Jumat, Mei 9, 2025
BerandaBerita JabarBelajar Ternak Puyuh, Petani Milenial Jabar Dikirim Magang

Belajar Ternak Puyuh, Petani Milenial Jabar Dikirim Magang

Berita Jabar, (harapanrakyat.com),- Delapan orang petani milenial di Jawa Barat atau Jabar dikirim pemprov untuk melaksanakan magang di Slamet Quail Farm (SQF) selama 7 hari.

Jafar Ismail Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Jawa Barat mengatakan, lewat program magang ini petani milenial bisa meningkatkan pengetahuan dan keterampilannya soal beternak.

Pada magang tahap pertama kata Jafar, sebanyak 33 petani milenial di Jawa Barat lolos seleksi untuk komoditi burung puyuh.

“Tahap selanjutkan akan kita sesuaikan dengan kesiapan calon petani milenial,” ungkap Jafar Jumat (21/5/2021).

Baca Juga: Program Urban Farming di Jabar Sasar 1.000 Masjid

Ia menyebut, keseluruhan petani milenial di Jabar yang lolos seleksi sektor peternakan ada 66 orang.

33 orang untuk komoditi ayam pedaging dan 33 lagi untuk komoditi burung puyuh.

“Kita berharap program magang ini mampu mendorong petani milenial agar bisa mandiri dan profesional,” katanya.

Lanjutnya, usai menjalani magang, calon petani milenial akan melakukan usaha peternakan mandiri dengan dukungan modal melalui kredit perbankan.

“Program petani milenial sektor peternakan ini tak hanya budidaya saja, namun juga ada tentang pakan ternak, pupuk dan juga olahan hasil ternak,” jelas Jafar.

Seperti diketahui, Pemprov Jabar menggagas Petani Milenial Juara dalam rangka menarik minat generasi milenial agar bisa membawa perubahan sektor pertanian di masa depan.

“Petani milenial ini tentunya untuk menumbuh kembangkan kewirausahaan para pemuda di sektor pertanian,” ucapnya.

Program Petani Milenial Juara di Jabar ini tak hanya pada bidang pertanian saja namun juga mencakup peternakan, perikanan, dan perkebunan. (Jujang/R8/HR Online)

Editor: Jujang

Isa ZegaTerima Vonis Penjara 3,5 Tahun Akibat Hina Shandy Purnamasari

Isa ZegaTerima Vonis Penjara 3,5 Tahun Akibat Hina Shandy Purnamasari

Isa Zega terima vonis penjara atas kasusnya dengan Bos MS Glow.  Kasus yang melibatkan kedua pihak ini sempat menarik perhatian publik. Terutama karena Isa...
Gubernur Jabar Beri Hadiah Seekor Kuda kepada Siswa di Barak Pembinaan Kodim 0610 Sumedang, Ini Alasannya!

Gubernur Jabar Beri Hadiah Seekor Kuda kepada Siswa di Barak Pembinaan Kodim 0610 Sumedang, Ini Alasannya!

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, akan memberikan seekor kuda kepada salah seorang siswa yang tengah menjalani pembinaan di barak militer Kodim 0610 Sumedang...
Program Pembinaan Karakter di Sumedang Beri Solusi bagi Remaja Bermasalah

Program Pembinaan Karakter di Sumedang Beri Solusi bagi Remaja Bermasalah

harapanrakyat.com,- Bupati Sumedang, Dony Ahmad Munir, mengunjungi kegiatan program pembinaan karakter dan wawasan kebangsaan untuk anak remaja. Program tersebut berpusat di Kodim 0610 Sumedang,...
Penghancuran Tugu Batas Desa di Tasikmalaya Ini Jadi Sorotan, Pemdes Sukaraharja Sebut Tanpa Ada Musyawarah

Penghancuran Tugu Batas Desa di Tasikmalaya Ini Jadi Sorotan, Pemdes Sukaraharja Sebut Tanpa Ada Musyawarah

harapanrakyat.com,- Pemdes Sukaraharja, Kecamatan Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya menyayangkan penghancuran tugu batas dengan Desa Jatihurip yang diduga oleh pengembang PT UMI. Bahkan sebelum penghancuran tersebut...
Laga Kualifikasi Piala Dunia

Jelang Laga Kualifikasi Piala Dunia, Media Asing Sentil Timnas Indonesia Mengandalkan Naturalisasi

Timnas Indonesia mendapat kritikan pedas dari media asing karena gencarnya naturalisasi belakangan ini untuk bisa membela Tim Merah Putih. Sindiran tersebut mencuat menjelang laga...
KPAID Jabar Soroti Kasus Asusila Anak di Bawah Umur oleh Pria di Ciamis

KPAID Jabar Soroti Kasus Asusila Anak di Bawah Umur oleh Pria di Ciamis: Konsen Pemulihan Kondisi Korban

harapanrakyat.com,- Ketua Forum Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah (KPAID) Jawa Barat, Anto Rianto, mengaku prihatin dengan peristiwa yang terjadi yaitu kasus tindakan asusila terhadap...