Minggu, Mei 4, 2025
BerandaBerita BanjarPengolahan Air Bersih Terendam Banjir, 7000 Pelanggan Tirta Anom Kota Banjar Terdampak

Pengolahan Air Bersih Terendam Banjir, 7000 Pelanggan Tirta Anom Kota Banjar Terdampak

Berita Banjar, (harapanrakyat.com),- Meluapnya debit air sungai Citanduy akibat hujan deras yang terjadi pada Minggu (11/9/2022) malam menyebabkan intake pengolahan air bersih Perumdam Tirta Anom Kota Banjar, Jawa Barat di wilayah Purwaharja dan Balokang Patrol terendam banjir.

Akibatnya, pelayanan distribusi air bersih kepada masyarakat (pelanggan) menjadi terganggu. Sebagian wilayah bahkan belum bisa mendapat suplai air bersih. 

Direktur Perumdam Tirta Anom, E. Fitrah Nur Kamilah, mengatakan, debit air sungai Citanduy yang terlalu tinggi merendam hampir seluruh pengolahan bahan baku air bersih yang ada di wilayah Kecamatan Purwaharja.

Ketinggian debit air sungai Citanduy yang meluap dan berdampak pada pengolahan air bersih mencapai sekitar 6-8 meter dari ketinggian normal biasanya. Sehingga mengganggu pengolahan air bersih.

Selain itu, lanjutnya, terdapat 3 pompa intake yang rusak karena banyak material luapan sungai seperti sampah dan lumpur yang masuk ke intake pengolahan.

“Debit air terlalu tinggi dan merendam hampir seluruh pengolahan. Instalasi listrik juga terendam,” kata Fitrah kepada wartawan, Senin (12/9/2022).

Lanjutnya menyebutkan, akibat kendala teknis dampak tingginya debit air tersebut, penyaluran air bersih seperti Banjar Barat dan Banjar kota dengan jumlah 7000 pelanggan menjadi terganggu.

Baca Juga: Target Optimalisasi Pelayanan, Tirta Anom Kota Banjar Ungkap Kendala Perusahaan

Saat ini, kata Fitrah Nur Kamilah, sudah dilakukan perbaikan. Untuk wilayah distribusi Banjar Barat sudah mulai beroperasi namun untuk area Banjar kota masih dalam perbaikan.

“Ada sekitar 7000 pelanggan yang terdampak. Sekarang sudah mulai jalan semua. Cuma mungkin butuh waktu mengisi pipa yang kosong,” katanya.

Pelanggan Perumdam Tirta Anom Kota Banjar Kesulitan Air

Terpisah, salah seorang Konsumen Perumdam Tirta Anom di Jalan Kapten Jamhur Kota Banjar, Suhandi, mengatakan, sejak Senin malam hingga pagi hari pipa saluran air bersih di bak penampungan miliknya tidak mengeluarkan air.

Ia mengaku tidak mengetahui penyebab tidak lancarnya pasokan air bersih tersebut. Padahal saat pagi hari tengah membutuhkan air bersih untuk aktivitas.

“Dari tadi malam bak penampungan saya sudah ngga keluar air. Baru siang ini sudah mulai ngalir tapi belum lancar. Baru sedikit airnya” singkatnya. (Muhlisin/R7/HR-Online/HR-Online/Editor-Ndu)

Orang tua takut-takuti anak dengan barak militer di Jabar

Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Tanggapi Orang Tua yang Takut-takuti Anak dengan Barak Militer

harapanrakyat.com,- Belakangan ini, beredar di media sosial potret sejumlah orang tua memposting kegiatan anaknya sembari menggunakan nama Dedi Mulyadi dan program barak militer sebagai...
Pendidikan siswa di barak militer Jabar

Dedi Mulyadi Tahan Tangis Saat Tunjukkan Momen Pendidikan Siswa di Barak Militer, Warganet Ikut Terharu

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, membagikan momen haru saat mendampingi puluhan siswa SMP di Purwakarta menjalani pembinaan di barak militer. Ia tampak menahan...
Truk di Garut hantam rumah dan pohon sampai rungkad

Gegara Pengemudi Ngantuk, Truk di Garut Hantam Benteng Rumah dan Pohon sampai Rungkad

harapanrakyat.com,- Sebuah truk di Garut, Jawa Barat, Minggu (4/5/2025) mengalami kecelakaan tunggal. Truk tersebut menabrak sebuah benteng rumah hingga jebol hingga merobohkan pohon tua....
Ole Romeny

Jelang Laga Timnas Lawan China, Ole Romeny Minta Masyarakat Indonesia Nonton di GBK

Timnas akan berhadapan dengan China dalam laga kesembilan grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Penyerang Timnas Indonesia, Ole Romeny meminta dukungan penuh...
Status Tanggap Darurat Bencana

Pergerakan Tanah Ancam 13 Rumah, Pemda Sumedang Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana

harapanrakyat.com,- Pemerintah Kabupaten Sumedang, menetapkan status tanggap darurat bencana selama 7 hari kedepan, dalam penanganan pergerakan tanah yang mengakibatkan longsor di Dusun Sukaasih, Desa...
Bencana Pergerakan Tanah di Sumedang

Bencana Pergerakan Tanah di Sumedang, Jalan Kabupaten Terputus dan 13 Rumah Warga Terancam

harapanrakyat.com,- Bencana pergerakan tanah di Sumedang, Jawa Barat, terjadi saat hujan deras mengguyur sejak Sabtu (3/5/2025) petang hingga Minggu (4/5/2025) dinihari tadi. Akibat pergerakan...