Tulang penyusun cranium ternyata menjadi pembahasan yang penting dan harus kita ketahui. Seperti yang sudah kita ketahui dan pelajari bahwa anatomi manusia itu sudah kita kenal sejak duduk di bangku Sekolah Dasar. Cranium memang menjadi salah satu dalam pembagian otak.
Sejak lahir, tubuh manusia itu terbentuk oleh 270 tulang. Namun seiring perkembangannya, beberapa tulang menyatu. Sampai pada saat usianya dewasa, kerangka manusia tersebut hanya 206 tulang saja.
Namun tahukah Anda apa sebenarnya fungsi dari tulang tersebut? Mungkin tidak semua orang mengerti akan fungsi sebenarnya tulang itu. Hanya saja, sekarang ini harus mensyukurinya.
Baca Juga: Perbedaan Sendi dan Otot Dapat Diketahui dari Fungsinya
Ketahuilah, sebenarnya fungsi tulang itu sangatlah banyak. Salah satunya adalah sebagai pembentuk struktur yang terdapat dalam tubuh. Lalu tempat untuk menyimpan mineral juga lipid yang tubuh butuhkan, memproduksi sel darah merah, darah putih, dan elemen darah lainnya.
Selain itu, juga untuk melindungi organ-organ yang terdapat dalam tubuh serta memberikan kemampuan tubuh supaya bisa bergerak.
Apa Saja Tulang Penyusun Cranium Manusia?
Sebelum kita lanjut ke pembahasan mengenai tulang penyusun cranium, ada baiknya jika kita ketahui terlebih dahulu apa itu cranium. Perlu Anda ketahui bahwasannya cranium itu merupakan tulang tengkorak manusia yang tersusun dari 28 tulang.
Semua tulang yang tersusun di kepala ini saling memiliki keterkaitan dengan sendi mati. Namun tidak untuk rahang bawah yang bisa kita gerakkan.
Selain itu, perlu Anda ketahui juga bahwasannya tulang tengkorak ini tersusun dari dua bagian utama. Ada Neurocranium dan Splanknokranium. Untuk Neurocranium itu adalah bagian dari cranium yang berupa otak atau tempat otak. Lalu juga sekaligus memiliki fungsi sebagai pelindung otak.
Kemudian untuk Splanknokranium juga terdiri dari 14 tulang yang terdapat pada wajah kita. Paling utamanya adalah tulang maksila. Biasanya juga penyusun tulang cranium ini terdiri dari tulang pipih dan tidak beraturan.
Tulang Frontal
Frontal menjadi salah satu bagian dari tulang penyusun cranium. Tulang ini berada di depan dan berbentuk pipih membentuk dahi. Frontal ini juga memiliki sinonim tulang dahi.
Baca Juga: Ciri Otot Jantung, Bekerja dengan Baik Secara Tak Sadar
Mempunyai fungsi bukan hanya untuk menopang bagian belakang tengkorak. Tetapi, juga untuk memberikan dukungan terhadap struktur hidung serta bagian atas rongga mata kita ini. Penyusun tengkorak ini juga terdiri dari tiga bagian, orbital, hidung, dan skuamosa.
Temporal
Selanjutnya ada tulang temporal yang juga termasuk dalam tulang penyusun cranium. Pelipis menjadi persamaan dari tulang temporal ini. Ini merupakan sepasang tulang yang tak beraturan. Letaknya berada di bawah tulang parietal bagian tengkorak.
Untuk fungsinya adalah memberi perlindungan saraf juga struktur telinga yang mengontrol pendengaran sekaligus keseimbangan. Pembagian dari tulang ini yaitu petro, timpani, skuamosa, dan mastoid.
Parietal
Seperti penjelasan pada tulang temporal, letaknya berada di atas tulang parietal. Parietal ini jumlahnya ada dua. Letaknya berada di sisi kepala yang menyatu pada bagian tengah.
Untuk letak lebih tepatnya adalah di belakang tulang frontal. Ubun-ubun atau parietal ini memiliki fungsi yaitu membentuk selubung yang berbentuk bulat bagian otak.
Oksipital
Perlu Anda ketahui, tulang oksipital ini memiliki bentuk pipih yang lokasinya pada bagian belakang. Jenis ini juga mempunyai lubang yang bisa menjadi penghubung otak dengan sumsum belakang.
Sedangkan untuk perannya adalah untuk memberi perlindungan antara pusat dan otak yang menjadi proses penglihatan. Tulang ini juga memiliki pengaruh terhadap gerakan tubuh, stabilitas, keseimbangan, dan fleksibilitas.
Sphenoid (Baji)
Baji memiliki letak bawah tulang frontal. Mempunyai peranan utama untuk membantu membentuk sisi tengkorak dan dasar. Bentuknya juga tidak beraturan tetapi ukurannya sangat lebar guna melindungi struktur saraf dan otak. Berbeda dengan bagian belakang yang menjadi tempat otot untuk mengunyah.
Baca Juga: Jenis Tulang Panjang yang Kuat dan Padat, Beserta Strukturnya
Etmoid
Tapis atau ethmoid terletak di depan sphenoid. Termasuk dari bagian kumpulan tulang penyusun cranium yang membentuk rongga hidung. Perannya sangatlah banyak. Pertama adalah untuk memproduksi lendir serta mencegah alergi. Lalu mengaktifkan indera penciuman dan mengurangi berat kepala.
Dengan adanya penjelasan mengenai tulang penyusun cranium, harapannya bisa membantu Anda dalam menambah wawasan dan ilmu pengetahuan. Apabila masih belum jelas, Anda bisa meminta informasi lebih detailnya kepada yang lebih ahli. (R10/HR-Online/Editor-Ndu)