Minggu, Mei 25, 2025
BerandaBerita JabarRidwan Kamil Sebut Tatanan Normal Baru di Jabar Harus Berbasis Data

Ridwan Kamil Sebut Tatanan Normal Baru di Jabar Harus Berbasis Data

Berita Jabar, (harapanrakyat.com),- Tatanan normal baru atau new normal menjadi pembahasan dalam kunjungan kerja Presiden Joko Widodo yang didampingi Gubernur Jabar Ridwan Kamil di Summarecon Mall Bekasi (SMB) yang berada di Bekasi Utara, Selasa (26/5/2020).

Kunjungan Presiden ini guna meninjau kesiapan new normal di salah satu sarana perniagaan itu menekankan agar melihat data serta fakta yang ada di lapangan.

Data tersebut, seperti angka basic reproduction-number atau R0 (dibaca R-Naught) penyebaran virus SARS-CoV-2 yang menjadi penyebab covid-19.

Jokowi menilai kurva R0 di Bekasi sudah berada di bawah angka 1 yang artinya sudah bagus. Meski begitu, ia berharap di Jawa Barat, terutama di Bekasi, terus ditekankan agar R0-nya bisa berada di bawah angka 1.

Untuk mencapai itu, Presiden mengharapkan agar TNI maupun Polri mengawasi di berbagai tempat keramaian. Dengan begitu, kesadaran serta kedisiplinan warga bisa tumbuh sehingga R0 bisa mencapai di bawah 1.

TNI dan Polri, kata Jokowi, bertugas mengawasi di lapangan untuk memastikan di lapangan menjalankan protokol kesehatan covid-19, seperti menggunakan masker, menjaga jarak satu sama lain serta berupaya menghindarkan warga berkerumun.

Ridwan Kamil juga mengatakan hal serupa. Ia mengatakan penerapan tatanan normal baru ini harus sesuai data.

Tatanan ini, kata Ridwan Kamil, bukan sebuah pelanggaran dan juga bukan sebuah relaksasi, akan tetapi merupakan adaptasi sebuah normalitas baru.

“Di Jawa Barat kami harap harus berbasis data. Jika datanya memungkinkan, maka adaptasi tatanan ini bisa dilakukan,” kata Ridwan Kamil.

Kang Emil, sapaan akrabnya, menyebut di Jabar terdapat 5 level kewaspadaan, yakni level 5 yang berarti zona hitam merupakan level kritis, level 4 atau zona merah merupakan level berat yang mana kondisi PSBB dibatasi kegiatannya hanya 30 persen, level 3 yakni zona kuning atau cukup berat, level 2 yakni zona biru atau moderat yang mana menunjukkan suatu wilayah perlu menerapkan physical distancing, dan leve 1 yang berarti zona hijau.

“Level 5 di Jabar itu tidak ada, yang ada zona merah terdapat 3 daerah. Sementara 19 daerah sudah zona kuning, serta 5 daerah masuk level 2. Untuk zona hijau di Jabar tidak ada,” tegas Kang Emil.

Meski belum ada zona hijau, kata Emil, namun ketika di-zoom di berbagai kelurahan yang level zona merah sudah banyak yang berubah menjadi zona hijau, seperti halnya di SMB.

Terkait adaptasi penerapan tatanan normal baru, kata Emil, seperti di sebuah lokasi niaga diwajibkan mengumumkan kapasitas pengunjung serta jumlah karyawan.

“Jadi nanti setiap tempat usaha diwajibkan menyampaikan kapasitasnya. Jika sebelumnya 10 ribu, maka sekarang harus 5 ribu. Untuk mengetahui angka tersebut nanti satpam yang bagian menghitung pengunjung,” jelas Emil.

Selain itu, restoran serta tempat usaha lainnya juga menerapkan hal serupa, yakni pembatasan jumlah pengunjung dan penerapan protokol kesehatan, seperti penggunaan masker dan sarung tangan.

“Yang paling berat bagi kita adalah adaptasi di sekolahan, tapi sedang kita kaji. Untuk hari ini Presiden melakukan simulasi tatanan normal baru di sebuah mall,” pungkasnya. (Muhafid/R6/HR-Online)

Perahu Nelayan di Garut Terbalik Usai Dihantam Ombak, 10 Orang Selamat

Perahu Nelayan di Garut Terbalik Usai Dihantam Ombak, Evakuasi Penyelamatan Berlangsung Dramatis

harapanrakyat.com,- Perahu nelayan bernama Bintang 5 terbalik saat akan menepi ke dermaga Santolo Kecamatan Cikelet, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Sabtu (24/5/2025). Perahu bermuatan 10...
Aksi Premanisme Berkedok Jual Air Mineral di Cisaga, Polres Ciamis Amankan 2 Orang

Aksi Premanisme Berkedok Jual Air Mineral di Cisaga, Polres Ciamis Amankan 2 Orang

harapanrakyat.com,- Polres Ciamis, Jawa Barat, mengamankan dua terduga pelaku yang melakukan aksi premanisme berkedok menjual air mineral. Kedua orang tersebut diduga melakukan pemaksaan menjual...
Natasha Rizky Klarifikasi Soal Mobil Baru

Natasha Rizky Klarifikasi Soal Mobil Baru, Bukan dari Desta

Natasha Rizky klarifikasi soal mobil baru yang diduga netizen sebagai hadiah dari mantan suaminya, Desta. Aktris sekaligus penulis buku ini menegaskan bahwa mobil barunya...
GMNI Sebut Tak Ada Progres Kasus Tunjangan Rumdin, Kejari Kota Banjar Buka Suara

GMNI Sebut Tak Ada Progres Kasus Tunjangan Rumdin, Kejari Kota Banjar Buka Suara

harapanrakyat.com,- Aktivis Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Kota Banjar, Jawa Barat, mempertanyakan kelanjutan kasus dugaan korupsi tunjangan rumah dinas (rumdin) dan transportasi pada anggaran...
Blackview BL7000 5G

Spesifikasi HP Rugged Terbaru, Blackview BL7000 5G

Blackview BL7000 5G merupakan salah satu brand HP rugged yang memberikan performa optimal untuk aktivitas outdoor. Umumnya, brand HP ini cukup populer di kalangan...
Paripurna LKPJ Wali Kota Banjar 2024 Banjir Rekomendasi dari DPRD

Paripurna LKPJ Wali Kota Banjar 2024 Banjir Rekomendasi dari DPRD

harapanrakyat.com,- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Banjar, Jawa Barat, melaksanakan rapat paripurna di Gedung DPRD Kota Banjar, Jumat (23/5/2025). Paripurna tersebut terkait penyampaian...