Investasi tanam modal sudah banyak dilakukan oleh masyarakat saat ini. Terutama bagi mereka yang sudah memiliki penghasilan tetap.
Investasi adalah kegiatan untuk dapat memperbaiki kebutuhan finansial masa depan.
Kegiatan ini juga disebut dengan penanaman modal. Biasanya untuk jangka panjang, untuk pengadaan aktiva lengkap.
Bisa dibilang pembelian saham atau surat berharga lain dengan tujuan mendapatkan keuntungan.
Dalam menjalankan investasi, ada banyak hal yang perlu masyarakat perhatikan. Mulai dari pemilihan jenis instrumen hingga strategi tepat agar aktivitas investasi tanam modal bisa meraih keuntungan sesuai harapan.
Baca Juga: Investasi Aset Berwujud Rekomendasi Instrumen Cuan Tinggi
Pengertian Investasi Tanam Modal
Dalam mendirikan sebuah usaha butuh modal besar agar dapat berdiri dan berjalan menuju sukses. Sebenarnya untuk penanaman modal sendiri cukup bervariasi.
Anda perlu mengandalkan adanya penanaman modal untuk membantu perkembangan usaha lebih maju. Penanaman modal ini biasa Anda lakukan baik oleh investor domestik maupun asing.
Indonesia sendiri tergolong sebuah negara yang membuka penanaman modal yang bermanfaat untuk berbagai jenis usaha.
Sebagai calon investor tidak ada salahnya memilih instrumen yang tepat sesuai kebutuhan. Apalagi mengingat kegiatan investasi cukup penting dengan tujuan masing-masing.
Baca Juga: Investasi Barang Modal, Definisi, Perbedaan dan Produknya
Jenis Penanaman Modal
Tujuan adanya investasi tanam modal yaitu mampu meningkatkan pertumbuhan ekonomi secara nasional.
Selain itu, juga membantu menciptakan lapangan kerja, meningkatkan perekonomian pembangunan, dan meningkatkan daya saing dunia usaha.
Selain dari tujuan tanam modal, kini Anda juga perlu tahu jenisnya. Berikut ini ada beberapa jenis penanaman modal yaitu:
Debt Financing
Sebagai jenis pertama dari kegiatan investasi tanam modal yaitu debt finance. Jenis yang satu ini merupakan kegiatan berhutang.
Kegiatan ini bisa investor lakukan dari pembagian surat berharga atau bahkan menggunakan uang tunai.
Para pelaku usaha bisa mendapatkan pinjaman sesuai dengan ketentuan. Uang pinjaman akan kembali sesuai jumlah dan bunga yang ada.
Biasanya pada jenis investasi ini masyarakat yang melakukan pembiayaan, namun perusahaan lain yang berminat bisa memberikan pinjaman.
Foreign Direct Investment
Untuk jenis investasi tanam modal selanjutnya ini berasal dari penanaman modal asing.
Sebuah aktivitas investasi baik itu individu maupun perusahaan yang tertarik untuk menanamkan modal pada perusahaan di negara luar. Cara untuk tanam modal ini bisa sesuai berdasarkan pilihan sesuai kategorinya.
Baca Juga: Tantangan Investasi di Indonesia, Ternyata Ini 4 Faktor Pengaruhnya
Crowd Based Financing
Sedangkan untuk jenis tanam modal selanjutnya Crowd Based Financing juga banyak yang menyebutnya dengan crowdfunding. Dana masyarakat kumpulkan, yang mereka lakukan melalui internet.
Sehingga cukup mudah untuk dilakukan. Bentuk investasi ini juga cukup bervariasi. Mulai dari donation model, lending model, investment model, dan securities crowdfunding.
Menjalankan investasi tanam modal mungkin sama seperti jenis lainnya. Sebagai calon investor ada baiknya untuk tahu pengertian, tujuan, dan jenis investasi sebelum melakukannya. (R10/HR-Online)