Kamis, Mei 1, 2025
BerandaBerita JabarMasyarakat Mau Divaksin Asal Halal, Pemprov Jabar Bakal Minta Fatwa Ulama

Masyarakat Mau Divaksin Asal Halal, Pemprov Jabar Bakal Minta Fatwa Ulama

Berita Jabar, (harapanrakyat.com),- Survei Indikator Politik Indonesia menunjukkan hanya 53,3 persen masyarakat Indonesia yang percaya vaksinasi efektif atasi Covid-19. Temuan survei yang dilaksanakan secara nasional tersebut juga menunjukkan 81,9 persen warga bersedia menerima vaksin Covid-19, asal halal. Hal ini mendorong Pemprov Jabar untuk meminta fatwa ulama.

Temuan dalam survei tersebut juga menunjukkan 46,7 persen masih 49,9 persen responden sangat khawatir terkait validitas informasi vaksin Covid-19. 

Responden yang terlibat dalam survei tersebut sebanyak 1.200 responden dari seluruh Indonesia. Metode pengambilan sampel untuk survei secara distribusi proporsional. Pelaksanaan survei 1-3 Februari 2021.

Terkait hal tersebut, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil bakal bekerjasama dengan para tokoh agama untuk sosialisasi program vaksinasi Covid-19 di Jabar.

“Saya akan libatkan ulama untuk memberi fatwa penguatan terhadap vaksin,” ujar Emil, saat menjadi narasumber webinar INDIKATOR, via Konferensi Video dari Ciwidey, Kabupaten Bandung, Minggu (21/2/2021).

Survei juga menunjukkan, kelompok yang bersedia divaksin 54,5 persen. Dari jumlah tersebut, 70 persen tidak bersedia suntik vaksin apabila harus membayar. Sedangkan 23,7 persen bersedia divaksin meskipun harus membayar.

Emil pun berjanji akan menggunakan hasil survei nasional Indikator Politik Indonesia untuk mengatur strategi komunikasi publik terkait vaksin yang akan dilaksanakan oleh Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Jabar.

“Urusan vaksin, PR kita masih banyak. Jabar akan menggunakan data (survei) ini. Nanti saya analisa ke tim untuk melakukan simulasi komunikasi publik,” katanya.

Strategi Vaksinasi Pemprov Jabar, Salah Satunya Minta Fatwa Ulama

Sementara itu, fatwa MUI menyebutkan vaksin Covid-19 di Indonesia halal dan suci. Sementara dari segi keamanan, vaksin Covid-19 juga sudah mendapatkan EUA (Emergency Use Authorization) dari BPOM. 

Targetnya sebanyak 36,2 juta dari total 50 juta penduduk Jabar akan divaksin untuk memunculkan kekebalan kelompok (Herd Immunity).

Selanjutnya, Emil juga mengatakan, tantangan dalam program vaksinasi Covid-19 adalah infrastruktur atau tempat untuk memberikan vaksin. 

Penduduk Jabar tersebar di 27 kabupaten/kota dan 5.312 desa, namun Jabar hanya memiliki 1.094 Puskesmas yang siap untuk program vaksinasi.

“Ada tiga solusi yang saya usulkan. Pertama disuntik di Puskesmas akan sangat terbatas, maka jika vaksin sudah tersedia, vaksin akan dilakukan di gedung olahraga, gedung bulutangkis. Untuk memaksimalkan vaksinasi massal, misalnya di Sabuga (Kota Bandung),” ucap Emil. 

Solusi kedua, kata Emil, untuk desa terpencil dengan kasus Covid-19 yang tinggi, Emil mengaku sudah meminta Presiden menyiapkan mobil.  “Jadi nanti akan ada mobil vaksin yang keliling desa,” katanya.

Emil mengusulkan solusi ketiga yakin penyediaan vaksin mandiri atau berbayar. Bagi mereka yang mampu tidak perlu menunggu panggilan jadwal vaksin gratis dari pemerintah.

“Kalau vaksin mandiri mempercepat herd immunity maka saya sangat setuju,” katanya.

Saat ini, Pemprov Jabar menurut Emil sudah menyiapkan sekitar 11.000 vaksinator atau tenaga penyuntik vaksin. 

“Jumlah vaksinator di Jabar kita tingkatkan. Sekarang ada 11 ribu, tapi kalau mau vaksinasi beres dalam waktu 8 bulan, kami harus tambah sampai 3 kali lipat,” tandasnya. (R7/HR-Online)

Editor: Ndu

Isu Strategis Arah Pembangunan

Isu Strategis Arah Pembangunan Kota Banjar 2025-2029, Apa Saja Poin Pokoknya?

harapanrakyat.com,- Sejumlah poin isu strategis yang akan menjadi arah pembangunan Kota Banjar, Jawa Barat, disampaikan Wali Kota Banjar, Sudarsono saat rapat paripurna DPRD Kota...
Asah Kreativitas dan Kepercayaan Diri

Pentas PAI di Kota Banjar Asah Kreativitas dan Kepercayaan Diri Pelajar

harapanrakyat.com,- Pentas Pendidikan Agama Islam (PAI) di Kota Banjar, Jawa Barat, untuk mengasah kreativitas dan kepercayaan diri para pelajar. Kegiatan tersebut dilaksanakan di SDN...
Latihan Pengendalian Massa

Polres Tasikmalaya Latihan Pengendalian Massa Unjuk Rasa Peringatan May Day 2025

harapanrakyat.com,- Sebagai bentuk kesiapsiagaan dan antisipasi potensi unjuk rasa menjelang Hari Buruh Internasional atau May Day 2025, personel Polres Tasikmalaya Polda Jabar mengikuti latihan...
Pelatih Timnas Indonesia U-23

PSSI Tentukan Pelatih Timnas Indonesia U-23 untuk SEA Games 2025 di Rapat Exco

Wakil Ketua Umum PSSI, Yunus Nusi mengatakan bahwa penentuan pelatih Timnas Indonesia U-23 akan diumumkan dalam Rapat Exco, bukan melalui kongres. Hal itu Yunus ungkapkan...
Komplotan Curanmor Lintas Kabupaten

Polres Sumedang Bongkar Komplotan Curanmor Lintas Kabupaten, 8 Pelaku dan 16 Motor Diamankan

harapanrakyat.com,- Jajaran Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Sumedang, Polda Jabar, berhasil mengungkap komplotan curanmor lintas kabupaten yang kerap beraksi di wilayah perbatasan Sumedang-Indramayu. Sebanyak delapan...
Malut United Vs Persib

Menjelang Laga Malut United Vs Persib, Bojan Hodak Optimis Tim Maung Bandung Menang dari Laskar Kie Raha

Menjelang laga Malut United vs Persib, pelatih tim Maung Bandung, Bojan Hodak sempat mengeluhkan perjalanan panjang menuju Stadion Gelora Kie Raha, Ternate, Maluku Utara. Tim...