Minggu, Juni 1, 2025
BerandaBerita TasikmalayaMuncul Lagi Klaster Pesantren di Tasikmalaya, 21 Santri Positif Covid-19

Muncul Lagi Klaster Pesantren di Tasikmalaya, 21 Santri Positif Covid-19

Berita Tasikmalaya, (harapanrakyat.com),- Klaster pesantren kembali muncul di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. Kali ini, sebanyak 21 orang santri di salah satu Pondok Pesantren di Desa Mandalawangi, Kecamatan Salopa, positif Covid-19, Senin (15/3/2021).

Kasus covid-19 klaster pesantren di Tasikmalaya ini muncul usai beberapa orang santri mengalami gejala kehilangan indra penciuman dan juga demam.

Usai menjalani tes swab, ternyata beberapa santri di pesantren itu positif Covid-19.

Atang Sumardi, Kabid Penanganan dan Penanggulangan Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kabupaten Tasikmalaya membenarkan kabar tersebut.

Saat ini, para santri yang positif terpapar Covid-19 menjalani isolasi di gedung yang disiapkan oleh tim penanganan Covid-19 Ponpes.

“Termasuk yang kontak erat juga harus menjalani isolasi untuk mencegah penyebaran,” ujar Atang.

Pihaknya mengaku belum mengetahui asal mula para santri bisa terpapar Covid-19.

“Yang jelas klaster pesantren di Kabupaten Tasikmalaya ini sedang kita dalami, semua orang yang pernah kontak erat dengan 21 santri yang positif akan kita tracking dan swab,” jelas Atang.

Lanjutnya, kemungkinan santri yang terpapar Covid-19 akan semakin banyak usai tes swab lanjutan.

Sementara itu, Tim Penanganan Covid-19 Pondok Pesantren Nurul Huda, Salopa, Ustad Ucep Auful Muntaqimin menyampaikan, saat ini santri yang berada di pesantren tidak boleh keluar ponpes.

“Begitu pun santri yang ada di rumah, tidak boleh dulu ke pesantren,” katanya.

Para santri yang positif Covid-19 kini menjalani isolasi di gedung khusus dan terpisah dengan santri yang sehat. (Apip/R8/HR Online)

Pergerakan Tanah di Kecamatan Sukamantri

Pergerakan Tanah di Kecamatan Sukamantri Ciamis, Puluhan Rumah, Mushola dan Jalan Rusak

harapanrakyat.com,- Pergerakan tanah di Kecamatan Sukamantri, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, menyebabkan 43 rumah, satu bangunan mushola dan jalan kabupaten yang ada di tiga dusun...
Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya meninjau langsung warga yang terdampak banjir di 14 desa di Kecamatan Purwadadi dan juga Lakbok

Bupati Ciamis Tinjau Lokasi Terdampak Banjir Purwadadi dan Lakbok

harapanrakyat.com,- Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya meninjau langsung warga yang terdampak banjir di 14 desa di Kecamatan Purwadadi dan juga Lakbok pada Minggu (1/6/2025). Meskipun...
Sejarah Mbah Dalem Bogor, Sosok Penting di Balik Penyebaran Islam Kota Hujan

Sejarah Mbah Dalem Bogor, Sosok Penting di Balik Penyebaran Islam Kota Hujan

Bogor merupakan salah satu daerah di Indonesia yang cukup populer. Kawasan dengan sebutan “Kota Hujan” ini menonjol berkat kesejukan udara serta Kebun Raya legendaris....
Cileueur River Walk

Menyusuri Cileueur River Walk, Surga Tersembunyi di Ciamis untuk Joging dan Pecinta Jalan Kaki

harapanrakyat.com,- Cileueur River Walk yang berada di Kelurahan/Kecamatan Ciamis, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, menarik dikunjungi. Apalagi untuk berolahraga joging atau jalan kaki yang saat...
Kisah Haru Sahabat Nabi yang Paling Miskin, Abu Dzar al-Ghifari RA

Kisah Haru Sahabat Nabi yang Paling Miskin, Abu Dzar al-Ghifari RA

Sahabat Nabi yang paling miskin dikenal dengan nama Abu Dzar al-Ghifari RA. Namanya dalam catatan sejarah Islam begitu harum di kalangan umat Islam. Bukan...
Satlantas Polres Sumedang

Satlantas Polres Sumedang Tindak Tegas Pengguna Knalpot Brong, 28 Motor Diamankan

harapanrakyat.com,- Satlantas Polres Sumedang tindak tegas pengguna knalpot brong saat menggelar razia di kawasan Jalan Bunderan Binokasih, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Sabtu (31/5/2024) malam. Dalam...