Senin, Mei 5, 2025
BerandaBerita BanjarPuluhan ODGJ di Kota Banjar Dievakuasi ke Bogor

Puluhan ODGJ di Kota Banjar Dievakuasi ke Bogor

Berita Banjar (Harapanrakyat.com),- Dinas Kesehatan Kota Banjar evakuasi 23 orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) di Kota Banjar, Jawa Barat, untuk mendapat perawatan di Bogor.

Dalam kegiatan ini, Pemkot Banjar kerja sama dengan Pusat Kesehatan Jiwa Nasional (PJKN) RSJ dr H Maezoeki Mahdi Bogor.

Kadinkes Kota Banjar Andi Bastian melalui Kabid P2P Ika Rika mengatakan awalnya sebanyak 25 ODGJ itu mengikuti tahap skrining. Proses skrining tersebut digelar di Lapang Tenis Pendopo Kota Banjar.

“Ada 25 ODGJ yang mengikuti skrining dan pemeriksaan administrasi,” ujar Ika Rika, Kamis (29/9/2022).

Dari hasil skrining dan pengecekan administrasi, 2 ODGJ tidak bisa dikirim ke Bogor. Kendalanya belum terdaftar menjadi peserta BPJS Kesehatan.

“2 orang tidak memenuhi syarat administrasi, belum terdaftar jadi peserta BPJS. Hanya 23 orang yang kami evakuasi ke Bogor,” ungkapnya.

Baca Juga: Sempat Meresahkan, Satpol PP Kota Banjar Amankan ODGJ Bawa Sajam

Ia menjelaskan, ODGJ di Kota Banjar yang dievakuasi itu memiliki kategori berat. Sehingga harus segera mendapat penanganan secara serius dan bertahap oleh dokter spesialis jiwa.

“Tidak bisa dirawat di Banjar karena keterbatasan tempat,” jelasnya.

Ika Rika menjelaskan saat ini Banjar sudah memiliki 2 dokter spesialis jiwa. Hanya saja tidak seimbang dengan jumlah bed atau tempat tidur.

“Ruang perawatan jiwa yang tersedia pada RSUD Kota Banjar hanya 9 bed,” katanya.

Perwakilan PKJN RSJ dr Marzoeki Mahdi Iyef Yudiana mengatakan pasien ODGJ dengan kategori berat sudah seharusnya mendapat perawatan intensif.

“Karena bisa saja menjadi sebuah ancaman bagi keluarga dan juga yang bersangkutan itu sendiri jika dalam kondisi mengamuk,” katanya.

Setelah kembali pulih, pasien dengan gangguan jiwa harus tetap melakukan kontrol secara teratur untuk mengetahui perkembangannya.

“Kemudian jika nantinya sudah kembali pulih juga harus tetap melakukan kontrol secara berkala,” pungkasnya. (Sandi/R9/HR-Online/Editor-Dadang)

Orang tua takut-takuti anak dengan barak militer di Jabar

Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Tanggapi Orang Tua yang Takut-takuti Anak dengan Barak Militer

harapanrakyat.com,- Belakangan ini, beredar di media sosial potret sejumlah orang tua memposting kegiatan anaknya sembari menggunakan nama Dedi Mulyadi dan program barak militer sebagai...
Pendidikan siswa di barak militer Jabar

Dedi Mulyadi Tahan Tangis Saat Tunjukkan Momen Pendidikan Siswa di Barak Militer, Warganet Ikut Terharu

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, membagikan momen haru saat mendampingi puluhan siswa SMP di Purwakarta menjalani pembinaan di barak militer. Ia tampak menahan...
Truk di Garut hantam rumah dan pohon sampai rungkad

Gegara Pengemudi Ngantuk, Truk di Garut Hantam Benteng Rumah dan Pohon sampai Rungkad

harapanrakyat.com,- Sebuah truk di Garut, Jawa Barat, Minggu (4/5/2025) mengalami kecelakaan tunggal. Truk tersebut menabrak sebuah benteng rumah hingga jebol hingga merobohkan pohon tua....
Ole Romeny

Jelang Laga Timnas Lawan China, Ole Romeny Minta Masyarakat Indonesia Nonton di GBK

Timnas akan berhadapan dengan China dalam laga kesembilan grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Penyerang Timnas Indonesia, Ole Romeny meminta dukungan penuh...
Status Tanggap Darurat Bencana

Pergerakan Tanah Ancam 13 Rumah, Pemda Sumedang Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana

harapanrakyat.com,- Pemerintah Kabupaten Sumedang, menetapkan status tanggap darurat bencana selama 7 hari kedepan, dalam penanganan pergerakan tanah yang mengakibatkan longsor di Dusun Sukaasih, Desa...
Bencana Pergerakan Tanah di Sumedang

Bencana Pergerakan Tanah di Sumedang, Jalan Kabupaten Terputus dan 13 Rumah Warga Terancam

harapanrakyat.com,- Bencana pergerakan tanah di Sumedang, Jawa Barat, terjadi saat hujan deras mengguyur sejak Sabtu (3/5/2025) petang hingga Minggu (4/5/2025) dinihari tadi. Akibat pergerakan...