Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),- Suasana menjelang libur panjang akhir tahun 2020 mulai terasa di sejumlah obyek wisata Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat.
Sebagai salah satu obyek wisata favorit di Jawa Barat, banyak wisatawan berkunjung ke Kabupaten Pangandaran. Meskipun masih dalam suasana pandemi Covid-19, namun jumlah wisatawan yang datang ke berbagai obyek wisata Pangandaran justru meningkat menjelang akhir tahun 2020.
Yeni, salah seorang warga Kota Bandung, Jawa Barat, mengaku datang ke Pangandaran bersama keluarga.
“Mumpung anak-anak belum masuk sekolah, jadi rekreasi dulu. Sumpek di kota akibat Covid-19. Kami liburan untuk menghilangkan penat,” katanya kepada HR Online, Minggu (13/12/2020) sore.
Yeni juga mengatakan, pantai Pangandaran merupakan tempat wisata favoritnya bersama keluarga.
“Mudah ditempuh, lokasi obyek wisata ini juga ada banyak pilihan. Akses jalan juga bagus,” kata Yeni yang mengaku akan berlibur di Pangandaran sampai Selasa sore ini.
Karena masih masa pandemi Covid-19, Yeni juga mengaku selalu menerapkan standar protokol kesehatan 3M (memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan dengan sabun).
“Kami sekeluarga membawa masker, juga menyiapkan hand sanitizer,” katanya.
Jelang Libur Akhir Tahun 2020, Pelaku Usaha Siap Menyambut Wisatawan
Sementara itu, Ketua PHRI Kabupaten Pangandaran, Agus Savana, mengatakan, memasuki libur panjang, para pelaku usaha kepariwisataan mesti bersiap-siap untuk menyambut para wisatawan.
“Kami juga menghimbau untuk tetap menerapkan standar protokol kesehatan serta memberitahukan atau edukasi juga ke para pengunjung,” katanya.
Agus berharap obyek wisata yang ada di kabupaten Pangandaran bebas dari klaster penyebaran Covid-19.
“Kami juga menjelang libur panjang di penghujung tahun ini, tentunya terus memantau dan memonitoring hotel dan restoran apakah sudah memenuhi standar protokol kesehatan atau belum,” katanya.
Saat ini, lanjut Agus, di Jawa barat hanya ada dua obyek wisata yang tidak ada klaster penyebaran Covid-19. Salah satunya adalah Kabupaten Pangandaran.
“Untuk menjaga hal itu, kami PHRI berharap pelaku usaha kepariwisataan juga pengunjung untuk mematuhi protokol kesehatan. Apalagi memasuki libur akhir tahun, mulai ada peningkatan jumlah wisatawan dibandingkan hari-hari sebelumnya,” tandasnya. (Entang/R7/HR-Online)
Editor: Ndu
