Berita Banjar, (harapanrakyat.com),- Kapolres Banjar, AKBP. Ardiyaningsih, mencatat, terjadi tren peningkatan aksi kejahatan selama pandemi Covid-19.
Hal itu ia sampaikan kepada masyarakat Lingkungan Parunglesang, RT 1/10, Kelurahan Banjar, Kecamatan Banjar, Jawa Barat, saat menggelar vaksinasi Covid-19 dalam program DKM Bergerak.
Menurutnya, penyebab aksi kejahatan meningkat, karena selama pandemi Covid-19 pertumbuhan ekonomi masyarakat tidak stabil. Sehingga, hal itu yang menjadi pemicu timbulnya kejahatan dan melawan hukum.
Ardiyaningsih mencontohkan kejadian yang terjadi beberapa waktu lalu. Yaitu, aksi pencurian dengan modus memecahkan kaca mobil, terjadi berulang kali di Kota Banjar.
“Sehingga kita harus betul-betul meningkatkan kewaspadaan dalam menyimpan barang berharga. Jangan sembarangan,” ucapnya.
“Maka dari itu, Kamtibmas harus dijaga. Ya minimal dengan adanya ronda keliling,” imbuhnya.
Karena, sambungnya, tindak pidana kejahatan bisa saja terjadi bukan karena ada niat pelakunya, akan tetapi karena ada kesempatan.
Sedangkan, aksi kejahatan lain seperti pencabulan atau pelecehan bisa saja terjadi. Dengan demikian, sangat perlu sekali peran orang tua untuk menjaga dan mengawasi buah hatinya.
“Jangan sampai hal tersebut menimpa kepada buah hati kita. Untuk itu, peran orang tua sangatlah penting dalam menjaga dan mengawasi pergaulan anak,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Kapolres juga mengajak warga setempat untuk mengikuti vaksinasi Covid-19, dengan tujuan agar kekebalan tubuh masyarakat bisa meningkat.
“Ayo jangan takut untuk vaksin. Karena ini sudah terjamin keamanannya, dan juga kehalalannya. Jadi tidak usah khawatir,” tegasnya.
Sementara itu, Kepala Puskesmas Banjar 3, Sari Wahyuningrum mengatakan, dalam program DKM Bergerak tersebut ada sebanyak 31 orang yang telah ikut vaksinasi.
“25 orang disuntik di DKM, dan 6 orang didatangi langsung ke rumahnya,” katanya.
Kemudian, bagi masyarakat yang belum bisa divaksin saat itu, disarankan untuk mengikuti vaksinasi di Mapolres Banjar dan puskesmas.
“Sedangkan yang belum vaksinasi, bisa datang ke Polres Banjar atau puskesmas. Tapi harus menyesuaikan dengan jadwal, karena tempatnya sering berpindah-pindah,” pungkasnya. (Sandi/R5/HR-Online)
Editor : Adi Karyanto
