Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),- Sebuah truk bermuatan kayu menabrak bangunan kantor SDN 1 Tunggilis, Kecamatan Kalipucang, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, Sabtu (18/9/2021) sekitar pukul 12.15 WIB.
Beruntung saat truk bernomor polisi Z 8030 UJ yang dikendari Ade asal Padaherang menabrak bangunan sekolah, kondisi ruangan kantor tersebut sedang kosong.
Asep, pemilik truk muat kayu yang menabrak sekolah mengatakan, kejadian ini murni kecelakaan tunggal.
Lebih lanjut Asep menuturkan, truk bermuatan kayu miliknya itu tidak bisa mengerem saat melaju di jalanan yang turun. Asep menduga rem mobil tiba-tiba blong.
Karena rem blong tersebut, Ade (sopir) pun mengambil ke sisi kanan, dan menabrak bangunan SDN 1 Tunggilis, Kabupaten Pangandaran.
“Alhamdulillah tidak ada korban jiwa. Sopir dan dua orang kernet selamat, hanya mengalami luka lecet,” katanya kepada HR Online, Sabtu (18/9/2021).
Asep mengaku siap bertanggung jawab untuk membangun kembali ruangan kantor SDN 1 Tunggilis. “Kebetulan ada orang sini yang siap mengerjakannya,” ucap Asep.
“Mudah-mudahan besok sudah siap beres. Saya minta maaf apabila ada aktivitas sekolah menjadi terganggu satu atau dua hari kedepan,” ucapnya.
Sementara itu, Kepala SDN 1 Tunggilis, Toto Kusdianto mengatakan, tidak langsung lapor truk bermuatan kayu tersebut ke pihak kepolisian.
Pasalnya, menurut Toto, kejadian ini murni musibah kecelakaan karena rem mobil truk blong. Selain itu, saat ia menghubungi pemilik truk tersebut ternyata ada respon bagus, dan siap bertanggung jawab.
“Alhamdulillah kami sepakat untuk menyelesaikan masalah ini secara kekeluargaan. Pemilik truk bermuatan kayu siap bertanggung jawab, untuk membangun kembali bangunan yang rusak akibat tertabrak,” kata Toto Sabtu (18/9/2021).
Toto berharap, agar masalah tersebut tidak menjadi polemik berkepanjangan. “Karena sudah selesai secara kekeluargaan,” harapnya. (Madlani/R5/HR-Online)
Editor : Adi Karyanto