Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),- KPU Pangandaran, Jawa Barat, kini tengah melakukan tahap verifikasi administrasi dan pleno penetapan Daftar Pemilih Sementara (DPS). Verifikasi tersebut terhadap dua bakal pasangan calon (bapaslon) yang sebelumnya mendaftar ke KPU.
Komisioner Bidang Sosparmas dan SDM KPU Kabupaten Pangandaran, Maskuri, mengatakan, proses verifikasi administrasi mulai dari tanggal 4-12 September 2020. Tahapan tersebut memvalidasi berkas persyaratan masing-masing bapaslon dengan instansi lain.
Baca Juga : KPU Tetapkan DPS Pilkada Pangandaran Sebanyak 320.456 Pemilih
Seperti bapaslon H Adang Hadari, surat keterangan kesehatannya dari Kemenkes, maka KPU akan melakukan konfirmasi ke kementerian kesehatan.
“Terus H Supratman ijazah SMA-nya dari Cilacap, H Jeje Wiradinata ijazah SMA-nya Ciamis, H Ujang Endin Indrawan ijazahnya Bandung. Kita akan validasi ke instansi tersebut,” jelas Maskuri, Senin (7/9/2020).
Sedangkan untuk proses pemeriksaan kesehatan, kata Maskuri, pelaksanaannya pada tanggal 9-10 September 2020. “Dan penetapan bapaslon yakni tanggal 23 September, hasil dari verifikasi administrasi berkas bapaslon,” katanya.
“Untuk undian nomor urut pasangan calon pada tanggal 24 September nanti, dan pelaksanaan deklarasi damai pada tanggal 26 September nanti,” imbuhnya.
Sementara, saat kegiatan tahapan pleno penetapan DPS di aula Hotel Pantai Indah berjalan dengan alot. Sebab harus menyamakan persepsi terlebih dahulu mengenai perbedaan jumlah pemilih tiap kecamatan.
“Dan kami sudah menetapkan DPS pada rapat pleno tersebut sebanyak 320.456 pemilih,” pungkas Maskuri.
Kasubag Humas KPU Pangandaran, Wawan Cahyana, menambahkan, saat ini memasuki tahapan tanggapan masyarakat terhadap dua bapaslon yang sudah mendaftar ke KPU. Pihaknya, juga sudah meng-upload berkas dua bapaslon ke website KPU Pangandaran.
“Masyarakat bisa melihat dua bapaslon yang maju di Pilkada Pangandaran di website kami,” ungkap Wawan. (Madlani/R5/HR-Online)
.){kind=link}