Minggu, Mei 4, 2025
BerandaBerita BanjarAlhamdulillah, 3 Mei 2020 Tidak Ada Penambahan Pasien Positif Corona di Kota...

Alhamdulillah, 3 Mei 2020 Tidak Ada Penambahan Pasien Positif Corona di Kota Banjar

Berita Banjar, (harapanrakyat.com),- Data Covid-19 Kota Banjar per hari ini, Minggu (3/5/2020), menunjukkan tidak ada penambahan pasien positif Corona di Kota Banjar.

Tomy Subagja, Juru Bicara Covid-19 Crisis Center Kota Banjar, mengatakan, data Covid-19 Kota Banjar, update tanggal 3 Mei 2020, pukul 14.00, jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 38 orang.

Dibandingkan data hari kemarin, Sabtu (2/5/2020), jumlah ODP di Kota Banjar berkurang 2 orang, sebelumnya jumlah ODP 40 orang.

“Jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 44 orang, dari Banjar 39 orang, dari luar Banjar 5 orang,” ujar Tomy.

Ini berarti ada pengurangan jumlah PDP di Kota Banjar yang sebelumnya berjumlah 46 orang pada hari kemarin, Sabtu (2/5/2020).

Dari peta risiko Covid-19 Kota Banjar per hari ini, dari 39 orang PDP, 35 orang diantaranya menjalani isolasi mandiri. Hanya 4 orang PDP asal Kota Banjar yang dirawat di ruang isolasi RSUD Kota Banjar.

“Selanjutnya positif Covid-19, 10 orang, dalam perawatan 3 orang, dari Banjar 2 orang dan luar Banjar 1 orang,” kata Tomy.

Dari 10 orang pasien Covid-19 di Kota Banjar, 5 orang diantaranya sudah dinyatakan sembuh, yakni 1 orang dari luar Banjar, dan 4 orang dari Kota Banjar.

Sementara 1 orang warga luar Banjar yang sempat dirawat di RSUD Banjar, dinyatakan positif Covid-19, namun kini menjalani isolasi mandiri di rumahnya, karena tidak menunjukkan gejala sakit berat.

Selain itu, data positif Covid-19 di Kota Banjar, menunjukkan 1 orang warga Banjar meninggal dunia. Pemeriksaan swab setelah kematiannya menunjukkan, yang bersangkutan positif Covid-19.

Sebelumnya, Sabtu (2/5/2020), kasus positif Covid-19 di Kota Banjar juga 10 orang. Ini berarti tidak ada penambahan pasien positif Corona di Kota Banjar..

Data Covid-19 Kota Banjar, per hari ini, juga menunjukkan ada pengurangan Orang Tanpa Gejala (OTG). Jika kemarin jumlah OTG di Kota Banjar 28 orang, maka per hari ini, jumlah OTG berkurang menjadi 15 orang.

“Informasi tambahan, PDP meninggal asal kota Banjar 1 orang. Jumlah total PDP meninggal dunia 29 orang, dari Banjar 12 orang, dari luar Banjar, 17 orang,” tandasnya. (BKT/R7/HR-Online)

Orang tua takut-takuti anak dengan barak militer di Jabar

Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Tanggapi Orang Tua yang Takut-takuti Anak dengan Barak Militer

harapanrakyat.com,- Belakangan ini, beredar di media sosial potret sejumlah orang tua memposting kegiatan anaknya sembari menggunakan nama Dedi Mulyadi dan program barak militer sebagai...
Pendidikan siswa di barak militer Jabar

Dedi Mulyadi Tahan Tangis Saat Tunjukkan Momen Pendidikan Siswa di Barak Militer, Warganet Ikut Terharu

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, membagikan momen haru saat mendampingi puluhan siswa SMP di Purwakarta menjalani pembinaan di barak militer. Ia tampak menahan...
Truk di Garut hantam rumah dan pohon sampai rungkad

Gegara Pengemudi Ngantuk, Truk di Garut Hantam Benteng Rumah dan Pohon sampai Rungkad

harapanrakyat.com,- Sebuah truk di Garut, Jawa Barat, Minggu (4/5/2025) mengalami kecelakaan tunggal. Truk tersebut menabrak sebuah benteng rumah hingga jebol hingga merobohkan pohon tua....
Ole Romeny

Jelang Laga Timnas Lawan China, Ole Romeny Minta Masyarakat Indonesia Nonton di GBK

Timnas akan berhadapan dengan China dalam laga kesembilan grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Penyerang Timnas Indonesia, Ole Romeny meminta dukungan penuh...
Status Tanggap Darurat Bencana

Pergerakan Tanah Ancam 13 Rumah, Pemda Sumedang Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana

harapanrakyat.com,- Pemerintah Kabupaten Sumedang, menetapkan status tanggap darurat bencana selama 7 hari kedepan, dalam penanganan pergerakan tanah yang mengakibatkan longsor di Dusun Sukaasih, Desa...
Bencana Pergerakan Tanah di Sumedang

Bencana Pergerakan Tanah di Sumedang, Jalan Kabupaten Terputus dan 13 Rumah Warga Terancam

harapanrakyat.com,- Bencana pergerakan tanah di Sumedang, Jawa Barat, terjadi saat hujan deras mengguyur sejak Sabtu (3/5/2025) petang hingga Minggu (4/5/2025) dinihari tadi. Akibat pergerakan...