Jumat, Mei 9, 2025
BerandaBerita TerbaruCara Agar Terhindar dari Penyakit Wahn, Simak Pembahasannya!

Cara Agar Terhindar dari Penyakit Wahn, Simak Pembahasannya!

Cara agar terhindar dari penyakit wahn tentunya menjadi hal yang penting untuk umat muslim pahami. Tahukah Anda apa yang dimaksud dengan penyakit wahn?

Mungkin sedikit dari kita yang mengetahui arti penyakit tersebut. Padahal sebenarnya penyakit ini sangat membahayakan diri kita.

Cinta dunia menjadi salah satu penyakit akhir zaman. Perlu Anda ketahui, penyakit tersebut juga menyebabkan Rasulullah SAW khawatir jika menimpa umatnya.

Baca juga: Akhlak Terhadap Diri Sendiri Jangan Abaikan, Dapat Merugikan

Mengapa demikian? Sebab penyakit tersebut mengakibatkan umat Islam menjadi lemah. Meskipun jumlahnya banyak dan mayoritas, kekuatannya akan seperti buih di lautan yang membumbung namun keropos.

Untuk apa umat yang jumlahnya banyak namun rapuh? Hal tersebutlah yang mengakibatkan umat Islam menjadi santapan yang empuk bagi musuh.

Seolah seperti makanan di atas meja yang menjadi rebutan anjing. Kendati demikian, cinta dunia itu merupakan suatu hal yang lazim.

Inilah Cara Agar Terhindar dari Penyakit Wahn dalam Islam

Setiap manusia pasti takut menghadapi kematian. Terlebih amal yang kita miliki masih kurang untuk menghadap Allah.

Perlu Anda ketahui, sebenarnya takut mati merupakan suatu hal yang tercela. Tetapi ada juga yang tidak tercela.

Akan menjadi tercela apabila rasa takut tersebut didasari dengan adanya cinta kepada dunia yang berlebihan, sehingga melupakan akhirat.

Wahn sendiri merupakan penyakit cinta dunia dan takut mati. Seperti yang sudah kita ketahui, mati merupakan hal yang pasti. Namun manusia seringkali masih lalai dan tertipu dengan kemerlapan dunia.

Baca juga: Rukun dan Syarat Jual Beli dalam Islam, Begini Penjelasannya!

Sudah mengetahui yang pasti, namun tidak menyiapkannya. Padahal Allah suka berjumpa dengan hamba-Nya.

Terkait cara agar terhindar dari penyakit wahn ini, tertuang dalam hadis riwayat muslim nomor 2685. Rasulullah SAW bersabda bahwa siapapun yang suka berjumpa dengan-Nya, maka Allah mencintai perjumpaan tersebut.

Begitu juga sebaliknya, yang benci dengan perjumpaan-Nya, Allah juga membenci perjumpaan tersebut.

Secara spontan Aisyah berkata, “Apa itu benci kematian wahai nabi Allah? Sudah tentu kami takut kematian tersebut”.

Kemudian Baginda Nabi menjawab, “Bukan begitu maksudnya, melainkan apabila seorang mukmin yang dapat kabar gembira dengan rahmat, keridhaan, serta surga, kemudian ia sangat suka bertemu dengan-Nya, maka Allah juga gembira.

Sedangkan orang kafir, jika diberi kabar dengan siksa serta murka Allah, tentu ia akan khawatir. Allah juga tidak suka berjumpa dengannya”.

Hadis Abu Daud

Sebelum kita membahas mengenai bagaimana cara agar terhindar dari penyakit wahn, perlu Anda ketahui bahwa penyakit tersebut sudah dijelaskan dalam hadis riwayat Abu Daud nomor 4297.

Artinya adalah “Rasulullah SAW bersabda, hampir seluruh umat kafir dan sesat mengerumuni kalian yang berasal dari berbagai penjuru. Seperti halnya mereka berkumpul untuk menghadapi makanan dalam piring”.

Baca juga: Doa Keselamatan Dunia dan Akhirat, Hafalkan dan Amalkan!

Kemudian seorang bertanya, “Katakanlah wahai Rasul Allah, apakah pada saat itu kami sedikit?”

Rasulullah menjawab, “Tidak. Justru pada saat itu kalian jumlahnya banyak. Namun malah seperti sampah yang dibawa air hujan. Allah akan menghilangkan rasa takut hati musuh kalian dan Allah menimpakan dalam hati kalian penyakit wahn”.

“Apa itu wahn?” Rasulullah menjawab, “Cinta pada dunia dan takut mati”.

Cara Menghindari

Dari hadis di atas, berarti wahn merupakan penyakit yang harus kita hindari. Karena uswatun hasanah kita saja merasa khawatir apabila penyakit tersebut akan menimpa umatnya.

Bagi Anda yang belum mengetahui bagaimana cara agar terhindar dari penyakit wahn, berikut ini penjelasannya.

Pertama, tentunya kita harus memperbanyak doa kepada Allah. Hal ini supaya Allah menyelamatkan kita dari penyakit cinta dunia dan takut mati tersebut.

Mengingat kehidupan dunia hanya sementara dan kita kelak akan kekal di akhirat. Karena mati merupakan hal pasti, maka kita harus segera mempersiapkan dengan amal kebaikan dan taat kepada apa yang menjadi perintah Allah.

Baca juga: Syafaat Rasulullah di Hari Kiamat, Ini Cara Mendapatkannya

Untuk cara yang kedua adalah menguatkan iman kita. Islam mengajarkan bahwa kelak akan datang hari kiamat dan kehidupan setelah kematian.

Terus belajar dan waspada terhadap fitnah cinta dunia serta takut kematian juga mengingat bahaya dari keduanya.

Melaksanakan zakat, selalu berinfaq, juga bersedekah. Karena memang segala hal yang kita miliki di dunia sifatnya sementara.

Menjadikan kematian sebagai alarm untuk melakukan kebaikan di bumi, berteman dengan orang-orang salih, dan zuhud terhadap harta dunianya.

Tidak hanya itu, cara agar terhindar dari penyakit wahn lainnya yaitu kita harus selalu beramal salih serta menjaga hal-hal atau amalan yang sifatnya wajib. (R10/HR-Online)

BKPSDM Ciamis Umumkan Jadwal Terbaru Tes Seleksi PPPK Tahap II

BKPSDM Ciamis Umumkan Jadwal Terbaru Tes Seleksi PPPK Tahap II

harapanrakyat.com,- Pemkab Ciamis melalui Badan Kepegawaian Dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Ciamis mengumumkan penyesuaian jadwal tes seleksi PPPK formasi tahun 2024 tahap...
Dugaan Penganiayaan di Kampung Turis

Polres Pangandaran Ungkap Kasus Dugaan Penganiayaan di Kampung Turis, Dua Orang Diamankan

harapanrakyat.com,- Kasus dugaan penganiayaan di Kampung Turis, Desa Wonoharjo, Kecamatan Pangandaran, Kabupaten Pangandaran, berhasil diungkap Satreskrim Polres Pangandaran, Polda Jabar dalam kegiatan Operasi Pekat...
Pembentukan Koperasi Merah Putih

Kades di Kota Banjar Respon Pembentukan Koperasi Merah Putih, Singgung soal BUMDes

harapanrakyat.com,- Sejumlah kepala desa di Kota Banjar, Jawa Barat, merespon soal keharusan pembentukan Koperasi Merah Putih Desa/Kelurahan yang harus sudah terbentuk pada Juni mendatang. Sejumlah...
Nasib Preman Kampung

Awalnya Sok Jagoan Endingnya Mewek di Kantor Polisi, Begini Nasib Preman Kampung di Garut yang Bacok Ustad

harapanrakyat.com,- Nasib preman kampung di Garut, Jawa Barat, yang melakukan pembacokan terhadap seorang ustad yang sedang beribadah sholat dzuhur berakhir di kantor polisi. Pelaku...
Pengembalian Tunjangan Rumdin DPRD

Aktivis Pertanyakan Dasar Pengembalian Tunjangan Rumdin DPRD Kota Banjar oleh Kejaksaan

harapanrakyat.com,- Aktivis Kota Banjar, Jawa Barat, Awwal Muzakki mempertanyakan dasar pengembalian uang tunjangan rumdin (rumah dinas) dan tunjangan transportasi pimpinan dan anggota DPRD Kota...
Rumah Warga di Karangkamulyan

Satu Rumah Warga di Karangkamulyan Ciamis Ambruk Akibat Tanah Longsor, 8 Jiwa Harus Mengungsi

harapanrakyat.com,- Satu rumah warga di Karangkamulyan, tepatnya di RT 10, RW 03, Desa Karangkamulyan, Kecamatan Cijeungjing, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, ambruk akibat tanah longsor...