Minggu, Juni 8, 2025
BerandaBerita BanjarToserba Yogya Banjar Tanggapi Banyaknya Pengunjung yang Belanja di Tengah Wabah Corona

Toserba Yogya Banjar Tanggapi Banyaknya Pengunjung yang Belanja di Tengah Wabah Corona

Berita Banjar (harapanrakyat.com),- Toserba Yogya Banjar menanggapi banyaknya warga yang mengantri untuk berbelanja di tengah pemberlakuan PSBB di wilayah Jawa Barat.

Staff CS Yogya Kota Banjar, Rizqy Marguna Perdana Kusuma, menjelaskan, pihaknya mengikuti apa yang diperintahkan Pemkot Banjar agar keadaan di dalam toko tidak terlalu ramai dengan menerapkan sosial distancing.

Dengan adanya itu, kata Rizqy, pihaknya melakukan pembatasan konsumen yang masuk ke dalam dan menerapkan protokol kesehatan covid-19, seperti pengecekan suhu, menganjurkan pengunjung untuk cuci tangan, mengenakan masker dan menggunakan handsanitizer sebelum berbelanja.

“Sebenarnya di dalam sangat lowong. Namun karena animo masyarakat untuk memenuhi kebutuhan cukup besar, sehingga terjadi antrian di luar. Ya namanya baru hari pertama masyarakat Banjar belum banyak yang tahu kalau mulai kemarin konsumen sudah mulai dibatasi yang masuk ke area toko kami,” jelas Rizqy saat dihubungi HR Online, Sabtu (16/5/2020).

Adanya kejadian penumpukan pengunjung di luar toko yang menjadi sorotan banyak pihak, Toserba Yogya Banjar pun akhirnya bekerjasama dengan Satpol PP, Polisi dan Dishub untuk membantu mengingatkan kepada masyarakat yang akan berbelanja.

“Alhamdulillah setelah adanya petugas hari ini sudah lancar dan tidak seperti sebelumnya,” imbuh Rizqy.

Berkaitan dengan pembatasan waktu belanja bagi konsumen, lanjutnya, pihaknya belum menerapkan hal tersebut. Akan tetapi, Yogya terus mengingatkan masyarakat yang ada untuk tidak terlalu lama di dalam karena bergantian dengan lainnya melalui audioland.

“Kami sangat mendukung pemberlakuan PSBB yang sedang berjalan ini. Akan tetapi ini kembali lagi pada kesadaran masyarakat. Ini juga harus didukung oleh semua pihak untuk terus mengedukasi masyarakat di tengah pandemi corona ini,” ujarnya.

Guna memberikan layanan kepada konsumen agar tetap bisa belanja namun tidak harus datang ke toko secara langsung, Yogya juga memberikan pelayanan pemenuhan kebutuhan secara online, yakni dengan menghubungi kontak 08817740480. (Muhafid/R6/HR-Online)

Bupati Ciamis Terima Kunjungan dua Tokoh Ciamis, Bahas kekosongan Wakil Bupati?

Bupati Ciamis Terima Kunjungan Dua Tokoh Ciamis, Bahas kekosongan Wakil Bupati?

harapanrakyat.com,- Bupati Ciamis Herdiat Sunarya menerima silaturahmi dua tokoh Kabupaten Ciamis saat momentum Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah, Sabtu (7/6/2025). Dalam kesempatan tersebut,...
Cara Mengatasi Menu Pengaturan Hilang di HP Oppo

Cara Mengatasi Menu Pengaturan Hilang di HP Oppo

Menu Pengaturan hilang di HP Oppo membuat pengguna kesulitan dalam mengatur gadget kesayangannya. Sebagaimana yang kita tahu, Setelan memang jadi sarana untuk mengatur ponsel....
Bupati Ciamis Terima Kunjungan Dua Tokoh Nasional di Momentum Idul Adha, Bahas Arah Pembangunan Daerah

Bupati Herdiat Terima Kunjungan Dua Tokoh Ciamis di Momentum Idul Adha, Bahas Arah Pembangunan Daerah

harapanrakyat.com,- Pada momentum Idul Adha, Bupati Ciamis Herdiat Sunarya kedatangan dua orang tokoh nasional yang peduli pada kemajuan daerah, pada Sabtu (7/6/2025) di Pendopo...
Membawa Ganja Sintetis

Kedapatan Membawa Ganja Sintetis, Seorang Mahasiswa di Garut Diciduk Polisi

harapanrakyat.com,- MH (22), seorang mahasiswa di Garut, Jawa Barat, terpaksa dicokok polisi setelah kedapatan membawa ganja sintetis. Mahasiswa tersebut kini harus digelandang ke Mapolres...
Sholat Unsi Qobri, Makna, Tata Cara, dan Keutamaan bagi Jenazah

Sholat Unsi Qobri, Makna, Tata Cara, dan Keutamaan bagi Jenazah

Sholat unsi qobri menjadi salah satu amalan istimewa yang jarang banyak orang ketahui. Sholat sunnah ini memiliki tujuan mulia, yaitu sebagai bentuk kasih sayang...
Kasus Intoleransi di Indonesia

SETARA Institute Soroti Tren Kasus Intoleransi di Indonesia: Presiden Jangan Acuh!

harapanrakyat.com,- Berbagai kasus intoleransi di Indonesia kini semakin marak terjadi. Hingga pertengahan tahun 2025 atau enam bulan masa pemerintahan Presiden Prabowo Subianto, kasus tersebut...