Kamis, Mei 8, 2025
BerandaBerita PangandaranKesulitan Ekonomi, Pemuda di Pangandaran Nekat Jadi Penjambret

Kesulitan Ekonomi, Pemuda di Pangandaran Nekat Jadi Penjambret

Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),- Alasan kesulitan ekonomi, SM seorang pemuda asal Kecamatan Cimerak, tepatnya Dusun Cikembang, Desa Sindangsari, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, nekat menjadi penjambret.

Aksi penjambretan yang dilakukannya terungkap setelah dua kali melakukan kejahatan tersebut di Jalan Raya Parigi-Cimerak, Kabupaten Pangandaran.

Kini, pemuda berusia 20 tahun yang putus sekolah sejak SMP itu harus mempertanggungjawabkan perbuatannya karena telah melanggar hukum.

“Saya nekat melakukan kejahatan ini karena kondisi ekonomi yang sulit, dan saya tidak punya pekerjaan,” terang SM, saat menjalani pemeriksaan di Polsek Parigi, Jumat (20/08/2021).

Ia mengaku tidak mempunyai pekerjaan dan ijazah sekolah. Sedangkan, syarat lamaran kerja harus ada ijazah.

“Waktu kelas 2 SMP saya putus. Kemudian saya sempat bekerja keluar daerah jadi buruh serabutan, tapi tidak lama,” tuturnya.

Baca Juga : TNI Rampungkan Program BSMSS di Cimerak Pangandaran

Dari perantauan SM pulang ke kampung ibunya di Dusun Cikembang, Kecamatan Cimerak. Sebab kedua orang tuanya sudah bercerai.

Sementara bapaknya sendiri tinggal di Kecamatan Langkaplancar, tepatnya Desa Bojongkondang, Kabupaten Pangandaran.

Jadi Penjambret Pilihan Terakhir

SM pun mengaku nekat jadi jambret sebagai pilihan terakhirnya, setelah sekian lama nganggur dan kesulitan ekonomi.

“Target sasaran saya adalah wanita pengguna motor yang melintas Alun-alun Parigi saat malam hari, dan bawa tas selendang,” ungkapnya.

Saat melakukan aksinya itu, SM sebenarnya tidak tahu isi tas korban, apakah ada uang atau tidak. Ia hanya berspekulasi saja dalam melakukan aksi nekatnya.

Jika mau melakukan penjambretan, SM biasanya nongkrong sekitar Alun-alun Parigi. Kalau melihat ada mangsa, ia pun akan mengikutinya.

Setelah tiba di lokasi jalan yang gelap, SM baru melakukan eksekusi dengan menjambret tas milik korban. Dari aksi kejahatannya itu, ia berhasil membawa kabur handphone milik korbannya. Lalu ia jual ke salah satu counter HP.

Namun, counter HP yang ia tuju tidak mau membeli HP yang SM jual. Karena sebelumnya pemilik counter sudah mengetahui kode HP milik salah seorang korban jambret.

Saat menjalani pemeriksaan, SM mengaku sangat menyesali aksi kejahatannya tersebut. Bahkan, SM juga mengaku kapok atas aksi kejahatannya. (Cenk2/R3/HR-Online)

Editor : Eva

Pedagang di Obyek Wisata Karangkamulyan Ciamis Kini Menempati Kios Baru

Pedagang di Obyek Wisata Karangkamulyan Ciamis Kini Menempati Kios Baru

harapanrakyat.com,- Para pedagang yang berada di area obyek wisata budaya Karangkamulyan, Kecamatan Cijeungjing, Kabupaten Ciamis akhirnya sudah pindah ke tempat baru di Rest Area...
Jadi Saksi Pernikahan Luna Maya, Raffi Ahmad Aku Merasa Terhormat

Jadi Saksi Pernikahan Luna Maya, Raffi Ahmad: Aku Merasa Terhormat

Raffi Ahmad berhasil menjadi sorotan publik karena menjadi saksi pernikahan Luna Maya dan Maxime Bouttier di Bali pada Rabu, (7/5/2025). Suami Nagita Slavina itu...
Pengurus Koperasi Merah Putih

Cara Warga Banjar Menjadi Pengurus Koperasi Merah Putih, Bakal Dapat Gaji?

harapanrakyat.com,- Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan (KUKMP) Kota Banjar, Jawa Barat, mengungkapkan prosedur dan persyaratan menjadi anggota dan pengurus Koperasi Merah Putih. Lantas,...
Gubernur Jabar Dedi Mulyadi di Musrenbang 2025

Musrenbang Jabar 2025, Dedi Mulyadi: APBD untuk Infrastruktur dan Program Warga Kurang Mampu

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menegaskan, Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Jawa Barat akan difokuskan untuk pembangunan infrastruktur dan program untuk meningkatkan...
Mahar Maxime Bouttier untuk Luna Maya dan Makna di Baliknya

Mahar Maxime Bouttier untuk Luna Maya dan Makna di Baliknya

Mahar Maxime Bouttier untuk Luna Maya di hari bahagia pasangan artis Indonesia tersebut bikin netizen penasaran. Maxime Bouttier dan Luna Maya akhirnya resmi menikah....
Kuasa Hukum Keluarga Korban Tidak Puas dengan Hasil Rekonstruksi Pembunuhan Wanita Muda di Ciamis

Kuasa Hukum Keluarga Korban Tidak Puas dengan Hasil Rekonstruksi Pembunuhan Wanita Muda di Ciamis

harapanrakyat.com,- Kuasa hukum keluarga korban pembunuhan wanita muda di kamar kosan daerah Ciamis, Jawa Barat, Galih Hidayat, mengaku tidak puas dengan hasil rekonstruksi. Satreskrim...