Jumat, Mei 23, 2025
BerandaBerita PangandaranGegara Pupuk Kimia, Hasil Pertanian Pangandaran Tak Tembus Ekspor

Gegara Pupuk Kimia, Hasil Pertanian Pangandaran Tak Tembus Ekspor

Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),– Saat ini Pemerintah Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, melalui Dinas Pertanian tengah menggalakkan penggunaan pupuk organik. Hal ini dilatarbelakangi hasil pertanian dari Kabupaten Pangandaran memiliki kandungan residu bahan kimia cukup tinggi, sehingga tidak diterima di pasar internasional.

Kepala Bidang Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Pangandaran, Aep Haris mengatakan, para petani di Pangandaran saat ini terbiasa menggunakan pupuk kimia.

“Padahal pupuk kimia ini memiliki dampak terhadap kesuburan tanah. Karena organisme pembentuk unsur hara atau penyubur tanah bisa mati atau populasinya jadi berkurang,” kata Aep, Jumat (12/3/2021).

Baca Juga: TPI Minasari Pangandaran Sepi, Faktor Cuaca Nelayan Tak Bisa Melaut

Karena itu, menurut Aep perlu ada upaya untuk menyelamatkan tanah pertanian agar unsur hara tidak tergerus akibat pupuk kimia.

“Kami akan menggalakkan penggunaan pupuk organik melalui program UPPO (Unit Pengolah Pupuk Organik),” katanya.

Aep menjelaskan untuk memenuhi kebutuhan organik di Pangandaran butuh setidaknya 186 UPPO. Nantinya 186 UPPO tersebut akan disebar di 93 Desa di Kabupaten Pangandaran. Masing-masing Desa akan memiliki 2 UPPO.

“Satu UPPO butuh biaya Rp 200 juta. Dana tersebut untuk bangunan rumah kompos, bak fermentasi, APPO (Alat Pengolah Pupuk Organik), kendaraan roda 3, bangunan kandang ternak komunal, dan ternak sapi,” jelasnya.

Baca Juga: Stabilkan Harga Gabah, Pemkab Pangandaran Akan Dirikan Resi Gudang

Gara-gara penggunaan pupuk kimia, Aep melanjutkan, hasil pertanian Kabupaten Pangandaran tidak diterima oleh pasar internasional. Alasannya karena bahan kimia yang terkandung dalam hasil pertanian dari Pangandaran masih tergolong tinggi.

“Kami optimis jika pertanian di Pangandaran menggunakan pupuk organik, maka hasilnya bisa tembus ekspor dan bersaing di pasar internasional,” katanya.

Apalagi, lanjut Aep, jika masyarakat sudah sadar dalam penggunaan pupuk organik dalam pertanian. 

“Jika program UPPO di Pangandaran sudah berkembang, hasil pertanian akan maksimal, dan tingkat populasi hewan ternak sapi juga bisa meningkat,” katanya. (Ceng2/R7/HR-Online)

Seorang Jemaah Haji Asal Ciamis Meninggal Dunia di Makkah, Diduga Serangan Jantung

Seorang Jemaah Haji Asal Ciamis Meninggal Dunia di Makkah, Diduga Serangan Jantung

harapanrakyat.com,- Seorang jemaah haji asal Ciamis, Jawa Barat, meninggal dunia di Tanah Suci Makkah pada Rabu (21/5/2025) pukul 17.30 waktu Arab Saudi. Jemaah haji tersebut...
Cara Melepas Alarm Mobil dengan Aman dan Anti Ribet

Cara Melepas Alarm Mobil dengan Aman dan Anti Ribet

Pada dasarnya, alarm mobil berfungsi untuk melindungi kendaraan dari bahaya pencurian barang-barang berharga di dalamnya. Namun, alarm mobil yang berbunyi sendiri tanpa sebab, tentu...
Penyebab dan Solusi HP Terdeteksi Root Padahal Tidak Di-root

Penyebab dan Solusi HP Terdeteksi Root Padahal Tidak Di-root

Saat ponsel terdeteksi root padahal tidak di-root seringkali membuat pengguna bertanya-tanya. Wajar saja jika pengguna merasa bingung saat menemukan notifikasi tersebut. Biasanya hal ini...
Cegah Banjir Terulang, Pemkab Ciamis dan BBWS Citanduy Sepakat Normalisasi Sungai

Cegah Banjir Terulang, Pemkab Ciamis dan BBWS Citanduy Sepakat Normalisasi Sungai

harapanrakyat.com,- Menyikapi bencana banjir yang menerjang Kecamatan Panumbangan, Kabupaten Ciamis akibat luapan Sungai Citanduy, Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya gerak cepat dan langsung koordinasi dengan...
Kisah Nabi Saleh a.s. Tentang Mukjizat Unta Keluar dari Batu

Kisah Nabi Saleh a.s. Tentang Mukjizat Unta Keluar dari Batu

Nabi Saleh a.s. merupakan salah satu sosok tauladan yang memberikan banyak hikmah. Beliau hidup di tengah-tengah kaum Tsamud yang masih menyembah berhala. Pada masa...
Kimberly Ryder Batal Haji, Ternyata Ini Penyebabnya

Kimberly Ryder Batal Haji, Ternyata Ini Penyebabnya

Kimberly Ryder batal haji tahun ini. Hal ini cukup mengejutkan lantaran sang artis sudah berencana untuk berangkat bersama ibunya. Lantas apa yang membuatnya gagal...