Berita Tasikmalaya, (harapanrakyat.com),- Tim Gugus Tugas Kabupaten Tasikmalaya terus melakukan tracking massif setelah pasien positif corona menunjukkan peningkatan, terutama di kluster Kecamatan Cipatujah.
Jubir gugus tugas covid-19, dr. Heru Suharto, menjelaskan, pihaknya sejak 19 Agustus mendatang akan melakukan tes swab massal tahap kedua terhadap 1.755 orang.
Tak hanya pemeriksaan terhadap ribuan orang itu, pihaknya juga bakal menerapkan perpanjangan PSBM atau pembatasan sosial berskala mikro sebagaimana petunjuk dari provinsi.
Baca juga: ASN tak Pakai Masker Dihukum Bersihkan Halaman Pemkot Tasikmalaya
Menurut catatannya, sebanyak 36 terkonfirmasi positif, 25 di antaranya masih dalam pengawasan, 1 orang meninggal serta 10 lainnya dinyatakan sembuh.
Heru menambahkan, 5 pasien positif yang tengah menjalankan perawatan di RSU MC Singaparna diketahui 2 orang di antaranya merupakan warga Kota Tasikmalaya.
Sementara sisanya merupakan warga dari Kecamatan Pagerageung, Sodong Hilir dan Singaparna. Sehingga untuk pelayanan kesehatan sementara waktu dialihkan ke Puskesmas Pembantu dan kegawatdaruratan ke PKM terdekat dari Cipatujah.
“Jika hasil tracking berada di bawah 5 persen, berarti itu dikatakan menurun. Kita tunggu hasilnya,” kata Heru kepada HR Online, Senin (10/8/2020).
Guna meminimalisir dan memperketat pemberlakuan protokol kesehatan, pihaknya mewajibkan untuk memakai masker serta menerapkan PHBS.
Meski begitu, pemberian sanksi tegas belum dilakukan karena perlu melibatkan penegak hukum. (Apip/R6/HR-Online)
