Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),- Sekretaris Daerah (Sekda) Ciamis, Jawa Barat, DR H Tatang meminta mahasiswa KKN Unsil, agar membantu pemerintah mengedukasi masyarakat soal protokol kesehatan.
“Meski saat ini Ciamis level 1 dan kasus Covid-19 nol, tapi prokes di masyarakat harus tetap kita perketat,” ujar H Tatang saat menghadiri pelepasan mahasiswa KKN Universitas Siliwangi secara virtual Selasa (11/1/2022).
Ia menyebut saat ini capaian vaksinasi di Kabupaten Ciamis sudah mencapai 72 persen.
“Tugas mahasiswa saat KKN di Desa-desa ikut mensosialisasikan pentingnya prokes dan vaksinasi,” katanya.
Baca juga: Vaksin Booster Covid-19 Dimulai, Ini Tanggapan Dinas Kesehatan Ciamis
Tatang menjelaskan, masyarakat Ciamis di 258 Desa mayoritas bekerja sebagai petani.
“Mahasiswa nanti harus bisa memotivasi petani agar bangkit dan perekonomiannya pulih kembali,” jelas Tatang.
Pihaknya pun mengapresiasi program KKN mahasiswa Unsil Tasikmalaya di Ciamis, dengan tema “Pemberdayaan Masyarakat Pasca Pandemi Covid-19”.
“Temanya sesuai dengan kondisi saat ini, tentu mahasiswa sebagai agent of change harus bisa memberikan solusi untuk membangkitkan ekonomi,” pungkas Tatang.
Sementara itu Dr H Supratman M.Pd Ketua LPPM Universitas Siliwangi mengatakan ada sekitar 160 mahasiswa yang akan melaksanakan KKN di Ciamis.
“Mereka dibagi 8 kelompok, masing-masing 20 orang,” katanya.
Di Kabupaten Ciamis, mahasiswa Unsil akan melaksanakan KKN di 5 Kecamatan. (R8/HR Online/Editor Jujang)