Rabu, Mei 7, 2025
BerandaBerita PangandaranKemunculan Buaya di Sungai Karang Tirta Pangandaran Gegerkan Warga

Kemunculan Buaya di Sungai Karang Tirta Pangandaran Gegerkan Warga

Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),- Kemunculan seekor buaya di Sungai Karang Tirta, Desa Sukaresik, Kecamatan Sidamulih, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, gegerkan warga.

Dadi, warga yang sedang memancing di Sungai Karangtirta, mengatakan, kemunculan buaya berukuran cukup besar itu sempat direkam kamera handphone milik salah seorang warga yang saat itu sama-sama tengah berada di tepi sungai.

“Saya memang selalu memancing di Sungai Karangtirta ini. Ketika saya sedang mancing ada buaya yang cukup besar muncul ke permukaan sungai. Hanya saja saya tidak sempat merekam video melalui HP karena saya keburu takut,” tuturnya, kepada HR Online, Kamis (08/04/2021).

Lanjut Dadi, kemunculan buaya di Sungai Karang Tirta sebelumnya juga pernah terlihat, yakni sekitar dua minggu yang lalu. Namun, pada waktu itu belum ada saksi nyata berupa video. Karena ketika buaya muncul warga tidak sempat mengabadikannya, baik melalui foto maupun video smartphone.

“Dan sekarang warga digegerkan lagi oleh seekor buaya dewasa yang muncul ke permukaan sungai tersebut. Bahkan informasi mengenai kemunculan hewan predator tersebut sudah tersebar kemana-mana,” ujar Dadi.

Baca Juga : Jalan Raya Sidamulih-Kersaratu Pangandaran Tertutup Longsor

Sementara itu, Ketua Tagana Kabupaten Pangandaran, Nana Suryana mengatakan, tim Tagana dan BKSDA langsung menuju ke Sungai Karang Tirta setelah menerima informasi mengenai kemunculan seekor buaya.

Ia juga mengatakan, berdasarkan kajian dari BKSDA bahwa, buaya yang muncul ke permukaan sungai tersebut belum diketahui asalnya dari mana. Namun, ukuran buaya memiliki panjang sekitar 6 sampai 7 meter, mengingat buaya tersebut kategori dewasa.

Untuk pertama kalinya buaya yang muncul ke permukaan Sungai Karang Tirta diketahui oleh sebagian warga. Terutama mereka yang biasa memancing.

“Buaya dewasa yang muncul itu sama sekali belum pernah merusak maupun memangsa orang. Kemungkinan itu nu ngageugeuh (penunggu-red) Sungai Karang Tirta. Sejauh ini masih kami telusuri, jadi kami belum bisa memastikan dari mana asalnya binatang jenis reptil tersebut,” pungkas Nana. (Ntang/R3/HR-Online)

Editor : Eva Latifah

Gubernur Jabar Dedi Mulyadi di Musrenbang 2025

Musrenbang Jabar 2025, Dedi Mulyadi: APBD untuk Infrastruktur dan Program Warga Kurang Mampu

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menegaskan, Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Jawa Barat akan difokuskan untuk pembangunan infrastruktur dan program untuk meningkatkan...
Mahar Maxime Bouttier untuk Luna Maya dan Makna di Baliknya

Mahar Maxime Bouttier untuk Luna Maya dan Makna di Baliknya

Mahar Maxime Bouttier untuk Luna Maya di hari bahagia pasangan artis Indonesia tersebut bikin netizen penasaran. Maxime Bouttier dan Luna Maya akhirnya resmi menikah....
Kuasa Hukum Keluarga Korban Tidak Puas dengan Hasil Rekonstruksi Pembunuhan Wanita Muda di Ciamis

Kuasa Hukum Keluarga Korban Tidak Puas dengan Hasil Rekonstruksi Pembunuhan Wanita Muda di Ciamis

harapanrakyat.com,- Kuasa hukum keluarga korban pembunuhan wanita muda di kamar kosan daerah Ciamis, Jawa Barat, Galih Hidayat, mengaku tidak puas dengan hasil rekonstruksi. Satreskrim...
Juara Pertama Liga 1

Raih Juara Pertama Liga 1 2024/2025, Bojan Hodak Berikan Tambahan Libur untuk Persib

Persib Bandung resmi menjadi juara pertama Liga 1 2024/2025. Kemenangan tersebut disambut bahagia oleh semua pihak, baik pemain, pelatih, pihak manajemen, hingga Bobotoh. Euforia tersebut...
Jeda Coffee and Eatery, Tempat nongkrong yang lagi hits di Cisayong Tasikmalaya

Tempat Nongkrong yang Lagi Hits di Cisayong Tasikmalaya, Punya View Pegunungan Hijau

harapanrakyat.com,- Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, punya tempat nongkrong baru lagi yang sedang hits nih, terletak di Jalan Sukasetia, Kecamatan Cisayong, cafe ini menyuguhkan pemandangan...
Pedagang pasar wisata Pangandaran

Pedagang Pasar Wisata Pangandaran Diminta Kosongkan Lahan Paling Lambat 15 Mei

harapanrakyat.com,- Pemerintah Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat menetapkan batas waktu bagi penghuni dan pedagang Pasar Wisata untuk mengosongkan lahan paling lambat 15 Mei 2025. Hal...