Berita Jabar (Harapanrakyat.com),- Ketua TP PKK Jabar Atalia Praratya Ridwan Kamil menyebut para istri atau ibu rumah tangga bisa berperan dalam mencegah korupsi. Salah satunya berawal dari level keluarga.
“Perempuan sangat berperan, terutama ibu rumah tangga. Saya kira bisa menjadi benteng dalam pencegahan korupsi,” ujar Atalia saat hadiri Talkshow Hari Anti Korupsi Jabar, Gedung Sate, Bandung, Selasa (15/12/2020).
Upaya ibu rumah tangga dalam mencegah korupsi dengan cara membiasakan gaya hidup sederhana. Sehingga hal ini akan mendorong suami untuk tidak berbuat di luar kapasitas dan kemampuannya.
Istri pun harus terus mengingatkan suami supaya tidak berbuat korupsi saat bekerja. Bahkan tidak ada salahnya sang istri menanyakan sumber uang penghasilan yang tidak jelas atau bukan dari gaji tetap atau penghasilan tetap.
“Saling mengingatkan. Seperti ada uang yang tidak jelas asal-usulnya misalkan istri menanyakan dan tidak menerima uang tersebut, itu misalnya,” katanya.
Istri berkomitmen agar ia dan anaknya harus mendapat nafkah yang halal. Sehingga anak bisa tumbuh menjadi anak yang soleh, sehat dan hal yang baik lainnya. Hal itu perlu untuk mencegah korupsi.
Menurut Atalia, ada tiga hal terjadinya korupsi, yaitu, terjadi pembiaran, kebutuhan ekonomi dan pembenaran. Untuk itu, Atalia mengajak semua elemen bahwa Antikorupsi bisa menjadi sebuah budaya.
“Penting sekali memberikan kebiasaan yang baik terhadap masyarakat. Menjadikan antikorupsi bagian dari budaya, sehingga hal ini juga mencegah korupsi,” ucapnya. (Dang/R9/HR-Online)
Editor : Dadang
