Jumat, Mei 23, 2025
BerandaBerita BanjarBukan Lagi Blanko, Dokumen Kependudukan di Disdukcapil Banjar Menggunakan Kertas HVS

Bukan Lagi Blanko, Dokumen Kependudukan di Disdukcapil Banjar Menggunakan Kertas HVS

Berita Banjar (harapanrakyat.com).- Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil atau Disdukcapil Kota Banjar, Aan Suparan memberikan keterangan mengenai pengumuman yang tersebar bahwa mulai 1 Juli 2020 dokumen kependudukan tidak lagi menggunakan kertas blanko tetapi beralih menjadi kertas HVS A4 80 gram berwarna putih dilengkapi Tanda Tangan Elektronik (TTE) QR Code.

Dokumen kependudukan yang dimaksud diantaranya Akta Kelahiran, Akta Kematian, Akta Perkawinan, Akta Perceraian, Akta Pengangkatan Anak, Akta Pengakuan Anak, Akta Pengesahan anak Kartu Keluarga dan surat pindah.

Hal ini sesuai dengan Permendagri Nomor 109 Tahun 2019 tentang formulir dan buku yang digunakan dalam administrasi kependudukan, percetakan dokumen adminduk.

“Iya benar ada pengumuman tersebut,” katanya kepada Koran HR saat diwawancarai di kantor Disdukcapil, Selasa (9/6/2020).

Ia menilai bahwa hal ini lebih efisien. Namun, sebelum diberlakukan Ia mengaku akan melakukan sosialisasi terlebih dahulu kepada masyarakat agar tidak ada kesalahpahaman.

“Insyaalah mulai bulan Juli, karena memang itu perintah pusat kami akan memberlakukan itu,” katanya.

Hal tersebut dinilainya aman dan dokumennya pun tidak bisa dipalsukan. Karena setiap dokumen kependudukan selalu dilengkapi dengan Tanda Tangan Elektronik (TTE) QR Code.

“Hanya kendalanya blanko kosong yang tersimpan di kantor Disdukcapil masih banyak,” katanya.

Blanko di Disdukcapil Banjar Masih Menumpuk

Aan mengaku blanko yang masih tersimpan cukup untuk membuat dokumen kependudukan selama 2 sampai 3 tahun ke depan. Hal ini karena masyarakat Banjar tidak seperti masyarakat di kota lain yang lebih padat penduduknya. “Dahulu pengadaannya per lima tahun,” ungkapnya.

Salah satu penyebab menumpuknya blanko, yaitu jika misalnya Disdukcapil masing-masing daerah mengajukan permintaan blanko ke pusatnya, maka tidak selalu sesuai dengan permintaan.

“Misalkan mintanya 1000 tapi yang dikirimkan 500. Hal itu bisa memunculkan aturan baru dan mungkin inilah salah satunya. Tetapi kami akan menuruti aturan dari pemerintah pusat, dan kami akan komunikasikan,” tambahnya.

Aan menambahkan di kota besar seperti Bandung dan Jakarta telah memberlakukan adanya dokumen kependudukan dengan menggunakan kertas HVS A4 dan hal itu berhasil dilaksanakan.

Tak hanya itu, Aan mengakui masyarakat Kota Banjar hingga saat ini masih banyak yang kurang paham tentang teknologi. “Padahal kita sudah melayani pencatatan melaui online, tetapi masyarakat masih belum mengerti,” katanya. (Aisyah/R7/Koran HR)

Viking Persib Club Distrik

Nobar Akhir Liga 1, Viking Persib Club Distrik Sumedang akan Gelar Ngagogo dan Konvoi

harapanrakyat.com,- Viking Persib Club Distrik Sumedang, Jawa Barat, akan menggelar nonton bareng (nobar) pertandingan pekan terakhir Liga 1 musim 2024-2025 antara Persib Bandung melawan...
Gol Terbaik Liga 1

Dua Gol Persib Bandung Masuk Nominasi Gol Terbaik Liga 1 Musim 2024-2025

PT Liga Indonesia Baru (LIB) baru saja merilis daftar nominasi Best of The Best di Liga 1 2024-2025. Salah satu nominasi yang menarik perhatian...
Kronologi dan Data Korban Kecelakaan di Tol Cisumdawu Sumedang

Kronologi dan Data Korban Kecelakaan di Tol Cisumdawu Sumedang

harapanrakyat.com,- Sebanyak tujuh orang menjadi korban kecelakaan di Kilometer 171 Tol Cisumdawu, wilayah Kecamatan Rancakalong, Sumedang, Jawa Barat, pada Kamis, 22 Mei 2025 sekitar...
Kiper Timnas Indonesia

Adu Harga Tiga Kiper Timnas Indonesia, Siapa yang Paling Mahal?

PSSI sudah mengumumkan daftar 32 pemain yang nantinya akan melakoni dua laga tersisa di Grup C putaran 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia....
Pergerakan Tanah Ancam 14 Rumah Warga Tasikmalaya, Masyarakat Diimbau Meningkatkan Kewaspadaan

Pergerakan Tanah Ancam 14 Rumah Warga Tasikmalaya, Masyarakat Diimbau Meningkatkan Kewaspadaan

harapanrakyat.com,- Belasan rumah rusak dan dapur warga Tasikmalaya ambruk. Peristiwa yang terjadi di Kampung Anggaraja, Desa Cikunir, Kecamatan Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya ini akibat curah...
Perbaikan Pelayanan Sampah

DLH Kota Banjar Ungkap Poin-Poin Perbaikan Pelayanan Sampah di TPS Kamisama

harapanrakyat.com,- Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Banjar, Jawa Barat, mengungkapkan sejumlah poin untuk perbaikan pelayanan sampah yang dikelola oleh pihak swasta, yaitu TPS Kawasan...