Jumat, Mei 16, 2025
BerandaBerita BanjarTahun 2022, Kasus DBD di Kota Banjar Meningkat Dua Kali Lipat

Tahun 2022, Kasus DBD di Kota Banjar Meningkat Dua Kali Lipat

harapanrakyat.com,- Dinas Kesehatan Kota Banjar, Jabar, ungkap data kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) tahun 2022 meningkat dari tahun sebelumnya.

Ada beberapa faktor yang menyebabkan hal itu terjadi, salah satunya adalah cuaca yang mempengaruhi perkembangan nyamuk.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjar dr Andi Bastian, melalui Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, dr Ika Rika mengatakan, berdasarkan data dari bulan Januari sampai November ada kasus DBD menyerang 109 orang dan 3 orang meninggal dunia.

“Betul, tahun sekarang ada peningkatan jumlah kasus DBD sekitar dua kali lipat dibandingkan dengan tahun 2021,” kata Ika Rika kepada harapanrakyat.com, Kamis (1/12/2022).

Baca Juga: Penanggulangan HIV/AIDS di Kota Banjar Minim Anggaran

Secara rinci, Ika menjelaskan, pada tahun 2021 lalu jumlah kasus DBD 39 orang dan 1 orang meninggal dunia.

Menurutnya, selain faktor cuaca, penyebaran virus Covid-19 juga bisa saja mempengaruhi jumlah kasus DBD tersebut.

“Bisa saja kan kalau orang sakit dirawat Covid-19 dan DBD mungkin lebih fokus ke Covid-nya. Jadi sakit apapun dulu yang diprioritaskan itu,” jelasnya.

Lanjut Ika, dari data yang tercatat, tiga orang pasien meninggal dunia akibat terjangkit DBD usia anak-anak dan dewasa.

“Dari tiga orang yang meninggal dunia akibat DBD tahun ini usia anak-anak dan dewasa,” terangnya.

Gejala Awal Terserang DBD

Ika menjelaskan, gejala awal yang dirasakan oleh orang terjangkit DBD biasanya akan mengalami demam secara terus-menerus.

Sehingga hal tersebut harus diwaspadai dan disarankan untuk segera berobat dan memeriksakan diri ke dokter agar dilakukan penanganan medis.

“Biasanya gejala awal yang dirasakan itu demam secara terus-menerus. Hal itu harus diwaspadai dan segera berobat ke dokter,” paparnya.

Sejauh ini, Ika menambahkan, pihaknya sudah memberikan sosialisasi dan penyuluhan kepada masyarakat agar selalu menjaga kebersihan lingkungan dan melakukan pemberantasan sarang nyamuk (PSN).

“Kita selalu berikan pemahaman kepada warga bahwa fogging bukan satu-satunya cara untuk menghilangkan nyamuk karena itu hanya membunuh nyamuk dewasa. Ketika ada jentiknya itu akan tumbuh menjadi besar. Jadi perlu adanya gerakan pemberantasan sarang nyamuk,” ungkapnya.

Menurutnya, hal harus dilakukan secara rutin dan serentak dengan tujuan tidak ada jentik nyamuk yang tersisa.

“Masyarakat diimbau harus menjaga kebersihan lingkungan dan melakukan PSN setiap minggunya supaya jentik nyamuk itu mati semuanya,” pungkasnya. (Sandi/R7/HR-Online/Editor-Ndu)

Gear Motor Metal, Performa Lebih Stabil dan Tahan Aus

Gear Motor Metal, Performa Lebih Stabil dan Tahan Aus

Gear motor adalah salah satu komponen penting dalam sistem penggerak sepeda motor. Tanpa adanya gear motor, tenaga dari mesin tidak dapat disalurkan secara efektif...
Doa Terhindar dari Istidraj, Kenikmatan yang Ternyata Ujian

Doa Terhindar dari Istidraj, Kenikmatan yang Ternyata Ujian

Doa terhindar dari istidraj sangat penting untuk umat muslim amalkan. Pasalnya, banyak orang merasa hidupnya makin lancar meski ibadah semakin jarang dilakukan. Rezeki deras,...
Intip Spesifikasi Huawei Nova Y72S 4G, Smartphone Kelas Menengah dengan Harga Terjangkau

Intip Spesifikasi Huawei Nova Y72S 4G, Smartphone Kelas Menengah dengan Harga Terjangkau

Huawei resmi menghadirkan smartphone terbaru yaitu Huawei Nova Y72S 4G. Ponsel tersebut tergolong kelas menengah dengan spesifikasi sederhana namun tetap fungsional. Tentunya, perangkat milik...
Siti Badriah Melahirkan Anak Kedua, Pilih Rahasiakan Namanya

Siti Badriah Melahirkan Anak Kedua, Pilih Rahasiakan Namanya

Siti Badriah melahirkan anak kedua pada 15 Mei 2025. Pedangdut tersebut kini semakin lengkap dengan kehadiran putri kedua dalam keluarganya. Meskipun Siti Badriah dan...
Calon Jamaah

Satu Orang Calon Jamaah Haji asal Kota Banjar Dipastikan Tidak Ikut Berangkat ke Tanah Suci

harapanrakyat.com,- Satu orang calon jamaah haji asal Kota Banjar, Jawa Barat, dipastikan tidak ikut berangkat dalam kloter 32 JKS karena sakit, dan terindikasi mengalami...
Kursi Pimpinan BAZNAS

18 Pelamar Bakal Berebut Kursi Pimpinan Baznas Kota Banjar

harapanrakyat.com,- Masa pendaftaran seleksi calon pimpinan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Banjar, Jawa Barat, periode 2025-2030 telah memasuki batas akhir, yaitu 14 Mei...