Jumat, Mei 23, 2025
BerandaBerita BanjarKasus DBD di Langensari Kota Banjar, Dua Orang Meninggal

Kasus DBD di Langensari Kota Banjar, Dua Orang Meninggal

Berita Banjar (harapan rakyat.com).- Kasus DBD (Demam Berdarah Dengue) di Kecamatan Langensari, Kota Banjar, Jawa Barat, sampai akhir Juni  2020 ini tidak mengalami peningkatan.

Meski begitu, terdapat dua pasien di Kecamatan Langensari yang dikabarkan meninggal dunia akibat DBD.

Hal tersebut berdasarkan penelusuran HR Online di dua Puskesmas, yakni Puskesmas Langensari 1 dan Puskesmas Langensari 2.

Kepala Puskesmas Langensari 2, Hj. Yati Sri Mulyati SKM melalui programer DBD, Novi Santika, A. Md. Kes menyebut, pada bulan Juni ini pasien yang dinyatakan mengidap DBD oleh rumah sakit hanya 3 orang.

Angka tersebut jauh lebih sedikit ketimbang pada awal tahun 2020. Bulan Januari saja, kasus DBD 12 orang, Februari 6 orang, bahkan Maret sampai 15 pasien.

“Dari mulai April mulai turun, di bulan April itu 8 pasien, Mei 2 pasien dan Juni 3 pasien,” ujar Novi Santika, Senin (29/6/2020).

Sebagai upaya pencegahan meningkatnya kasus DBD, pihaknya sudah melakukan pengasapan pada bulan ini. “Empat hari yang lalu kami melakukan pengasapan di Langensari,” katanya.

Lanjut Novi, pengasapan atau fogging memang dapat membunuh nyamuk penyebab demam berdarah. Namun tidak dengan jentik jentiknya.

Jadi, untuk membasmi nyamuk penyebab DBD adalah dengan 3M. Menguras dan menutup penampungan air, memanfaatkan atau mendaur ulang barang bekas.

“Dengan melakukan 3M, maka telah membunuh bibit dan jentik nyamuk penyebab DBD,” ungkap Novi.

Kasus DBD di Langensari, Dua Pasien Meninggal

Sementara itu, Kepala Puskesmas Langensari 1, dr. Mamik Setiyawati melalui Ai Siti fatimah, SKM menyatakan, selama periode Januari hingga Juni tahun 2020, ada 2 pasien yang meninggal dunia akibat terinfeksi DBD.

Meski demikian, kasus DBD di wilayah kerja Puskesmas Langensari 1 secara keseluruhan mengalami penurunan.

“Sesuai dengan kurva jumlah pasien DBD di Puskesmas Langensari 1 yakni bulan Januari 7 pasien, Februari 0, Maret 4 pasien, April 2 pasien, Mei 3 dan Juni 2 pasien,” ucapnya.

Kata dia, Puskesmas Langensari 1 juga telah melakukan fogging atau pengasapan pada 15 Juni lalu.

“Pengasapan tersebut dilakukan setelah terbukti adanya pasien yang dinyatakan terinfeksi DBD oleh Rumah Sakit,” jelasnya.

Selain itu, upaya yang telah dilakukan PKM Langensari 1 untuk memberantas DBD yaitu dengan melakukan PSN DBD, membagikan dan penaburan serbuk abate, pembagian leaflet waspada DBD, pembagian spanduk waspada DBD ke tiap Desa, dan sosialisasi PSN DBD, fogging/pengasapan.

Menurut Ai, selain upaya 3M yang dimaksud diatas, ada tambahan yaitu tidak menggantung pakaian di dalam rumah, tidur menggunakan kelambu, menanam tanaman pengusir nyamuk dan memelihara ikan di tempat penampungan air seperti kolam. (Aisyah/R8/HR Online)

Kiper Timnas Indonesia

Adu Harga Tiga Kiper Timnas Indonesia, Siapa yang Paling Mahal?

PSSI sudah mengumumkan daftar 32 pemain yang nantinya akan melakoni dua laga tersisa di Grup C putaran 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia....
Pergerakan Tanah Ancam 14 Rumah Warga Tasikmalaya, Masyarakat Diimbau Meningkatkan Kewaspadaan

Pergerakan Tanah Ancam 14 Rumah Warga Tasikmalaya, Masyarakat Diimbau Meningkatkan Kewaspadaan

harapanrakyat.com,- Belasan rumah rusak dan dapur warga Tasikmalaya ambruk. Peristiwa yang terjadi di Kampung Anggaraja, Desa Cikunir, Kecamatan Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya ini akibat curah...
Perbaikan Pelayanan Sampah

DLH Kota Banjar Ungkap Poin-Poin Perbaikan Pelayanan Sampah di TPS Kamisama

harapanrakyat.com,- Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Banjar, Jawa Barat, mengungkapkan sejumlah poin untuk perbaikan pelayanan sampah yang dikelola oleh pihak swasta, yaitu TPS Kawasan...
5 Rumah Warga di Tasikmalaya Terdampak Pergerakan Tanah, Penghuni Terpaksa Mengungsi Demi Keselamatan.

5 Rumah Warga di Tasikmalaya Terdampak Pergerakan Tanah, Penghuni Terpaksa Mengungsi Demi Keselamatan

harapanrakyat.com,- Akibat hujan deras, sejumlah rumah di Kampung Babakan Mekar, Kelurahan Sirnajaya, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Tasikmalaya terdampak pergerakan tanah. Akibatnya, beberapa rumah warga mengalami...
Jadi Rumah Sakit Rujukan KJSU, RSUD Pandega Pangandaran Siapkan Dokter Spesialis dan Peralatan Penunjang

Jadi Rumah Sakit Rujukan KJSU, RSUD Pandega Pangandaran Siapkan Dokter Spesialis dan Peralatan Penunjang

harapanrakyat.com,- RSUD Pandega Pangandaran tengah mempersiapkan menjadi rumah sakit rujukan KJSU atau Kanker, Jantung, Stroke dan Uronefrologi Jawa Barat selatan. Untuk itu, RSUD Pandega...
Sungai Kaliwera di Sidamulih Pangandaran Meluap, Rumah Warga Kebanjiran

Sungai Kaliwera di Sidamulih Pangandaran Meluap, Rumah Warga Kebanjiran

harapanrakyat.com,- Hujan yang mengguyur Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, sejak hari Kamis (22/5/2025), menyebabkan Sungai Kaliwera di Kecamatan Sidamulih meluap. Alhasil, sekitar pukul 18.30 WIB,...