Jumat, April 25, 2025
BerandaBerita CiamisDampak Harga Kedelai Naik, Perajin Tahu Tempe di Ciamis Menjerit

Dampak Harga Kedelai Naik, Perajin Tahu Tempe di Ciamis Menjerit

Berita Ciamis (harapanrakyat.com),- Dampak harga kedelai yang terus naik, membuat perajin tahu di Kabupaten Ciamis, Jawa Barat menjerit. Pasalnya para perajin saat ini tidak bisa menaikan harga, sehingga otomatis pendapatannya pun menjadi berkurang. 

Salah satu perajin tahu di Dusun Cibodas, Desa Cisadap, Kecamatan Ciamis, Dede Ramlan mengatakan, harga kedelai saat ini Rp 13.200 per kilogramnya. Naiknya harga bahan baku tahu dan tempe tersebut sejak harga bahan bakar minyak (BBM) naik. 

“Sebelumnya Rp 12.800 per kilogram, jadi ada kenaikan setiap harinya. Selain harga kedelai, harga minyak juga ikut naik menjadi Rp 12.500 per kilogramnya, yang tadinya Rp 12.200 per kilogramnya,” katanya, Selasa (11/10/2022). 

Dede menjelaskan, untuk menyiasati dampak harga kedelai naik, pihaknya sampai saat ini tidak akan menaikan harga atau memperkecil ukuran. Akan tetapi, nanti kedepannya akan ada perubahan harga baru.

Sebab menurutnya, jika menaikkan harga dan memperkecil ukuran, maka yang ia takutkan adalah konsumen akan lari.

“Jadi saat ini kita bertahan di harga sebelumnya dengan ukuran yang sama. Namun kedepannya mungkin kita akan ada perubahan harga, jadi bukan kenaikan harga,” jelasnya.

Dede menduga, kenaikan harga kedelai ini dari dampak naiknya harga BBM. Karena setelah harga BBM naik, harga kedelai jadi ikut naik. 

Baca Juga: Harga Kacang Kedelai Naik, Pedagang Tahu di Banjar Akan Mogok Jualan

Meskipun harga kedelai saat ini naik, namun setiap harinya, pabrik tahu Dede tetap memproduksi sebanyak 300 kilogram. Jadi tidak ada tambahan ataupun pengurangan. 

“Kalau produksi kami tetap sama seperti hari-hari biasanya, yaitu 3 kuintal. Untuk pemasaran sendiri yaitu ke Pasar Cikurubuk, Tasikmalaya dan Ciamis,” ucapnya.

Dede berharap, agar harga kedelai bisa kembali normal, supaya ada lagi pendapatan. Karena, dengan harga kedelai saat ini membuat pendapatannya menjadi berkurang. 

“Dampak harga kedelai naik tentu pendapatan jelas berkurang, karena kita tidak menaikan harga. Kami harap harga kedelai bisa turun lagi dan kembali normal,” pungkasnya. (Ferry/R5/HR-Online/Editor-Adi)

Pembangunan Jalan Rampung, Begini Wujud Syukur dan Kegembiraan Warga Ciamis yang Patut Dicontoh

Pembangunan Jalan Rampung, Begini Wujud Syukur dan Kegembiraan Warga Ciamis yang Patut Dicontoh

harapanrakyat.com,- Masyarakat Dusun Cikawung, Desa Sindangsari, Kecamatan Kawali, Kabupaten Ciamis, menggelar syukuran pembangunan jalan. Hal itu sebagai bentuk ungkapan terima kasih warga dan momentum...
Soal Waktu Penetapan Paslon Bupati Tasikmalaya Hasil PSU, Begini Kata KPU

Soal Waktu Penetapan Paslon Bupati Tasikmalaya Hasil PSU, Begini Kata KPU

harapanrakyat.com,- Setelah menyelesaikan tahapan rekapitulasi dan rapat pleno, KPU Kabupaten Tasikmalaya, kini tinggal melakukan penetapan paslon Bupati Tasikmalaya yang meraih suara terbanyak. Namun hal...
Tiga Terowongan Kereta Api

Tiga Terowongan Kereta Api Peninggalan Belanda di Pangandaran Jadi Cagar Budaya

harapanrakyat.com,- Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, menetapkan tiga terowongan kereta api peninggalan Belanda di jalur Banjar-Cijulang, yakni Terowongan Hendrik, Juliana, dan...
Fachry Albar Terancam Hukuman 12 Tahun Penjara Usai Positif Narkoba

Fachry Albar Terancam Hukuman 12 Tahun Penjara Usai Positif Narkoba

Fachry Albar terancam hukuman 12 tahun setelah tertangkap karena narkoba. Ini bukanlah kali pertama Fachry Albar tersandung kasus obat terlarang. Aktor Indonesia ini rupanya...
Format Baru SEA Games

Bermain Lebih Sedikit, Format Baru SEA Games 2025 Untungkan Tuan Rumah Thailand?

Pesta olahraga SEA Games 2025 akan segera berlangsung pada Agustus 2025. Sayangnya format baru SEA Games untuk cabang olahraga sepak bola putra dinilai lebih...
Wilayahnya Jadi Langganan Banjir, Para Kades di Banjaranyar Ciamis Desak BBWS Citanduy Bangun Tanggul Sungai Ciputrahaji

Wilayahnya Jadi Langganan Banjir, Para Kades di Banjaranyar Ciamis Desak BBWS Citanduy Bangun Tanggul Sungai Ciputrahaji

harapanrakyat.com,- Selalu terdampak banjir, warga Desa Sindangrasa, Kecamatan Banjaranyar, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat minta BBWS turun tangan. Mereka harap ada pembangunan tanggul 6,5 kilometer...