Cara kerja spul motor menjadi salah satu hal yang penting untuk kita ketahui bersama. Mengingat bahwa komponen ini berperan cukup penting. Karena tanpa ada spul maka motor tidak bisa bekerja sebagaimana mestinya.
Spul dari kendaraan roda dua ini sebagai kumparan yang berbentuk lilitan kawat tembaga dan setiap masing-masing memiliki pokok tangkai karbon. Jumlah lilitan dari kawat tembaga tersebut juga berbeda antara spul satu dengan spul lainnya.
Baca Juga: Cara Membersihkan Spul Motor yang Paling Mudah dengan Alat-Alat Ini
Cara Kerja Spul Motor Ini Penting untuk Anda Pelajari dan Ketahui
Spul sudah menjadi salah satu komponen motor untuk menunjang sistem kelistrikan pada kendaraan sepeda motor. Bagaimana tidak, pasalnya komponen ini akan memfasilitasi semua kebutuhan akan sistem kelistrikan.
Maka dari itu komponen yang satu ini sangat penting dan vital sehingga keberadaannya tidak boleh rusak. Seperti tadi bahwa spul ini mempunyai bentuk seperti kawat tembaga dan memiliki inti batang karbon dan terdiri dari banyak lilitan berbeda.
Bahkan para pengguna juga tidak dapat sembarangan dalam menghitung jumlah lilitan kawat itu karena akan mempengaruhi besar kecil tegangan listrik. Jika semakin banyak jumlah lilitan, maka juga akan semakin besar tegangannya, begitu juga sebaliknya.
Baca Juga: Akibat Spul Motor Rusak, Pengertian, Komponen, dan Ciri Ciri Kerusakan
Begini Cara Kerjanya
Cara kerja spul motor ini memang tergolong sederhana, mengingat spul ini memiliki komponen yang akan menolong hasilkan sumber kelistrikan. Komponen pada alat ini berbentuk kumparan atau lilitan dari kawat tembaga dengan jumlah yang berbeda-beda.
Melalui belitan-belitan kawat tembaga seperti itu, maka arus listrik sebanyak dua arah akan dibuat. Kemudian jumlah lilitan dari kawat itu akan menentukan besar kecilnya tegangan listriknya
Seperti tadi, bahwa jika semakin banyak lilitan, maka akan semakin besar pula jumlah tegangan pada listrik tersebut. Akan tetapi jika lilitannya tidak terlalu banyak, maka tegangan listrik pun juga akan lebih kecil.
Baca Juga: Penyebab Spul Motor Rusak Lengkap dengan Cara Mengatasinya
Memanfaatkan Jumlah Lilitan Kawat
Cara kerja spul motor ini sebenarnya juga akan memanfaatkan dari jumlah lilitan kawat tembaga yang harus benar-benar menjadi perhatian. Apabila memerlukan arus listrik yang besar, maka jumlah lilitan kawat akan semakin banyak.
Begitu juga sebaliknya, apabila menginginkan arus yang kecil saja, maka jumlah lilitan kawat tembaga itu hanyalah sedikit saja. Arus listrik yang dibuat oleh kumparan dari kawat ini berbentuk arus listrik bolak balik.
Biasanya tipe dari arus ini tidak bisa menggerakan mesin kendaraan. Sehingga sebelum akhirnya sampai situ, maka harus diganti menjadi arus listrik yang sama arah atau DC.
Kesimpulannya alat ini merupakan sebuah alat yang berperan sebagai tempat memproduksi sumber tenaga listrik. Sebab pada alat ini, listrik yang dibutuhkan oleh sejumlah komponen pada motor bisa ikut berperan.
Sehingga cara kerja spul motor yang sesuai dan tepat juga akan mempengaruhi tingkat kenyamanan selama berkendara. (R10/HR-Online)