Rabu, Mei 7, 2025
BerandaBerita CiamisPasien Positif Covid-19 di Banjarsari Ciamis Tak Kunjung Sembuh, Ini Penjelasan Jubir

Pasien Positif Covid-19 di Banjarsari Ciamis Tak Kunjung Sembuh, Ini Penjelasan Jubir

Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),- Pasien positif Covid-19 di Banjarsari, Kabupaten Ciamis tak kunjung sembuh. Hal ini banyak dipertanyakan oleh warga Ciamis.

Juru bicara Media Center Covid-19 Ciamis, dr Bayu Yudiawan, mengatakan, kondisi pasien positif Covid-19 berkaitan dengan sensifitas PCR (Polymerase Chain Reaction).

PCR merupakan suatu metode untuk mendeteksi keberadaan virus Corona penyebab Covid-19. Sebelumnya pasien diambil swab-nya dari tenggorokan atau saluran pernafasan lainnya. Swab inilah kemudian yang diperiksa oleh mesin PCR untuk mendeteksi adanya virus dalam tubuh seseorang.

“PCR itu dia mendeteksi RNA (Ribonucleic acid) virus, bukan virusnya, artinya ketika si PCR mendeteksi adanya RNA dalam suatu tubuh manusia, maka dia akan menggambarkannya sebagai orang yang positif,” ujar Bayu kepada HR Online, Selasa (2/6/2020).

“Apakah RNA yang dideteksi itu adalah virus hidup, itu belum tentu. Jadi hasil PCR itu hanya menggambarkan RNA virusnya saja. Apakah virusnya masih utuh, belum tahu. Bisa saja yang digambarkan itu RNA-nya saja,” jelasnya.

Lanjut dr Bayu, PCR hanya mendeteksi fragmen-fragmen virus dalam tubuh seseorang. Bukan mendeteksi virusnya secara utuh.

“Ibaratnya kalau kecoa di kamar mandi mati, tersisa ada kakinya satu, tidak ikut dibersihkan, nah sama PCR itu dianggap positif, meskipun cuma kaki kecoanya saja,” terang dr Bayu.

Sehingga meskipun pasien sudah sembuh, namun apabila PCR masih mendeteksi keberadaan RNA virus, maka PCR masih menyebutnya sebagai pasien positif Covid-19.

“Kita yakin dari sebulan yang lalu beliau (pasien positif Covid-19 di Banjarsari) sudah sembuh, tapi sama PCR masih terdeteksi fragmen virusnya. Bukan berarti virusnya masih hidup, tapi mungkin saja masih ada sisa-sisa virusnya berupa RNA itu,” katanya

“Ibarat kecoa di kamar mandi, tapi masih tersisa kakinya hiji, jadi sama PCR itu masih disebut positif. Ku mesin PCR masih dideteksi positif,” tambahnya.

Meskipun pihaknya menduga pasien sudah sembuh, namun protokol kesehatan tetap dijalankan.

“Tapi demi social safety, keselamatan masyarakat, kita tetap menjalankan protokol kesehatan. Makanya ada cukup potensi saja kita sudah melakukan antisipasi dini,” katanya.

Menurut dr Bayu, hasil PCR yang terakhir, pasien positif Covid-19 di Banjarsari tersebut sudah negatif.

“Alhamdulillah hasilnya yg terakhir sudah negatif PCR. Lalu kenapa belum dinyatakan sembuh, Dok? Karena hasil PCR perlu dua kali negatif untuk bisa dinyatakan sembuh,” katanya. (Fahmi/R7/HR-Online)

Reaktivasi jalur kereta api Garut Cikajang

Reaktivasi Jalur Kereta Garut Cikajang dan Cerita si Gombar-Kuong

harapanrakyat.com,- Rencana pemerintah Provinsi Jawa Barat melakukan reaktivasi jalur kereta api Garut Cikajang, membangkitkan memori sejumlah orang tua yang pernah merasakan laju kereta uap...
Timnas Malaysia

Timnas Indonesia Ajak Tanding Timnas Malaysia, Begini Responnya

Rivalitas Timnas Indonesia dan Timnas Malaysia memang terkenal tinggi. Tak heran jika laganya banyak ditunggu-tunggu oleh masyarakat. Ketua Umum PSSI, Erick Thohir memberikan pernyataan senada....
Bambang Haryono Plt Ketua DPD Golkar Kota Banjar

Pengurus Pertanyakan Penunjukan Bambang Haryono sebagai Plt Ketua Golkar Kota Banjar 

harapanrakyat.com,- Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Jawa Barat TB Ace Hasan Syadzily menunjuk Bambang Haryono sebagai Plt Ketua DPD Golkar Kota Banjar. Penunjukan Bambang...
Siswa akan dikirim ke Kodim 0610 Sumedang

Jalani Tes Kesehatan dan Psikologi, 40 Siswa Bakal Dibina di Kodim 0610 Sumedang 

Harapanrakyat.com - Sebagai bentuk dukungan terhadap program Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, sebanyak 40 siswa di Kabupaten Sumedang yang bermasalah dengan hukum akan dikirim...
Mobil bak terbuka tiba-tiba terbakar

Duarrr! Mobil Bak Terbuka Tiba-Tiba Terbakar di Garut

harapanrakyat.com,- Sebuah mobil bak terbuka di Garut, Jawa Barat tiba-tiba terbakar hebat. Meski tidak ada korban jiwa namun insiden itu membuat pengendara lain panik...
Pemdes Jayaraga Garut mulai mencari pengurus Koperasi Merah Putih

Pemdes di Garut Mulai Cari Pengurus Koperasi Merah Putih, Bakal Digaji?

harapanrakyat.com,- Koperasi Merah Putih rencananya akan mulai berjalan pada Juli 2025 mendatang. Sejumlah pemerintah desa (Pemdes) di Kabupaten Garut, Jawa Barat mulai bersiap membentuk...