Selasa, Mei 13, 2025
BerandaBerita NasionalPenghina Betawi Ditangkap Saat Asyik Karaoke di Tegal

Penghina Betawi Ditangkap Saat Asyik Karaoke di Tegal

Penghina Betawi yang viral melalui video yang beredar sejak 13 Oktober 2021 di sosial media (sosmed) berhasil ditangkap.

VLL (50), seorang oknum organisasi masyarakat (ormas) yang diduga menghina suku Betawi, dijemput paksa aparat Polres Metro Bekasi Kota ketika tengah karaoke di Slawi, Tegal, Jawa Tengah pada Jumat (17/10/2021) malam lalu. 

Kapolres Metro Bekasi Kombes Pol. Aloysius Supriyadi menjelaskan, penangkapan tersebut bermula dari tersebarnya video yang berisi penghinaan kepada suku Betawi.

Selain itu, dalam video tersebut bermuatan SARA dan mengandung unsur kebencian, menebar permusuhan dan perselisihan antar etnis.

Kemudian, pihaknya pun langsung melakukan gerak cepat dengan aksi pengejaran  hingga ke Kabupaten Tegal, Jawa Tengah dan berhasil membawa tersangka ke Mapolres Bekasi Kota. 

baca juga: Gelar OTT Lagi, KPK Tangkap Bupati Kuantan Singingi Terkait Suap Izin Perkebunan

Kronologi Penghina Betawi yang Bikin Geram

Kronologis kejadian penghinaan bermula, saat seorang pemuda pada Rabu (13/10/2021) lalu yang berprofesi sebagai supir truk masuk proyek “kekuasaan” VVL tanpa izin.

Lokasi proyek saluran air tersebut berada di Lagon Mall, Kalimalang, Bekasi Selatan.

Ketika VVL bertanya pada pemuda tersebut, tak bisa memberikan keterangan yang jelas.

Hal itu membuat pelaku marah dan berasumsi pemuda tersebut adalah orang suruhan Gondo yang tak lain saingannya dalam jaga proyek yang mana bersuku Betawi.

Tanpa berpikir panjang, pelaku pun memaki-maki sang pemuda, serta menghina suku Betawi dengan kata-kata bodoh.

Selain itu, ia juga meludah di depan sang pemuda sebagai penunjuk bahwa ia merasa benci dan merendahkan suku Betawi. 

Keterangan lain menyebutkan, VVL sempat menendang si pemuda.

Jawara dan Ormas Betawi Berang

Sontak saja, melihat aksi yang terekam video tersebut membuat para jawara dan beberapa ormas Betawi berang.

Ormas terdiri atas Badan Musyawarah Masyarakat (Bamus) Betawi, Laskar Adat Betawi, Jawara Jaga Kampung (Jajaka) Nusantara, dan lainnya.

Jawara dan beberapa ormas beramai-ramai datang ke Mapolres Bekasi Kota melaporkan tersangka dan perekam dan penyebar video tersebut.

Ketua Jajaka Nusantara, Damin Sada, menyebut kejadian tersebut melukai hati masyarakat Betawi. Unsur pidana dalam aksi video tersebut menjadi pasal berlapis.

Undur pidananya melanggar pasal 28 ayat 2  335 KUHP, Pasal 16 juncto Pasal 5 UU ITE juncto Pasal 45 dan 156 KUHP dan Pasal 4 dan 16 Undang-undang No 40 2008 dengan sanksi 5 tahun jeruji besi.

Ketua Bamus, Abraham Lunggana alias Haji Lulung, mendelegasikan tugasnya melalui Persatuan Advokat Betawi dan yang mewakili Ramdhan Alamsyah.

Haji Lulung berhalangan karena sedang berada di luar kota. Begitu keterangan Ramdan pada pewarta  di Mapolres Bekasi Kota pada Jum’at (15/10/2021) lalu. (Aan/R6/HR-Online)

Setelah Teridentifikasi, 4 Anggota TNI yang Tewas Terkena Ledakan Amunisi di Garut Dibawa ke Kampung Halamannya

Setelah Teridentifikasi, 4 Anggota TNI yang Tewas Terkena Ledakan Amunisi di Garut Dibawa ke Kampung Halamannya

harapanrakyat.com,- Jumlah korban tewas terkena ledakan amunisi kadaluarsa di Kampung Blok Paledakan, Desa Sagara, Kecamatan Cibalong, Garut, Jawa Barat, pada Senin (12/5/2025) mencapai 13...
Beasiswa Garuda, Kuliah Gratis di Luar Negeri bagi Siswa Berprestasi dan Tidak Mampu

Kabar Gembira! Beasiswa Garuda, Kuliah Gratis di Luar Negeri bagi Siswa Berprestasi dan Tidak Mampu

harapanrakyat.com,- Beasiswa Garuda kembali hadir sebagai solusi kuliah gratis di luar negeri bagi pelajar Indonesia berprestasi. Program beasiswa ini terbuka bagi siswa dari keluarga...
Pasca Kebakaran Ponpes di Sumedang, Puluhan Santri Mengungsi ke Tenda Darurat

Pasca Kebakaran Ponpes di Sumedang, Puluhan Santri Mengungsi ke Tenda Darurat

harapanrakyat.com,- Pasca kebakaran Pondok Pesantren (Ponpes) Darul Qur'an Al-Islami, Sumedang, Jawa Barat, 46 orang santri laki-laki terpaksa mengungsi ke tenda darurat. Kebakaran tersebut menghanguskan...
Salah Satu Keluarga Korban Jiwa Pemusnahan Amunisi Kadaluarsa di Garut Meminta Pertanggungjawaban

Salah Satu Keluarga Korban Jiwa Pemusnahan Amunisi Kadaluarsa di Garut Meminta Pertanggungjawaban

harapanrakyat.com,- Salah satu keluarga korban jiwa terkena ledakan saat pemusnahan amunisi kadaluarsa, di Garut, Jawa Barat, menuntut pertanggungjawaban kepada pemerintah. Hal tersebut disampaikan oleh...
Resmi Go Public, Nino Fernandez Unggah Video Bareng Steffi Zamora, Netizen A day in My Life Isinya Steffi Semua

Resmi Go Public, Nino Fernandez Unggah Video Bareng Steffi Zamora, Netizen: “A day in My Life Isinya Steffi Semua”

Setelah ramai isu berpacaran, Nino Fernandez akhirnya mengunggah video kebersamaan dengan Steffi Zamora. Kabar kedekatan dua sejoli ini, sebenarnya sudah tercium sejak terciduk menghadiri...
Cara Mengaktifkan Cookie di iPhone dan Segudang Manfaatnya

Cara Mengaktifkan Cookie di iPhone dan Segudang Manfaatnya

Cara mengaktifkan cookie di iPhone bisa dipraktikkan untuk merasakan sendiri manfaatnya. Namun sebelum melakukan tutorial HP untuk mengaktifkannya, pahami dulu sebenarnya apa itu cookies....