Selasa, Mei 6, 2025
BerandaBerita BanjarDugaan Gaji Pekerja Fiktif di RS Asih Husada Kota Banjar, Pemkot dan...

Dugaan Gaji Pekerja Fiktif di RS Asih Husada Kota Banjar, Pemkot dan APH Diminta Tegas

Berita Banjar, (harapanrakyat.com),- Pengamat Pemerintahan Sidik Firmadi, turut menyoroti adanya dugaan kasus pembayaran gaji pegawai fiktif yang terjadi di RS Asih Husada, Langensari, Kota Banjar, Jawa Barat.

Sidik mengatakan, adanya kasus pembayaran untuk pekerja yang diduga fiktif tersebut sangat memalukan dan melukai hati masyarakat. 

Selain itu, jika kasus tersebut benar, maka menunjukkan secara terang benderang mananjemen pengelolaan RS Asih Husada selama ini tidak beres.

“Bagaimana mungkin seorang pegawai yang tidak bekerja atau bahkan mungkin orangnya saja tidak jelas keberadaannya, bisa menerima gaji setiap bulannya. Dan itu tanpa ada satu pegawai pun yang mencurigainya. Sungguh fenomena yang sangat konyol menurut saya,” kata Sidik Firmadi kepada HR Online, Jumat (29/7/2022).

Baca Juga: Kasus Dugaan Gaji Pekerja Fiktif RS Asih Husada Banjar Terus Berlanjut

Lanjutnya menyebutkan, ada beberapa hal yang perlu diingatkan kepada Aparat Penegak Hukum (APH). Termasuk juga kepada Pemerintah Kota Banjar, yakni secepatnya melakukan penyelidikan secara tepat.

Langkah tersebut agar permasalahan itu menjadi terang. Apabila memang berbagai alat bukti telah terpenuhi maka harus diproses hukum dan ketegasan APH tentu sangat dinantikan masyarakat.

“Saya rasa kasus ini bisa menjadi sebuah pembuktian awal bagi Kapolres Banjar yang baru. Agar beliau mampu menunjukkan komitmennya membantu memberantas KKN di Kota Banjar dan melindungi uang rakyat,” katanya.

Masukan untuk Walikota Banjar Terkait Dugaan Kasus Pembayaran Fiktif RS Asih Husada

Lebih lanjut ia mengatakan, Pemerintah Kota Banjar dalam hal ini Walikota Banjar untuk sementara waktu harus memberhentikan jajaran pimpinan manajemen RS Asih Husada.

Hal itu, karena menurutnya mereka semua patut diduga tidak mampu bekerja dengan baik. Bagaimana mungkin, ujar Sidik, seorang pimpinan Direktur tidak mengetahui adanya pegawai fiktif yang menerima gaji setiap bulannya tanpa bekerja sama sekali.

“Apakah seorang direktur tidak pernah mengetahui atau mengecek jumlah pegawai maupun laporan pengeluaran bulanan yang berkaitan dengan operasional RS Asih Husada secara keseluruhan?” katanya.

Menurut Sidik, permasalahan tersebut bukanlah massalah sepele. Apalagi RS Asih Husada dibangun dengan menggunakan uang rakyat.

“Hemat saya masalah ini bukan masalah sepele, karena RS Asih Husada dibangun mahal-mahal menggunakan uang rakyat. Operasionalnya pun termasuk untuk gaji pegawainya juga diambil dari uang rakyat melalui APBD Kota Banjar,” ujarnya.

Lanjutnya menambahkan, apabila dugaan kasus pembayaran gaji fiktif ini tidak terbukti maka para pimpinan RS Asih Husada yang diberhentikan sementara tersebut dapat diangkat kembali.

“Terakhir saya berharap untuk pola rekrutmen pegawai kedepannya harus dilakukan secara terbuka. Serta diawasi oleh Pemerintah Kota Banjar agar hal seperti ini tidak terulang kembali,” pungkasnya. (Muhlisin/R7/HR-Online/Editor-Ndu)

Komitmen Disdukcapil Ciamis terhadap Layanan Kependudukan, Layani Perekaman KTP-el di Luar Jam Kerja

Komitmen Disdukcapil Ciamis terhadap Layanan Kependudukan, Layani Perekaman KTP-el di Luar Jam Kerja

harapanrakyat.com,- Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil/Disdukcapil Ciamis, Jawa Barat, terus melakukan inovasi untuk memberikan pelayanan terbaik terutama dalam mengurus administrasi kependudukan. Salah satunya adalah...
Sejarah Mata Air Senjoyo Salatiga, Kisah Raja Sanjaya hingga Jaka Tingkir

Sejarah Mata Air Senjoyo Salatiga, Kisah Raja Sanjaya hingga Jaka Tingkir

Salatiga telah lama populer sebagai kota dengan beragam destinasi wisata yang menakjubkan. Salah satunya adalah Umbul Senjoyo. Objek wisata alam ini tidak hanya menawarkan...
Warga Pawindan Ciamis Minta Fogging Setelah Banyak yang Terserang Chikungunya

Warga Pawindan Ciamis Minta Fogging Setelah Banyak yang Terserang Chikungunya

harapanrakyat.com,- Warga Dusun Ranca Utama, Desa Pawindan, Kecamatan Ciamis, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, terserang wabah chikungunya. Banyaknya yang kena penyakit dari gigitan nyamuk ini,...
Dedi Mulyadi merayakan Persib Juara

Heboh Dedi Mulyadi Rayakan Persib Juara, Buka Baju hingga Konvoi dengan Bobotoh

harapanrakyat.com,- Persib Bandung berhasil jadi juara Liga 1 setelah tim pesaing yaitu Persebaya bermain Imbang saat melawan Persik Kediri di Stadion Brawijaya, Kota Kediri,...
Mobil Listrik BYD Seagull, Mini Lamborghini Siap Meluncur di Indonesia

Mobil Listrik BYD Seagull, Mini Lamborghini Siap Meluncur di Indonesia

BYD tengah mempersiapkan peluncuran mobil listrik murah terbarunya untuk pasar Indonesia. Dugaan kuat mengarah pada BYD Seagull, kendaraan listrik mungil yang sudah lebih dulu...
Truk Alami Kecelakaan Tunggal Masuk ke Selokan di Karangkamulyan Ciamis

Truk Alami Kecelakaan Tunggal Masuk ke Selokan di Karangkamulyan Ciamis

harapanrakyat.com,- Sebuah mobil truk mengalami kecelakaan tunggal terjatuh ke selokan di Jalan Raya Ciamis-Banjar. Kejadian kecelakaan yang membuat truk terperosok ke selokan tersebut, tepatnya...