Berita Ciamis (harapanrakyat.com).- Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup (DPRKPLH) Kabupaten Ciamis mempunyai inovasi pengelolaan sampah melalui Bank Sampah dan Magot yang tersebar di beberapa kecamatan.
Inovasi tersebut memberikan sebuah solusi bagi masyarakat untuk memperoleh penghasilan di tengah lesunya aktifitas perekonomian akibat pandemi Covid-19.
Kepala DPRKPLH Kabupaten Ciamis, Dr. H. Taufik Gumelar, ST, MM, mengatakan, ketika masyarakat menabung di bank sampah, nantinya sampah tersebut akan menjadi nilai ekonomi tinggi. Terbukti di kala Pandemi seperti ini, masyarakat ada yang mendapatkan uang hingga jutaan rupiah.
“Memang di beberapa bank sampah, ada masyarakat yang mendapatkan uang hingga jutaan rupiah ketika ia rajin menyetorkan sampahnya ke bank sampah,” kata Taufik kepada Koran HR, Selasa (02/06/2020).
Menurut Taufik, dikala Pandemi Covid-19, Bamnk Sampah di Kabupaten Ciamis bisa menjadi Ssolusi bagi masyarakat. Karena pada situasi pandemi Covid-19 terjadi peningkatan volume sampah rumah tangga.
Maka peningkatan jumlah sampah rumah tangga itu, kata Taufik, menjadi peluang bagi semua pihak untuk menambah penghasilan. Sampah-sampah yang dihasilkan nantinya disetorkan ke bank sampah.
“Sepertihalnya jenis sampah plastik, kardus, kertas, besi, dan sisa-sisa makanan juga dapat menjadi nilai ekonomi tinggi yang dikonversikan menjadi uang ketika disetorkan ke bank sampah,” jelasnya.
Taufik berpesan agar masyarakat Kabupaten Ciamis memanfaatkan inovasi pengelolaan sampah ini melalui bank sampah dan Magot. Karena dengan begitu bisa menjadi penopang perekonomian masyarakat. (Fahmi/Koran HR)