Selasa, Mei 13, 2025
BerandaBerita CiamisJuru Parkir di Ciamis, Memilah Sampah Jadi Usaha Sampingan yang Menjanjikan

Juru Parkir di Ciamis, Memilah Sampah Jadi Usaha Sampingan yang Menjanjikan

Berita Ciamis (harapanrakyat.com).- Memilah sampah sekarang bukan lagi hal yang kotor. Dibalik itu, sampah juga bisa menjadi ladang penghasilan untuk perekonomian keluarga. Mengelola sampah juga menjanjikan jika dilakukan dengan tekun tanpa harus takut tidak mendapatkan uang.

Saryo, warga Dusun Balemoyan, Desa Mekarjaya, Kecamatan Baregbeg, Kabupaten Ciamis, ketika ditemui HR Senin (06/07/2020), mengatakan, kegiatan memilah sampah sudah digelutinya selama lebih lima bulan. Dan hasilnya cukup lumayan, sampah yang dipilah ternyata bisa mendapatkan uang.

“Sebetulnya kesibukan sehari-hari saya adalah juru parkir di bilangan Kota Ciamis. Namun memilah sampah ini dilakukan sebagai sampingan ketika libur narik uang parkir,” ungkapnya.

Menurut Saryo, karena tugas menjadi juru parkir hanya tiga hari dalam seminggu, maka ia mencari penghasilan lain guna menutupi kebutuhan ekonomi keluarga. Dan salah satunya memilah sampai yang dibelinya setiap sebulan sekali.

Biasanya, kata Saryo, untuk memilah sampah, maka harus membeli dulu sampah. Setelah itu baru bisa dipilah. Sampah tersebut, nantinya dijual kembali. Dan disitulah nantinya ia mendapatkan uang.

“Sebulan sekali saya membeli dua ton sampah yang sudah dalam karung. Dengan harga Rp. 1,9 juta. Dan setelah itu baru saya pilah semua sampah tersebut. Kebanyakan isi sampah yang saya beli berupa plastik dari paralon dan sebagian besi,” katanya.

Memilah Sampah Tidak Mudah

Saryo menuturkan, memilah sampah memang tidak mudah. Sebab sampah harus dipotong kecil-kecil. Pemisahannya harus teliti, sebab banyak sampah plastik yang bersatu dengan besi, seperti pada kran air.

“Maka untuk memisahkannya, harus dihancurkan dengan palu atau dipotong dengan golok,” katanya.

Untuk penghasilan, kata Saryo, jika sudah selesai dipilah baru ia mendapatkan hasil. Dan kalau pemilahan yang dilakukan bagus, maka hasilnya bisa lebih dari modal awal. Dan ketika dijual kembali harganya sampai Rp 2,5 hingga Rp 3 juta.

“Kalau dihitung perbulan memang sedikit. Akan tetapi bagi saya cukup besar. Sebab harga sampah plastik dan juga besi lain harga. Untuk bulanan, dari sampah plastik dan untuk sehari-hari mendapatkan untung dari menjual sampah besi dari hasil pemisahan tadi,” jelasnya.

Saryo menambahakn, pekerjaan memilah sampah juga bisa dibilang untung-untungan. Sebab ia tidak tahu sampah yang dibelinya sebanyak dua ton itu isinya seperti apa. Karena banyak juga sampah yang tidak masuk untuk dijual, seperti banyak kayu dan busa bekas rol cat.

“Sampah ini terpaksa harus dibakar agar tidak menumpuk,” katanya. (es/Koran HR)

Libur Waisak 2025

Cegah Aksi Premanisme, Polres Sumedang Patroli ke Tempat Keramaian Saat Libur Waisak 2025

harapanrakyat.com,- Mengantisipasi aksi premanisme selama libur Waisak 2025, petugas kepolisian dari Polres Sumedang berpatroli ke sejumlah titik keramaian, termasuk tempat wisata, Senin (12/5/2025). Kegiatan patroli...
Korban Ledakan Amunisi Kadaluarsa

Dari 13 Jenazah Korban Ledakan Amunisi Kadaluarsa di Garut, 9 Berhasil Teridentifikasi

harapanrakyat.com,- Hingga Senin (12/5/2025) malam, petugas medis RSUD Pameungpeuk, Kabupaten Garut, Jawa Barat, baru bisa mengidentifikasi 9 jenazah korban ledakan amunisi kadaluarsa. Saat ini masih...
Pemusnahan Amunisi Afkir di Garut

13 Nyawa Melayang, Pemusnahan Amunisi Afkir di Garut Ternyata Dilakukan Bukan di Lahan Milik TNI

harapanrakyat.com,- Pemusnahan amunisi afkir di Garut, Jawa Barat, yang menyebabkan 13 nyawa melayang pada Senin (12/5/2025), dilakukan di Kecamatan Cibalong, tepatnya di kawasan Pantai...
Pondok Pesantren Darul Qur’an

Kebakaran Hebat Melanda Pondok Pesantren Darul Qur’an di Sumedang, Begini Kondisi Para Santri

harapanrakyat.com,- Kebakaran hebat melanda bangunan Pondok Pesantren Darul Qur’an Al-Islami di Dusun Pakemitan, RT 02 RW 05, Desa Cimalaka, Kecamatan Cimalaka, Kabupaten Sumedang, Jawa...
Pemain Lokal Persib Bandung

Tampil Cemerlang di Liga 1 2024-2025, 4 Pemain Lokal Persib Bandung Layak Masuk Radar Timnas

Tampil cemerlang di BRI Liga 1 2024-2025 hingga meraih gelar juara, para pemain lokal Persib Bandung pun layak untuk ikut membela Timnas Indonesia. Karena...
Sanksi untuk PSSI

FIFA Jatuhkan Sanksi untuk PSSI Jelang Timnas Indonesia Lawan China

FIFA jatuhkan sanksi untuk PSSI. Tentu saja sanksi tersebut akan membuat Timnas Indonesia alami kerugian saat melawan China di Kualifikasi Piala Dunia 2026. PSSI mendapatkan...