Berita Banjar, (harapanrakyat.com),- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus mengusut kasus dugaan tindak pidana korupsi (tipikor) di Kota Banjar.
Bahkan, hari ini, Selasa (11/4/2020), komisi antirasuah memanggil salah seorang pengusaha terkait kasus dugaan korupsi. Kasus tersebut dalam pengerjaan proyek infrastruktur pada Dinas PUPRKP (DPUPRKP) Kota Banjar tahun anggaran 2012-2017.
Pengusaha tersebut akan diperiksa sebagai saksi, untuk mendalami adanya keterlibatan dalam dugaan tipikor di Kota Banjar.
Berita Terkait : KPK Panggil Kepala Inspektorat dan Mantan Anggota DPRD Banjar
Juru Bicara Penindakan KPK, Ali Fikri, mengatakan, pengusaha itu merupakan Direktur Operasional PT Pribadi Manunggal.
“Kami memanggil Direktur Operasional PT Pribadi Manunggal berinisial GR, sebagai saksi dalam perkara tersebut,” kata Ali Fikri dalam keterangan tertulis, Selasa (11/8/2020).
Sampai saat ini sudah ada beberapa saksi yang dipanggil oleh komisi antirasuah ini. Mulai dari pejabat Pemkot Banjar, mantan anggota DPRD Kota Banjar, pengusaha dan lainnya.
Diberitakan HR Online sebelumnya, penyidik KPK juga melakukan pemanggilan terhadap dua orang saksi pada Selasa ini. Pemanggilan tersebut guna mengumpulkan alat bukti.
Pemanggilan dua orang saksi tersebut masih terkait kasus dugaan tipikor pekerjaan proyek infrastruktur pada DPUPRKP.
Dua orang saksi yang dilakukan pemanggilan oleh penyidik KPK, yakni Kepala Inspektorat Kota Banjar tahun 2017 sampai sekarang berinisial OS. Saksi ini juga pernah menjabat sebagai Kepala Dinas PU Kota Banjar.
Selain itu, Komisi Pemberantasan Korupsi juga melakukan pemanggilan terhadap seorang wiraswasta atau mantan anggota DPRD periode 2014-2019, berinisial BK.
“KPK mengingatkan kepada pihak-pihak yang dipanggil oleh penyidik, untuk kooperatif hadir memenuhi kewajiban hukum tersebut,” kata Ali Fikri. (Muhlisin/R5/HR-Online)
 terus mengusut kasus dugaan tindak pidana korupsi (tipikor) di Dinas PUPRKP Kota Banjar.){kind=link}