Minggu, Mei 4, 2025
BerandaBerita CiamisBerisik dan Buka Sampai Dini Hari Pemicu Santri Razia Cafe Baper Ciamis

Berisik dan Buka Sampai Dini Hari Pemicu Santri Razia Cafe Baper Ciamis

Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),– Bukan hanya masalah miras yang jadi alasan ratusan santri menggeruduk Cafe Baper di Desa Neglasari, Kecamatan Banjarsari, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat pada Minggu (9/5/2021) malam.

Sebelumnya warga setempat kerap terganggu dengan pengunjung cafe yang mengonsumsi miras sampai mabuk. Seringkali terjadi perkelahian di antara pengunjung. 

Lalu yang membuat warga makin kesal, meskipun sudah diperingati warga sampai didatangi pemerintah desa, Cafe Baper masih saja buka hingga dini hari.

Hal ini yang memicu reaksi, hingga tokoh masyarakat setempat sempat mengontrog Cafe Baper di Banjarsari Ciamis tersebut.

Baca Juga: Mencekam, Ratusan Santri Razia Miras di Cafe Banjarsari Ciamis

Ropik, tokoh masyarakat Desa Banjarsari yang rumahnya dekat dengan cafe mengaku merasa terganggu dengan beroperasinya Cafe Baper yang kerap buka hingga dini hari.

“Cafe ini selalu dipadati pengunjung hingga dini hari, sehingga kami warga sekitar jadi terganggu. Apalagi para pengunjung ini mengkonsumsi miras hingga kerap menimbulkan keributan,” katanya.

Ropik mencontohkan peristiwa Minggu dini hari. Sudah pukul 01.30 WIB, cafe masih buka dan suara orang ribut karena mabuk mengganggu dirinya yang sedang beristirahat.

“Hingga akhirnya saya datang untuk menegurnya, di sana itu ada sekitar lima puluh orang yang semuanya sedang minum miras. Bahkan saya juga sempat cekcok,” katanya.

Warga Minta Cafe Baper Ciamis Ditutup

Karena itu, lanjut Ropik, ia meminta pemerintah desa maupun aparat kepolisian bisa mengambil langkah tegas agar Cafe Baper tidak lagi menimbulkan kegaduhan.

“Karena banyak kejadian keributan yang menimbulkan keresahan, maka kami secara tegas memohon kepada pemerintah untuk menutup cafe ini,” tegasnya.

Sementara itu, buntut dari kekesalan warga dengan keberadaan cafe yang berisik dan kerap buka sampai dini hari, puluhan santri Banjarsari Ciamis menggeruduk Cafe Baper, Minggu (9/5/2021) malam.

Para santri menemukan 10 botol miras saat razia tersebut. Sempat terjadi ketegangan saat pemilik cafe mengelak telah menjual miras kepada pengunjung.

Saking emosi, massa menolak menyerahkan barang bukti miras kepada pihak kepolisian. Mereka memilih menghancurkan botol miras tersebut langsung di lokasi. Namun polisi berhasil mengamankan dua botol miras asal luar negeri merek Smirnoff yang dijadikan sebagai barang bukti. (Suherman/R7/HR-Online)

Orang tua takut-takuti anak dengan barak militer di Jabar

Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Tanggapi Orang Tua yang Takut-takuti Anak dengan Barak Militer

harapanrakyat.com,- Belakangan ini, beredar di media sosial potret sejumlah orang tua memposting kegiatan anaknya sembari menggunakan nama Dedi Mulyadi dan program barak militer sebagai...
Pendidikan siswa di barak militer Jabar

Dedi Mulyadi Tahan Tangis Saat Tunjukkan Momen Pendidikan Siswa di Barak Militer, Warganet Ikut Terharu

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, membagikan momen haru saat mendampingi puluhan siswa SMP di Purwakarta menjalani pembinaan di barak militer. Ia tampak menahan...
Truk di Garut hantam rumah dan pohon sampai rungkad

Gegara Pengemudi Ngantuk, Truk di Garut Hantam Benteng Rumah dan Pohon sampai Rungkad

harapanrakyat.com,- Sebuah truk di Garut, Jawa Barat, Minggu (4/5/2025) mengalami kecelakaan tunggal. Truk tersebut menabrak sebuah benteng rumah hingga jebol hingga merobohkan pohon tua....
Ole Romeny

Jelang Laga Timnas Lawan China, Ole Romeny Minta Masyarakat Indonesia Nonton di GBK

Timnas akan berhadapan dengan China dalam laga kesembilan grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Penyerang Timnas Indonesia, Ole Romeny meminta dukungan penuh...
Status Tanggap Darurat Bencana

Pergerakan Tanah Ancam 13 Rumah, Pemda Sumedang Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana

harapanrakyat.com,- Pemerintah Kabupaten Sumedang, menetapkan status tanggap darurat bencana selama 7 hari kedepan, dalam penanganan pergerakan tanah yang mengakibatkan longsor di Dusun Sukaasih, Desa...
Bencana Pergerakan Tanah di Sumedang

Bencana Pergerakan Tanah di Sumedang, Jalan Kabupaten Terputus dan 13 Rumah Warga Terancam

harapanrakyat.com,- Bencana pergerakan tanah di Sumedang, Jawa Barat, terjadi saat hujan deras mengguyur sejak Sabtu (3/5/2025) petang hingga Minggu (4/5/2025) dinihari tadi. Akibat pergerakan...