Jumat, Mei 2, 2025
BerandaBerita BanjarKasus Covid-19 Kota Banjar Terus Meningkat, Ini Penjelasan IDI

Kasus Covid-19 Kota Banjar Terus Meningkat, Ini Penjelasan IDI

Berita Banjar (harapanrakyat.com),- Kasus Covid-19 Kota Banjar, Jawa Barat, akhir-akhir ini mengalami sedikit lonjakan. Hal itu seiring dengan berjalannya penerapan kebijakan adaptasi kebiasaan baru (AKB).

Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Kota Banjar, dr. Fuad Hanif, menjelaskan mengenai faktor penyebab meningkatnya kasus Covid-19.

Menurutnya, salah satu yang menjadi faktor penyebabnya karena pemerintah sekarang ini tengah gencar melakukan tes pemeriksaan secara masif. Tes tersebut sebagai upaya pendeteksian dini penyebaran virus Corona.

Selain itu, saat ini masyarakat juga sudah mulai menghilangkan kebiasaan saat PSBB. Seperti memakai masker, cuci tangan, banyak berkerumun, serta mengabaikan perilaku hidup bersih dan sehat.

Karena dalam masa adaptasi kebiasaan baru (AKB), masnyarakat bisa melakukan aktifitasnya meskipun masih dalam masa pandemi Covid-19.

“Memang dari penambahan kasus yang sekarang ini lebih pada transmisi lokal, tapi ada juga migrasi dari luar. Sebagai solusinya tentu harus tetap menjalankan protokol kesehatan secara ketat,” terang dr. Fuad, kepada HR Online, Jum’at (18/09/2020).

Baca Juga : 100 Dokter Meninggal Akibat Covid-19, Gubernur Jabar: Pandemi Ini Berat

Sedangkan, terkait lonjakan kasus Covid-19 dapat berpengaruh pada dunia pendidikan, seiring berjalannya masa pembelajaran tatap muka langsung dalam ruangan belajar. Menurut dr. Fuad, sebetulnya keselamatan anak itu lebih utama, daripada mengejar capaian akademik.

Pihaknya menilai, pembelajaran jarak jauh merupakan solusi kebijakan terbaik sebagai alternatif kegiatan belajar mengajar saat masa pandemi ini. Meskipun pembelajaran jarak jauh dalam pelaksanaannya juga masih belum efektif, karena ketidaksiapan para siswa dan pemerintah.

“Untuk itu, Ikatan Dokter Anak Indonesia tetap menganjurkan kepada pemerintah agar tetap menerapkan pendidikan jarak jauh. Karena kasus infeksi Covid-19 pada anak di Indonesia cukup tinggi. Aspek keselamatan dan kesehatan itu lebih utama,” katanya.

Penambahan Kasus Baru

Sementara itu, terpisah, Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Banjar, Agus Nugraha, mengatakan, hari ini Jum’at (19/09/2020), Gugus Tugas Kota Banjar kembali mencatat adanya penambahan kasus Covid-19 sebanyak 1 orang.

Pasien terkonfirmasi positif Covid-19 tersebut merupakan warga Kecamatan Purwaharja, berjenis kelamin laki-laki. Warga tersebut sudah dinyatakan sembuh. Hanya saja penambahan datanya baru masuk pada hari Jum’at, 18 September 2020.

Lebih lanjut Agus Nugraha, mengatakan, dengan adanya penambahan satu orang tersebut dari mulai awal pandemi sampai saat ini. Maka kasus Covid-19 Kota Banjar jumlahnya menjadi 22 orang.

Rinciannya, sebanyak 6 orang tengah menjalani isolasi mandiri, 2 orang masuk perawatan RSUD, 13 orang sembuh atau selesai menjalani isolasi mandiri. Sedangkan, satu orang lagi meninggal dunia.

“Untuk penambahan kasus Covid-19 yang baru itu hampir kebanyakan penyebarannya berasal dari migrasi virus, atau berasal dari luar daerah. Meskipun ada juga sebagian kasus berasal dari transmisi lokal,” terang Agus. (Muhlisin/R3/HR-Online)

Jaminan Kehilangan Pekerjaan

Buruh di Kota Banjar Desak Perusahaan Terapkan Jaminan Kehilangan Pekerjaan

harapanrakyat.com,- Buruh di Kota Banjar, Jawa Barat, mendesak pengusaha untuk menerapkan Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2023 tentang Ketenagakerjaan. Pengusaha juga harus menerapkan jaminan kehilangan...
Aksi May Day

Aksi May Day di Garut Menyedihkan, Buruh Korban PHK Perusahaan Pailit Belum Terima Upah Terakhir

harapanrakyat.com,- Ratusan buruh korban PHK (Pemutusan Hubungan Kerja) PT Danbi Internasional di Garut, Jawa Barat, menggelar aksi May Day atau hari buruh internasional, Kamis...
Batik Hokokai Pekalongan, Sejarah di Balik Motifnya yang Rumit

Batik Hokokai Pekalongan, Sejarah di Balik Motifnya yang Rumit

Batik Hokokai Pekalongan sangat terkenal. Batik Hokokai ini memiliki sejarah di baliknya. Kini batik tersebut menjadi salah satu warisan budaya yang sangat penting. Sebagai...
Hari Buruh Tanpa Unjuk Rasa, Polres Kota Banjar Inisiasi Kegiatan Sosial hingga Jalan Santai

Hari Buruh Tanpa Unjuk Rasa, Polres Kota Banjar Inisiasi Kegiatan Sosial hingga Jalan Santai

harapanrakyat.com,- Peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day di Kota Banjar, Jawa Barat, kali ini berbeda. Biasanya peringatan ini identik dengan aksi unjuk rasa,...
Gerobak PKL di Langensari Kota Banjar Ludes Terbakar, Diduga Akibat Selang Kompor Gas Bocor

Gerobak PKL di Langensari Kota Banjar Ludes Terbakar, Diduga Akibat Selang Kompor Gas Bocor

harapanrakyat.com,- Sebuah gerobak milik pedagang kaki lima di samping Puskesmas Langensari 2, Kecamatan Langensari, Kota Banjar, Jawa Barat, ludes terbakar. Peristiwa itu pun membuat...
People Nearby Telegram Hilang, Ini Alasannya

People Nearby Telegram Hilang, Ini Alasannya

People Nearby Telegram hilang atau telah dihapus oleh pihak aplikasi sendiri untuk meningkatkan moderasi konten. Selain itu, juga untuk melindungi privasi pengguna serta mencegah...