Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),- Meski pemerintah sudah membuka kembali tempat objek wisata, namun Situs Astana Gede Kawali, Kecamatan Kawali, Kabupaten Ciamis, saat ini masih sepi pengunjung.
Pantauan HR Online di lokasi, pasca diberlakukannnya new normal, hanya beberapa orang peziarah saja yang datang.
Dian, penjual tiket masuk Situs Astana Gede Kawali, mengatakan, terhitung dari tanggal 1 sampai 4 Juli 2020, pengunjung yang datang tercatat hanya 30 orang saja.
“Ya, selama empat hari ada 30 orang saja. Itupun, peziarah yang datang dari daerah Jakarta dan Banten,” ungkap Dian kepada HR Online, Sabtu (4/07/2020).
Dian menambahkan, sepinya pengunjung diduga disebabkan oleh banyaknya ditemukan objek wisata alam yang baru di Kabupaten Ciamis atau daerah lainnya.
Selain itu, katanya, objek wisata alam baru ini sering dipublikasikan melalui media sosial, baik Facebook, Instagram dan lainnya.
“Sehingga, para wisatawan memilih berkunjung ke obyek wisata lain atau yang baru tersebut,” katanya.
Engkar, warga sekitar mengatakan, sepinya pengunjung mungkin masih banyaknya wisatawan yang khawatiran adanya wabah virus corona.
Di sisi lain, Situs Astana Gede lebih kental dengan obyek wisata religinya. “Sehingga, hanya para peziarah saja yang datang,” ucapnya.
Selain itu, lanjutnya, banyaknya wisata-wisata alam yang baru ditemukan, jelas berdampak terhadap Situs Astana Gede.
Menurut Engkar, jauh sebelum adanya wabah virus corona dan obwis baru, Situs Astana Gede selalu ramai didatangi oleh wisatawan lokal.
Namun, sekarang ini setelah banyak obwis baru Situs Astana Gede Kawali betul-betul menjadi sepi.
“Selain terdampak dari virus corona, juga disebabkan kalah oleh objek wisata alam lainnya,” pungkasnya. (Edji/R5/HR-Online)
