Rabu, Mei 7, 2025
BerandaBerita CiamisTerdampak Pergerakan Tanah di Ciamis Masih Menunggu Bantuan Pemerintah

Terdampak Pergerakan Tanah di Ciamis Masih Menunggu Bantuan Pemerintah

Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),- Terdampak pergerakan tanah yang terjadi beberapa bulan lalu, sejumlah rumah milik warga Dusun Sukamaju, Desa Talagasari, Kecamatan Kawali, Kabupaten Ciamis Jawa Barat kondisinya rusak parah.

Meski keadaan rumah sudah tidak layak dihuni karena khawatir tiba-tiba ambruk, warga masih menempati lantaran bantuan dari pemerintah tak kunjung datang. 

Susilawati, salah satu korban, mengatakan, meski kondisi rumah sudah rusak parah dan nyaris ambruk, ia terpaksa untuk tetap menghuninya. Sebab, anggaran untuk perbaikan belum datang juga.

“Saya selalu was-was saat hujan turun, takutnya ambruk,” katanya kepada HR Online, Senin (28/6/2021).

baca juga: Perbaikan Jembatan Cirahong, Dishub Ciamis Akui Belum Dapat Surat Resmi PT KAI

Kalau saja bantuan sudah turun untuk perbaikan, lanjutnya, otomatis tidak akan lagi akan ada rasa cemas. Terlebih bila ada pengalihan ke tempat relokasi bencana. 

Ia pun mempertanyakan kendala apa yang membuat bantuan itu belum cair, padahal pasca bencana sudah ada pendataan, sehingga semua korban terus menanti.

Sementara itu, menurut salah satu warga yang enggan menyebutkan namanya, mengatakan, bila tempat relokasi sebenarnya sudah ada. Namun para korban masih menunggu bantuan sesuai janji.

“Selama belum ada biaya dan bantuan dari pemerintah belum datang, maka mau tidak mau harus tinggal di rumah yang kondisinya rusak nyaris ambruk,” singkatnya.

Kadus Sukamaju, Lili, mengatakan, rumah yang terdampak dan terancam berada di lingkungan RT 21/10 dan RT 22/10 sebanyak 58 unit. Dari jumlah tersebut, 11 rumah kondisinya rusak berat. 

Mengingat potensi pergerakan tanah susulan kembali terjadi, katanya, pihaknya selalu mengimbau agar masyarakat yang berada di lokasi pergerakan tanah tetap waspada, terlebih bila terjadi hujan pada malam hari. 

“Menyikapi banyaknya keluhan dari warga terdampak pergerakan tanah, kami berharap agar bantuan biaya untuk warga bencana segera turun,” ucapnya.

Lili menambahkan, warga terdampak bencana betul betul berharap adanya bantuan untuk rehabilitasi rumahnya dan minta kepastian kapan terealisasinya. (Edji/R6/HR-Online)

Kuasa Hukum Keluarga Korban Tidak Puas dengan Hasil Rekonstruksi Pembunuhan Wanita Muda di Ciamis

Kuasa Hukum Keluarga Korban Tidak Puas dengan Hasil Rekonstruksi Pembunuhan Wanita Muda di Ciamis

harapanrakyat.com,- Kuasa hukum keluarga korban pembunuhan wanita muda di kamar kosan daerah Ciamis, Jawa Barat, Galih Hidayat, mengaku tidak puas dengan hasil rekonstruksi. Satreskrim...
Juara Pertama Liga 1

Raih Juara Pertama Liga 1 2024/2025, Bojan Hodak Berikan Tambahan Libur untuk Persib

Persib Bandung resmi menjadi juara pertama Liga 1 2024/2025. Kemenangan tersebut disambut bahagia oleh semua pihak, baik pemain, pelatih, pihak manajemen, hingga Bobotoh. Euforia tersebut...
Jeda Coffee and Eatery, Tempat nongkrong yang lagi hits di Cisayong Tasikmalaya

Tempat Nongkrong yang Lagi Hits di Cisayong Tasikmalaya, Punya View Pegunungan Hijau

harapanrakyat.com,- Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, punya tempat nongkrong baru lagi yang sedang hits nih, terletak di Jalan Sukasetia, Kecamatan Cisayong, cafe ini menyuguhkan pemandangan...
Pedagang pasar wisata Pangandaran

Pedagang Pasar Wisata Pangandaran Diminta Kosongkan Lahan Paling Lambat 15 Mei

harapanrakyat.com,- Pemerintah Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat menetapkan batas waktu bagi penghuni dan pedagang Pasar Wisata untuk mengosongkan lahan paling lambat 15 Mei 2025. Hal...
Berjalan Kaki ke Sekolah

Siswa SD dan SMP di Pangandaran Mulai Berjalan Kaki ke Sekolah

harapanrakyat.com,- Para siswa Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP), mulai uji coba berjalan kaki ke sekolah, Rabu (7/5/2025). Hal tersebut sebagaimana Surat Edaran...
wisuda kelulusan

Meski Gubernur Melarang, Disdik Kota Cimahi Masih Izinkan Wisuda Kelulusan di Sekolah

harapanrakyat.com – Meski Gubernur Jawa Barat melarang pelaksanaan wisuda kelulusan, namun Dinas Pendidikan Cimahi tetap mengizinkan sekolah jika hendak melaksanakan wisuda. Sekolah yang dimaksud...