Jumat, Mei 9, 2025
BerandaBerita BanjarIstri Pemilik Apotek Sumber Sehat Kota Banjar Meninggal Karena Covid-19

Istri Pemilik Apotek Sumber Sehat Kota Banjar Meninggal Karena Covid-19

Berita Banjar, (harapanrakyat.com),– Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Banjar, Jawa Barat, kembali menyampaikan satu orang warga Banjar meninggal dunia karena terpapar virus Corona. Pelaksana Satgas dari Dinas Kesehatan Kota Banjar, Rusyono, mengatakan, warga Banjar yang meninggal dunia karena terpapar virus Corona tersebut yaitu istri dari pemilik Apotek Sumber Sehat inisial WY usia 64 tahun. Almarhum merupakan warga Kelurahan Hegarsari, Kecamatan Pataruman.

Istri pemilik Apotek Sumber Sehat tersebut meninggal dunia pada tanggal 8 Februari sekitar pukul 16:20 WIB. Sebelumnya almarhum menjalani perawatan selama dua Minggu lebih di RSUD Banjar.

“Hari ini ada satu pasien positif yang meninggal dunia. Tadi sore meninggalnya,” kata Rusyono kepada HR Online, Senin (8/2/2021).

Pasien yang meninggal tersebut, lanjutnya, mulai masuk IGD rumah sakit dan menjalani perawatan di ruang isolasi sejak tanggal 20 Januari lalu. Pasien tersebut memiliki riwayat penyakit penyerta (komorbid).

Saat ini kata Rusyono, pasien meninggal tersebut akan langsung dimakamkan oleh petugas dengan menggunakan prosedur pemakaman Covid-19.

Ia menambahkan, dengan adanya penambahan satu orang tersebut sampai saat ini jumlah pasien positif yang meninggal dunia karena terinfeksi virus Corona menjadi 16 orang.

“Jumlahnya menjadi 16 orang. Hari ini juga jenazah pasien akan langsung petugas makamkan dengan protokol Covid-19,” terang Rusyono.

Selain Istri Pemilik Apotek Sumber Sehat, 1 Probable di Kota Banjar Juga Meninggal

Selain pasien positif, Rusyono juga mengatakan, pada hari ini ada satu lagi pasien probable yang meninggal dunia.

Pasien probable tersebut seorang perempuan inisial TS usia 49 tahun warga Kelurahan Muktisari, Kecamatan Langensari.

Pasien probable tersebut juga meninggal dunia pada hari ini sekitar pukul 07:10 WIB. Sebelumnya almarhum sempat menjalani perawatan sejak tanggal 7 Februari di RSUD Banjar sampai akhirnya meninggal dunia di rumah sakit.

“Tadi pagi pasien probable ini sudah dimakamkan di TPU Dipatiukur Kelurahan Banjar menggunakan prosedur pemakaman pasien Covid-19,” ujarnya.

Baca Juga: Meski Kasus Aktif Bertambah, Tingkat Kesembuhan Covid-19 Kota Banjar Tinggi

Rusyono pun mengingatkan kepada semua pihak terutama mereka yang masuk kategori usia rentan agar selalu waspada serta disiplin menerapkan protokol kesehatan sebagai antisipasi pencegahan.

“Jangan kendor. Lindungi diri sendiri dan orang lain dari bahaya penularan virus Corona dengan menjaga protokol kesehatan,” tegasnya. (Muhlisin/R7/HR-Online)

Editor: Ndu

Gubernur Jabar Beri Hadiah Seekor Kuda kepada Siswa di Barak Pembinaan Kodim 0610 Sumedang, Ini Alasannya!

Gubernur Jabar Beri Hadiah Seekor Kuda kepada Siswa di Barak Pembinaan Kodim 0610 Sumedang, Ini Alasannya!

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, akan memberikan seekor kuda kepada salah seorang siswa yang tengah menjalani pembinaan di barak militer Kodim 0610 Sumedang...
Program Pembinaan Karakter di Sumedang Beri Solusi bagi Remaja Bermasalah

Program Pembinaan Karakter di Sumedang Beri Solusi bagi Remaja Bermasalah

harapanrakyat.com,- Bupati Sumedang, Dony Ahmad Munir, mengunjungi kegiatan program pembinaan karakter dan wawasan kebangsaan untuk anak remaja. Program tersebut berpusat di Kodim 0610 Sumedang,...
Penghancuran Tugu Batas Desa di Tasikmalaya Ini Jadi Sorotan, Pemdes Sukaraharja Sebut Tanpa Ada Musyawarah

Penghancuran Tugu Batas Desa di Tasikmalaya Ini Jadi Sorotan, Pemdes Sukaraharja Sebut Tanpa Ada Musyawarah

harapanrakyat.com,- Pemdes Sukaraharja, Kecamatan Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya menyayangkan penghancuran tugu batas dengan Desa Jatihurip yang diduga oleh pengembang PT UMI. Bahkan sebelum penghancuran tersebut...
Laga Kualifikasi Piala Dunia

Jelang Laga Kualifikasi Piala Dunia, Media Asing Sentil Timnas Indonesia Mengandalkan Naturalisasi

Timnas Indonesia mendapat kritikan pedas dari media asing karena gencarnya naturalisasi belakangan ini untuk bisa membela Tim Merah Putih. Sindiran tersebut mencuat menjelang laga...
KPAID Jabar Soroti Kasus Asusila Anak di Bawah Umur oleh Pria di Ciamis

KPAID Jabar Soroti Kasus Asusila Anak di Bawah Umur oleh Pria di Ciamis: Konsen Pemulihan Kondisi Korban

harapanrakyat.com,- Ketua Forum Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah (KPAID) Jawa Barat, Anto Rianto, mengaku prihatin dengan peristiwa yang terjadi yaitu kasus tindakan asusila terhadap...
Motif Dendam ke Kades, Preman Kampung di Garut Malah Bacok Ustad yang Lagi Sholat, Polisi Ancam Tersangka 10 Tahun Penjara

Motif Dendam ke Kades, Preman Kampung di Garut Malah Bacok Ustad yang Lagi Sholat, Polisi Ancam Tersangka 10 Tahun Penjara

harapanrakyat.com,- Preman kampung yang membacok ustadz dan merusak rumah Kepala Desa Karang Agung, Kecamatan Singajaya, Garut akhirnya menjadi tersangka. Ternyata pelaku mengaku aksinya itu...