Sabtu, Juni 3, 2023
BerandaBerita TerbaruKeputihan Berwarna Kuning dan Penyebabnya yang Wajib Anda Tahu

Keputihan Berwarna Kuning dan Penyebabnya yang Wajib Anda Tahu

Keputihan berwarna kuning, berbahayakah? Gejala gangguan keputihan ini sebaiknya dikenali dan diwaspadai. Apalagi jika disertai dengan keluarnya bau tak sedap maupun timbulnya rasa gatal.

Keputihan atau dikenal dengan istilah Fluor Albus merupakan salah satu kondisi yang lumrah dialami oleh wanita. Ini merupakan sekresi vaginal pada wanita. Pada dasarnya keputihan dibagi menjadi dua jenis, yakni keputihan normal dan abnormal.

Penyebab umum terjadinya keputihan adalah karena bakteri, jamur, virus, atau parasit. Dalam kondisi yang normal, keputihan memiliki warna jernih, putih, atau putih kekuningan.

Namun ketika keputihan mengalami perubahan warna, maka patut diwaspadai. Keputihan berwarna kuning kemungkinan merupakan pertanda adanya penyakit infeksi. Karena itu Anda perlu mencari tahu penyebab dan langkah untuk mengatasinya.

Faktor Penyebab Keputihan Berwarna Kuning

Meskipun merupakan hal yang lumrah terjadi pada hampir setiap bulannya pada wanita, namun saat Anda mengalami keputihan dengan warna kuning bisa jadi ada hal yang patut diwaspadai.

Ada sejumlah penyebab umum terjadinya keputihan berwarna kuning pada wanita yang harus Anda tahu. Berikut ini diantaranya.

1. Bakteri Vanginosis

Penyebab keputihan berubah warnanya menjadi kuning bisa karena bakteri vanginosis. Jika keputihan disebabkan oleh jenis bakteri tersebut kemungkinan keputihan juga akan mengeluarkan bau yang amis.

Wanita yang mengalami gangguan ini basanya juga akan merasakan gatal di area kemaluan yang diiringi dengan rasa perih. Tidak hanya itu, di sekitar vulva pun akan terlihat bengkak dan terlihat kemerahan.

2. Infeksi Jamur

Sudah sejak dulu infeksi jamur sering mengganggu kesehatan, tak terkecuali kesehatan area kewanitaan. Infeksi jamur bahkan kerap kali menyebabkan terjadinya keputihan berwarna kuning.

Warna kuning akibat infeksi jamur tersebut biasanya lebih padat yang sering disertai timbulnya rasa nyeri, gatal, dan terjadi pembengkakan di sekitar vulva. Penderita juga akan merasakan sakit ketika melakukan hubungan intim.

3. Gonore

Penyebab lain dari keputihan yang berubah warna adalah gonore. Ini termasuk jenis keputihan abnormal yang cukup berbahaya. Gangguan ini termasuk jenis penyakit menular seksual yang ditandai dengan keputihan berwarna kuning atau keruh.

Pada sejumlah kasus gonore umumnya disertai dengan adanya perdarahan di luar siklus menstruasi. Penderita juga akan merasakan nyeri ketika buang air kecil, inkontinensia urin, dan nyeri panggul.

4. Trikomoniasis

Penyebab keputihan berubah warna lainnya adalah trikomoniasis. Selain itu, trikomoniasis juga bisa menyebabkan keputihan menjadi berwarna hijau kekuningan dan berbusa.

Gejala lain yang ditimbulkan dari keputihan berubah warna karena faktor ini biasanya disertai dengan adanya rasa nyeri di vagina, gatal, nyeri saat buang air kecil, dan keluarnya bau tak sedap.

Cara Mengatasi Keputihan Berwarna Kuning

Setelah mengetahui berbagai penyebab maupun gejala yang ditimbulkan pada gangguan ini, lantas bagaimana cara mengatasi keputihan berwarna kuning? Berikut ini penanganan cepat yang bisa segera dilakukan.

1. Cara Alami

Cara mengatasi keputihan secara alami yang bisa dilakukan adalah dengan mengompres dingin vagina untuk meredakan rasa gatal.

Anda juga perlu mengenakan celana dalam yang agak longgar untuk menjaga vagina agar tidak lembab. Selain itu hindari menggunakan sabun atau wangi-wangian.

2. Dengan Obat-Obatan

Selain dengan cara alami di atas, Anda juga bisa segera minum obat-obatan untuk mengatasi keputihan. Namun konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsinya.

Beberapa jenis obat keputihan di apotik diantaranya obat nystatin, terconazole, clotrimazole dan miconazole (untuk infeksi jamur), metronidazole dan clindamycin (untuk bakteri trikomoniasis), ceftriaxone dan cefixime (untuk gonore), dan Ceftriaxone untuk mengatasi bakteri vanginosis.

Itulah sedikit informasi seputar penyebab keputihan berwarna kuning beserta gejalanya yang sebaiknya diketahui. Jika dengan penanganan darurat kondisi tidak membaik segera konsultasikan dengan dokter. (R9/HR Online)

Cek berita dan artikel HarapanRakyat.com yang lain di Google News