Berita tasikmalaya, (harapanrakyat.com),- Pembina pramuka SMK BPI Baturompe, Tasikmalaya, Jawa Barat, mengajak murid-murid anggota pramuka agar menerapkan prokes lewat 3M.
“Pandemi covid-19 belum berakhir, kepada anggota pramuka SMK BPI, untuk selalu menerapkan 3M (menjaga jarak, memakai masker, mencuci tangan pakai sabun),” ujar pembina Pramuka SMK BPI Baturompe, Fahmi.
Ia mengajak kepada para murid agar tidak kendor dalam melaksanakan protokol kesehatan sesuai anjuran pemerintah.
Apalagi kasus Covid-19 Kota Tasik, setiap harinya terus meningkat.
“Pokoknya jangan kendor, gaskeun 3M, agar kita terbebas dari Covid-19,” jelasnya.
Lanjutnya, sebagai generasi muda, kita mesti selalu ingat pesan Ibu yakni 3M tadi.
Pasalnya, jika abai, kita tidak saja membahayakan diri sendiri namun juga keluarga.
“Ingat pesan ibu untuk menerapkann prokes, karena jika abai bisa saja kehilangan ibu kita,” ungkap Fahmi.
Baca Juga: Kasus Covid-19 di Kota Tasikmalaya Bertambah 31 Orang, Total Jadi 258
Tambahan Kasus Covid-19
Hari Sabtu (10/10/2020), terjadi lagi penambahan kasus Covid-19 Tasikmalaya sebanyak 16 orang.
Kadis Kesehatan Kota Tasikmalaya, dr Uus Supangat membenarkan hal tersebut.
“Ada penambahan 16 kasus, 1 orang juga sembuh hari ini,” ujar Uus.
Hingga saat ini, kasus Covid-19 di Kota Tasik mencapai 286 orang. Sementara yang saat ini masih aktif sebanyak 187 orang.
“Kami imbau masyarakat agar tetap waspada, karena Covid-19 belum berakhir. Tetap terapkan 3M, untuk mencegah penyebaran covid-19,” pungkasnya. (Apip/R8/HR Online)
Editor: Jujang