Tanda ban motor harus diganti memang perlu untuk Anda perhatikan. Terdapat beberapa tanda atau ciri-ciri yang bisa menjadi tolak ukur dalam penggantian ban motor. Apabila ban motor sudah menunjukan berbagai ciri tersebut tentunya Anda perlu untuk segera menggantinya dengan yang baru.
Tanda Ban Motor Harus Diganti yang Perlu Anda Ketahui
Ban motor adalah satu-satunya kontak antara kendaraan dan jalan. Mereka bertanggung jawab untuk menjaga traksi, stabilitas, dan kenyamanan saat berkendara.
Seiring waktu, tanda ban motor akan mengalami abrasi, penurunan kualitas karet, dan kehilangan cengkeraman yang efisien terhadap permukaan jalan. Hal ini mengakibatkan penurunan performa keselamatan dan peningkatan risiko kecelakaan.
Baca Juga: Ukuran Ban NMAX yang Tepat, Menunjang Keselamatan Berkendara
Biasanya, produsen merekomendasikan penggantian ban motor setiap beberapa ribu kilometer. Namun, beberapa faktor dapat mempengaruhi masa pakai ban, seperti kondisi jalan, kecepatan berkendara, dan kebiasaan pengemudi.
Apabila Anda tidak merawatnya dengan baik maka akan muncul kerusakan yang berdampak buruk terhadap performa dan kinerja motor semakin besar. Perlu bagi pemilik sepeda motor untuk memastikan bahwa ban masih layak pakai dan mengetahui beberapa tanda harus melakukan penggantian.
Jika Anda melihat tanda-tanda seperti tapak ban yang aus, retak-retak, atau kehilangan cengkeraman, maka sudah saatnya untuk mengganti ban tersebut.
Berikut ini merupakan ciri-ciri ban motor harus Anda ganti:
Muncul Benjolan pada Permukaan Ban
Tanda ban motor harus diganti yang pertama yaitu muncul benjolan pada permukaannya. Bisa saja tampilan ban masih terlihat bagus walaupun penggunaannya sudah terlalu lama.
Walaupun begitu, apabila terdapat tonjolan keras maka bisa menyebabkan permukaan ban menjadi tumbuh benjolan. Permukaan ban bisa saja berubah menjadi bergelombang yang dapat mengganggu kenyamanan para pengendara.
Benjolan dan gelombang pada permukaan ban tersebut bisa berakibat fatal apabila Anda melaju kencang di medan yang menikung.
Maka dari itu, perlu bagi Anda segera mengganti ban apabila muncul benjolan yang mengakibatkan permukaannya tidak merata. Dengan begitu berkendara setiap harinya bisa lebih aman walaupun dalam kecepatan tinggi.
Tipisnya Alur Kembang
Apabila Anda mendapati alur kembang yang menipis maka perlu segera mengganti ban motor. Ban yang masih baru memiliki alur kembang atau alur garis yang tebal.
Alur kembang tersebut memiliki fungsi dalam memecah genangan air ketika melintasi jalan supaya pengendara tidak tergelincir. Tetapi, apabila alur kembang tersebut mulai menipis maka Anda perlu segera melakukan penggantian ban.
Dengan mengganti ban dengan yang baru, maka Anda bisa berkendara dengan aman. Anda tidak akan mudah tergelincir saat melewati genangan air di jalanan.
Sejajarnya Tapak Ban dengan Tread Wear Indicators atau TWI
Tanda ban motor harus diganti selanjutnya yaitu tapaknya sejajar dengan Tread Wear Indicators (TWI). Tread Wear Indicators merupakan sebuah penanda yang terletak pada sisi permukaan ban.
Baca Juga: Ban Dual Purpose Motor, Cocok untuk On-Road dan Off-Road
Penanda ini memiliki bentuk segitiga dan menjadi tanda batas keausan dan sepeda motor. Apabila tapak ban semakin dekat dengan ujung segitiga, maka sebaiknya Anda segera menggantinya dengan yang baru.
Dengan mengganti ban baru, akan membuat Anda aman dan tetap nyaman saat melakukan perjalanan. Kemungkinan terjadi kecelakaan karena ban motor yang sudah aus juga minim.
Terdapat Keretakan pada Permukaan Ban
Apabila pada ban sepeda motor Anda terdapat keretakan, maka segeralah menggantinya dengan yang baru. Ban motor bisa menjadi retak karena perubahan cuaca yang ekstrim setiap harinya.
Sering melewati jalanan dengan kondisi yang tidak mulus dan selalu bergelombang juga dapat menjadi penyebab ban motor retak. Maka dari itu, apabila ban motor sudah muncul keretakan perlu menggantinya dengan yang baru.
Hal ini bisa membuat Anda terhindar dari kecelakaan akibat pecah ban. Tetapi, pastikan mengganti ban dengan produk berkualitas supaya tidak mudah retak. Ban yang berkualitas juga membuat Anda hemat biaya karena kemungkinan terjadi kerusakan bisa berkurang.
Terlalu Membal
Ternyata, ban yang terlalu mengembang bukanlah indikasi yang bagus pada komponen motor ini. Ban yang optimal adalah yang dapat berkinerja sesuai dengan shockbreaker, terutama saat melintasi jalan yang tidak rata.
Jika ban terlalu mengembang saat mengalami benturan, itu mungkin menandakan bahwa teksturnya sudah tidak begitu kaku dan elastis. Hal ini bisa menjadi pertanda bahwa ban motor perlu segera Anda ganti.
Baca Juga: Ban Motor Tapak Lebar, Ketahui Dampak Penggunaannya
Itulah berbagai tanda ban motor harus diganti yang perlu Anda perhatikan. Ban yang baru akan meningkatkan kinerja keselamatan, efisiensi bahan bakar, dan kenyamanan berkendara. Jadi, meskipun mengganti ban motor mungkin terasa sebagai pengeluaran tambahan, namun itu adalah langkah yang penting untuk menjaga keamanan dan performa kendaraan Anda. (R10/HR-Online)
