita ulas lebih dalam. Tari Topeng adalah salah satu kekayaan budaya khas Indonesia yang berasal dari Cirebon,...
PAN Jawa Tengah

Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono Resmi Pimpin PAN Jawa Tengah

harapanrakyat.com,- Partai Amanat Nasional (PAN) Jawa Tengah resmi dipimpin Sakti Wahyu Trenggono usai terpilih secara aklamasi dalam Muswil PAN di Solo. PAN menargetkan kebangkitan...
Panduan Lengkap untuk Membuka Brankas Pribadi di Oppo

Panduan Lengkap untuk Membuka Brankas Pribadi di Oppo

Oppo merupakan salah satu brand besar yang sudah merajai pasar smartphone di Indonesia. Nama dan popularitasnya tidak perlu diragukan lagi, terlebih dengan keberadaan berbagai...
Aksi Protes Jalan Rusak

Aksi Protes Jalan Rusak Tak Kunjung Diperbaiki, Warga Neglasari Kota Banjar Tanam Pohon Pisang dan Pepaya

harapanrakyat.com,- Warga Dusun Cipariuk, Desa Neglasari, Kecamatan Banjar, Kota Banjar, Jawa Barat, melakukan aksi protes jalan rusak yang tak kunjung diperbaiki. Mereka melakukan protes...
Lenovo Legion 5i 15IRX9, Performa Gaming Tangguh dengan Harga Terjangkau

Lenovo Legion 5i 15IRX9, Performa Gaming Tangguh dengan Harga Terjangkau

Pasar laptop gaming terus mengalami pertumbuhan pesat, menghadirkan banyak pilihan bagi pengguna dengan kebutuhan berbeda. Dalam lanskap yang kian kompetitif ini, Lenovo Legion 5i...