Cara cek kompresi mesin diesel mudah dilakukan karena memiliki keunggulan dari jenis lainnya. Mobil dengan mesin diesel menjadi pilihan sebagian besar orang.
Kendaraan dengan mesin tersebut memiliki keunggulan tersendiri. Diesel lebih hemat biaya dan memiliki kelebihan torsi sehingga bisa menempuh berbagai medan jalan.
Mesin pada kendaraan ada yang 4 tak, 2 tak, dan mesin diesel. Pada umumnya, memerlukan yang namanya kompresi. Mesin tersebut membutuhkan tekanan kompresi yang cukup dalam ruang bahan bakar secara maksimal.
Sehingga mampu membakar bensin atau solar serta udara untuk dijadikan tenaga. Jika terjadi tekanannya rendah, maka menimbulkan campuran bahan bakar dan udara tidak dapat terbakar.
Baca Juga: Komponen Mesin Mobil dan Fungsinya yang Wajib Anda Tahu
Sehingga mengakibatkan mesin kehilangan tenaga. Cara cek kompresi mesin diesel perlu beberapa hal yang bisa anda persiapkan. Hal ini bertujuan agar bisa memastikan adanya kompresi yang terjadi.
Sistem kompresi pada mesin diesel menjadi suatu hal yang memiliki peranan cukup penting. Proses tersebut memiliki pengaruh yang cukup besar pada sistem bahan bakar.
Sehingga membuat mesin diesel mudah untuk dinyalakan. Jika kompresi tidak bekerja secara baik, maka mesin susah untuk dinyalakan.
Hal ini karena ruang pada bahan bakar tidak mendapatkan tenaga besar. Sehingga mesin tidak akan memperoleh panas untuk proses menghidupkan mesin.
Maka dari itu, penting adanya untuk melakukan pengecekan pada komponen tersebut. Dengan pengecekan yang tepat, tentu tekanan kompresi yang dihasilkan akan lebih baik.
Inilah Cara Cek Kompresi Mesin Diesel
Kompresi merupakan tekanan yang ada dalam silinder mesin selama putaran oleh starter. Hal ini terjadi ketika sistem pasokan bahan bakar belum beroperasi.
Kompresi itu sendiri menjadi salah satu indikator utama layak atau tidaknya sebuah mesin. Pada berbagai jenis mesin nilai nominalnya berbeda-beda.
Baca Juga: Penyebab Mesin Mobil Overheat yang Harus Diwaspadai, Apa Saja?
Namun, pada kondisi atmosfer normal nilainya berkisar antara 28-40 atmosfer. Pemeriksaan atau pengecekan yang dilakukan pada mesin diesel akan melibatkan diagnosa kelompok silinder-piston.
Hal tersebut membutuhkan alat khusus kompresimeter atau kompresograf. Alat tersebut memiliki pelengkap katup penutup yang cegah pelepasan tekanan ketika memutar poros engkol.
Adapun perbedaan antara keduanya yaitu cara informasi yang ditampilkan. Sedangkan untuk tujuannya diadakan pengecekan pengukuran kompresi ini yaitu sebagai uji dial.
Sedangkan untuk kompresometer memberikan kemungkinan bagi anda menampilkan data pada monitor komputer. Bahkan bisa mencetak laporan hasil pengujian dalam tulisan atas kertas.
Langkah Pengecekan Uji Kompresi
Cara cek kompresi mesin diesel bisa dengan beberapa langkah. Anda bisa mengikuti langkah berikut ini agar bisa mendapatkan akurasi nilai yang tepat yaitu:
- Lepaskan konektor katup penutup pompa dengan tekanan tinggi
- Cabut dispenser pompa tersebut
- Kemudian lepaskan salah satu busi pijar
- Hubungkan pengukur tekanan atau kompresi flange plug flange
- Ukur kompresi ketika starter menyala (pengukuran selesai jika tekanan berhenti naik)
- Ulangi pengukuran, atur perangkat lilin selanjutnya
- Catat hasil setiap pengecekan dan atur lilin dalam tempat
- Selanjutnya hubungkan konektor katupnya pemutus bahan bakar
- Nyalakan dispenser pompa bertekanan tinggi
Hasil Pengecekan Kompresi
Setelah anda melakukan cara cek kompresi mesin diesel, tentu akan memberikan hasilnya. Nilai kompresi dan toleransi maksimal dapat tersedia pada dokumentasi operasional mobil.
Pengecekan kompresi ini harus anda lakukan dengan kecepatan rotasi poros engkol 200-250 rpm. Akurasi pengukuran terbaca dari kondisi saringan udara.
Ketika filter mengalami penyumbatan, membuat membaca bacaan kompresi terdistorsi. Pengukuran tersebut harus anda lakukan pada kondisi suhu start mesin yang biasanya terjadi.
Terdapat hubungan antara suhu sekitar dan kompresi minimum sehingga mesin dapat memulai. Karakter mesin seperti ini dapat menghasilkan pengecekan yang dilakukan dalam keadaan stasiun layanan.
Cek kondisi kompresi mesin diesel perlu anda lakukan agar tidak timbul masalah. Kurangnya perawatan pada bagian tersebut akan mengakibatkan hilangnya kompresi.
Baca Juga: Bagian-Bagian Mesin Mobil dan Fungsinya yang Wajib Anda Tahu
Apalagi jika mesin tidak anda nyalakan pada waktu lama, kemungkinan besar kompresi mesin diesel hilang. Ada beberapa tahapan yang bisa anda lakukan tanpa harus membawanya ke bengkel.
Namun, jika anda tidak mengetahui cara pengecekan dan memperbaiki, sebaiknya bawa ke bengkel. Oleh sebab itu, sebaiknya gunakan cara cek kompresi mesin diesel yang tepat agar bisa bekerja maksimal. (R10/HR-Online)