Sabtu, Mei 17, 2025
BerandaBerita TerbaruPlanet Katai Makemake Merubah Sejarah Studi Tata Surya, Ikuti Infonya

Planet Katai Makemake Merubah Sejarah Studi Tata Surya, Ikuti Infonya

Planet Katai Makemake merupakan benda langit 2005 FY9 yang astronom temukan tahun 2005. Dengan penemuan benda langit yang mereka sebut dengan MakeMake telah menghapus Pluto dari tatanan Tata Surya. 

MakeMake tersebut pertama kali terungkap oleh astronom M.E Brown, C.A Trujillo dan Rabinowitz. Nama tersebut berasal dari dewa kesuburan Rapanui. Dewa tersebut berasal dari Pulau Paskah. 

Planet tersebut memiliki satelit bernama MK2 atau S/2015(136472) yang tampak melalui potret teleskop luar angkasa Hubble NASA.

Baca Juga: Planet Ekstrasurya Raksasa WASP-107b, Super-Puff Penuh Lapisan Gas

Fakta Menarik Planet Katai Makemake

Makemake tersebut merupakan planet katai trans neptunus yang berada pada sabuk Kuiper. Itu adalah alam yang memiliki ribuan miniatur dunia es dan bebatuan yang tercipta sejak sejarah tata surya. 

Ukuran planet tersebut yakni tiga per empat Pluto yang mengorbit Matahari 306 hari. Planet tersebut memiliki suhu yang rendah yakni sekitar 30K yang terdiri dari lapisan etana, metana dan es nitrogen. 

Planet Katai Makemake tersebut merupakan planet terkecil, sehingga kehadirannya menghilangkan status Pluto sebagai Planet. 

Makemake Menjadi Planet Paling Terang Kedua

Setelah adanya Makemake tersebut Pluto kini tersisihkan meskipun menjadi planet paling terang pertama. Makemake menjadi deretan kedua planet paling terang setelah Pluto. 

Bahkan ukurannya lebih kecil dari ukuran Pluto. Namun dari segi warna hampir sama yakni kecoklatan agak merah. Menurut informasi dari astronom, Makemake memiliki permukaan metana dan etana. 

Planet Katai Makemake memiliki massa sekitar 3×1021 atau sekitar 4% massa bulan. Dengan berdiameter 1420+_ 60km atau jika berada 41% diameter bulan. 

Baca Juga: Planet Misterius KOI-5Ab, 7 Kali Ukuran Bumi dengan Orbit Tiga Matahari

Jarak Planet Katai

Radius Makemake adalah sepersembilan dari bumi dengan radius 444 mill atau 715 kilometer.Sebagai gambaran, jika bumi memiliki ukuran seperti nikel maka Makemake adalah sebesar biji sawi. 

Terkait dengan jarak rata-rata sekitar 6.847.000 kilometer,  Planet Katai tersebut memiliki jarak 45,8 unit astronomi (sa)dari Matahari. 

Untuk pengetahuan, satuan sa tersebut merupakan jarak dari matahari ke bumi. Astronom menemukan informasi bahwa untuk mencapai  Planet Katai Makemake, sinar matahari membutuhkan waktu 6 jam 20 menit. 

Rotasi maupun Orbit Makemake

Waktu yang makemake perlukan untuk sekali perjalanan mengelilingi matahari yakni 305 tahun bumi. Bahkan, para astronom telah memanfaatkan perjalanan planet tersebut di depan bintang.

Perjalanan tersebut dengan sebutan okultasi. Hal itu bertujuan untuk menentukan bahwa Makemake tersebut tidak mempunyai atmosfer. Namun telah muncul fakta terbaru pada 2015 bahwa ada benda kecil mengorbit planet tersebut yang lebih dari 1300 kali lebih redup dari makemake. 

Julukan bulan yang mengorbit Planet Katai Makemake tersebut yakni MK2 dan terlihat sekitar 13000 mil atau hingga 20000 kilometer dari Makemake. Bulan tersebut memiliki radius kisaran 50 mil atau 80 kilometer. 

Peranan Makemake dalam Sejarah Tata Surya

Dari penelitian tersebut menempatkan Makemake menjadi hal yang memiliki peranan penting terutama sejarah tata surya. Selain itu merupakan objek penemuan yang mendorong IAU atau International Astronomical Union untuk kesekian kalinya mempertimbangkan definisi planet. 

Bahkan, dari penemuan tersebut harapan selanjutnya terbentuk kelompok baru planet kerdil. Lalu, ada kesimpulan bahwa planet mengorbit matahari namun tidak mengorbit lainnya, maka cukup besar pada gravitasinya sendiri. 

Selain itu, dapat membersihkan lingkungan dari objek yang mengorbit. Itulah sebabnya Pluto terhapus dari kategori planet setelah sebelumnya menjadi urutan ke sembilan pada tata surya. 

Planet Katai yang Diakui IAU

Terdapat lima planet termasuk Planet Katai Makemake yang sudah diakui IAU yakni Pluto, Ceres, Haumea, Eris dan Makemake. Bahkan menurut informasi ,terdapat 4 benda langit yang hampir mendekati kategori planet Katai yakni Quaoar, Orcus, Sedna dan OR10 yang belum bernama. 

Selain yang daftar tersebut masih banyak kandidat planet kerdil lainnya. Sedangkan Eris sendiri juga berada di sabuk Kuiper yang memiliki ukuran melebihi Pluto dengan suhu dingin. 

NASA kemudian menyebutnya sebagai planet ke sepuluh. Selain itu, telah masuk daftar kategori planet Katai tahun 2006. Terdapat satu satelit bernama Dysnomia pada Eris tersebut. Letak Eris tersebut lebih jauh di sistem tata surya.

Terlihat redup dari Pluto apabila terlihat dari sisi bumi. Eris tersebut memiliki diameter 2326+_12km atau sekitar 67% dari diameter bulan. 

Kemudian, dengan penemuan planet Katai Makemake tersebut, Pluto keluar dari kategori planet karena tidak membersihkan puingnya dari orbit. (R10/HR Online)

Longsor Saluran Air Kereta Api di Karangkamulyan Timpa Rumah Warga, Ketua DPRD Ciamis Minta PT KAI Tanggung Jawab

Longsor Saluran Air Kereta Api di Karangkamulyan Timpa Rumah Warga, Ketua DPRD Ciamis Minta PT KAI Tanggung Jawab

harapanrakyat.com,- Ketua DPRD Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, H. Nanang Permana MH meninjau lokasi longsor di Desa Karangkamulyan Kecamatan Cijeungjing pada Kamis (15/5/2025). Longsor tersebut merusak...
Elkan Baggott Datang ke Bali

Elkan Baggott Datang ke Bali, Liburan atau Ikut TC Timnas?

Elkan Baggott terlihat datang ke Bali, banyak penggemar yang penasaran. Tak sedikit juga yang berharap kehadirannya bukan hanya sekedar liburan, tetapi pertanda bahwa Elkan...
Rumah Warga Rusak Berat

Tembok Penahan Tanah Ambruk di Sumedang, Dua Rumah Warga Rusak Berat

harapanrakyat.com,- Diguyur hujan deras mengguyur wilayah Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, selama berjam-jam membuat tembok penahan tanah (TPT) sepanjang 20 meter dengan tinggi 4 meter...
TC Timnas Indonesia

Jelang TC Timnas Indonesia untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026, Tiga Pemain Abroad Tiba di Bali

Jelang pemusatan latihan (TC) Timnas Indonesia untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026, para pemain mulai bersiap. Sejumlah pemain Timnas yang berkarier di luar negeri pun...
Pohon Kesambi Berukuran Besar

Pohon Kesambi Berukuran Besar Tumbang Tutup Jalan di Sumedang, Proses Evakuasi hingga 4 Jam

harapanrakyat.com,- Hujan deras disertai angin kencang, mengakibatkan pohon Kesambi berukuran besar tumbang hingga menutup Jalan Hariang-Cisumur di Desa Hariang, Kecamatan Buahdua, Kabupaten Sumedang, Jawa...
Ahli Waris Korban Ledakan

Karangan Bunga Belasungkawa di Cimerak Garut, Ahli Waris Korban Ledakan Amunisi Terima Santunan

harapanrakyat.com,- Kampung Cimerak, Desa Sagara, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut, Jawa Barat, dipenuhi karangan bunga belasungkawa pasca meninggalnya warga sipil akibat ledakan amunisi kadaluarsa. Ahli...