Selasa, Mei 20, 2025
BerandaBerita TasikmalayaIni Pengakuan Pria yang Diduga Diculik di Tasikmalaya

Ini Pengakuan Pria yang Diduga Diculik di Tasikmalaya

Berita Tasikmalaya, (harapanrakyat.com),– Kit Maksum (25), seorang pria warga Kampung Rancamaya, Kelurahan Cipari, Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat yang diduga diculik oleh 6 orang tak dikenal telah kembali ke pangkuan istrinya, Selasa (20/4/2021) malam.

Sebelumnya istri Kit melaporkan suaminya tersebut diculik oleh orang tak dikenal yang mengaku sebagai aparat kepolisian.

Ternyata Kit dibawa menginap di sebuah hotel di Bandung oleh orang yang membawanya dari rumah.

Adapun 6 orang yang diduga menculik Kit adalah orang-orang suruhan bos di mana Kit berutang.

“Terkait kabar dari istri saya kalau saya diculik, saya luruskan saya tidak diculik. Itu pernyataan istri saya yang mengira saya diculik, hanya asumsi istri saya,” ujar Kit, Selasa (20/4/2021).

Baca Juga: Mengaku Aparat, Sekelompok Orang Aniaya dan Culik Pria di Tasikmalaya

Kit menuturkan, dirinya hanya dibawa ke hotel di wilayah Bandung. Ia juga mengaku diperlakukan baik oleh orang-orang yang membawanya.

“Alhamdulillah saya tidak apa-apa, tidak dipukul atau yang lainnya, yang ada saya dibawa ke hotel tidur di hotel, dikasih makan oleh 6 orang yang membawa saya dari rumah itu,” ungkapnya. 

Kit mengaku tidak mengenal enam orang yang membawanya dari rumah. Namun ia mengetahui keenam orang tersebut adalah bos di mana ia berutang.

“Ternyata yang enam orang itu disuruh sama bosnya yang punya utang sama saya. Bosnya menyuruh 6 orang buat membawa saya itu bukan diartikan saya diculik,” jelasnya.

Saat dibawa dari rumah, Kit bersama enam orang tersebut langsung menuju hotel di wilayah Bandung. 

“Saya di hotel dari hari Minggu sampai tadi malam pukul 19.00 WIB, jadi tiga hari di sana,” ucapnya.

Istri Pria yang Diduga Diculik di Tasikmalaya Mengaku Salah Paham

Sementara itu, istri Kit, Vina Suherlantini (20) menjelaskan, awalnya memang ia berpikir suaminya diculik. Lantaran suaminya dibawa dari rumah oleh enam orang tak dikenal. 

“Otomatis saya mikir suami saya diculik, hilangnya juga kan 3 hari. Apalagi waktu hilang itu ada yang menelepon minta uang,” katanya.

Menurut Vina, si penelepon saat itu mengatakan, apabila uang sudah masuk melalui transfer bank, maka suaminya bisa pulang.

“Itu saya pas nelpon bilangnya begitu, otomatis kan mikir minta uang itu buat tebusan,” katanya.

Vina mengaku lega setelah suaminya kembali ke pangkuannya. Apalagi saat mendengar cerita sang suami bukannya diculik. 

“Ternyata yang saya pikir minta uang tebusan saat suami saya hilang itu ternyata buat DP utang suami saya sama orang lain,” katanya. 

Menurut Vina, kasusnya sudah berakhir dengan kekeluargaan. Tujuan Vina dari awal adalah ingin bertemu dengan suaminya.

“Sekarang sudah ketemu, alhamdulilah suami dalam keadaan selamat dan sehat. Jadi intinya ini sudah diselesaikan secara kekeluargaan, sudah jelas pokok permasalahannya apa, nggak kayak kemarin-kemarin kan ngerasa tertekan, nggak tahu di mana suami,” katanya. 

Sementara itu, AKP Septiawan Adi Prihartono, Kasat Reskrim Polres Tasikmalaya Kota mengatakan, tidak ada aparat yang terlibat kasus dugaan penculikan tersebut.

“Tidak ada penangkapan terhadap kejadian tersebut, jadi ini tidak diculik kalau menurut pengakuan korban. Hanya saja masalah utang piutang. Jadi intinya tidak ada penculikan, ini hanya miskomunikasi antara suami dan istrinya,” pungkasnya. (Apip/R7/HR-Online)

Editor: Ndu

Hunian di Kawasan IKN

Pemerintah Siapkan Hunian di Kawasan IKN untuk Masyarakat Kecil

harapanrakyat.com,- Pemerintah menyiapkan hunian di kawasan IKN (Ibu Kota Nusantara) untuk kelompok masyarakat menengah ke bawah. Hunian tersebut dibangun di wilayah Kabupaten PPU (Penajam...
Honor Power Resmi Meluncur, Bawa Baterai Berkapasitas Jumbo 8.000 mAh

Honor Power Resmi Meluncur, Bawa Baterai Berkapasitas Jumbo 8.000 mAh

Vendor smartphone Honor telah mengumumkan lini seri ponsel terbaru bernama "Power". Sesuai namanya, Honor Power ini mengusung kapasitas baterai besar untuk menunjang daya tahan...
Warga Garut Temukan Mortir Tua di Kebun, Polda Jabar Turun Tangan Musnahkan di TKP

Warga Garut Temukan Mortir Tua di Kebun, Polda Jabar Turun Tangan Musnahkan di TKP

harapanrakyat.com,- Warga Kampung Cibadak, Desa Sindanggalih, Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Garut menemukan sebuah mortir di kebun. Mendapat informasi itu, tim Jihandak Gegana Polda Jabar pun...
Isu Yono Bakrie Menikah Usai Unggah Foto Latar Berlakang Biru

Isu Yono Bakrie Menikah Usai Unggah Foto Latar Berlakang Biru

Yono Bakrie menikah jadi kabar yang bikin buat heboh. Komika Yono Bakrie memang tidak pernah membeberkan hubungan percintaannya. Sontak unggahan sang artis membuat geger...
Gara-gara Mencuri 12 Buah Kelapa Warga, Seorang Pemuda di Tasikmalaya Nyaris Jadi Bulan-bulanan Massa

Gara-gara Mencuri 12 Buah Kelapa Warga, Seorang Pemuda di Tasikmalaya Nyaris Jadi Bulan-bulanan Massa

harapanrakyat.com,- Tertangkap basah mencuri kelapa 12 butir milik warga di Desa Cipanas, Kecamatan Cipatujah, Kabupaten Tasikmalaya, seorang pemuda berinisial SA (22) tertangkap warga. Bahkan...
Destinasi Agrowisata Hits di Sumedang

Puncak Rahayu, Destinasi Agrowisata Hits di Sumedang yang Bikin Wabup Terpesona

harapanrakyat.com,- Puncak Rahayu di Desa Mekar Rahayu, Kecamatan Sumedang Selatan, menjadi destinasi agrowisata hits di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat. Keberadaannya mendapat perhatian Wakil Bupati Sumedang,...