Kamis, Mei 1, 2025
BerandaBerita CiamisBeredar Isu Penculikan di Medsos, Ini Imbauan Kapolres Ciamis

Beredar Isu Penculikan di Medsos, Ini Imbauan Kapolres Ciamis

harapanrakyat.com,- Terkait adanya isu penculikan yang saat ini beredar di berbagai media sosial, Kapolres Ciamis, Jabar, angkat bicara.

Kapolres Ciamis, AKBP Tony Prasetyo Yudhangkoro mengimbau kepada masyarakat, agar tidak perlu khawatir dan takut berlebihan, lebih baik cek terlebih dahulu kebenarannya.

Kata dia, hingga saat ini belum ada laporan dan indikasi kejadian penculikan di sekitar wilayah Kabupaten Ciamis.

Namun, lanjut dia, apabila ada isu yang beredar di masyarakat, pihaknya mengimbau kepada masyarakat agar tidak terlalu khawatir dan takut berlebihan.

Apalagi ikut serta menyebarkan berita-berita yang belum tentu kebenaranya. Namun demikian, masyarakat juga harus tetap waspada dalam segala hal.

“Kalau ada isu penculikan yang beredar di media sosial, lebih baik melalui wadah-wadah pengecekan hoax atau mungkin bisa meminta bantuan kepada kepolisian terdekat. Pastikan lakukan pengecekan terlebih dahulu kebenarannya dari informasi tersebut,” katanya, Jumat (27/1/2023) melalui siaran persnya di Mapolres Ciamis.

Menurutnya, apabila ada orang yang tidak dikenal dan kira-kira mencurigakan. Pihaknya meminta kepada masyarakat, untuk langsung mendatangi kantor kepolisian terdekat.

“Tapi, kalau kantor kepolisian terlalu jauh, bisa datang ke tempat-tempat yang mungkin cukup ramai untuk meminta bantuan kepada orang-orang disekitar,” tuturnya.

Baca juga: Antisipasi Kenaikan Harga Beras, DKUKMP Ciamis akan Gelar OPM

Kapolres Sebut Informasi Adanya Korban Penculikan di Lakbok Ciamis Hoax

Tony menjelaskan, beberapa hari yang lalu dan juga hari kemarin Kamis (26/1/2023), pihaknya mendapat pertanyaan dari warga dengan screenshot atau foto tangkapan layar, seorang wanita tergeletak di pinggir kolam ikan. Dalam foto tersebut, beredar narasi bahwa itu merupakan korban penculikan.

“Saya telah melakukan pengecekan terhadap foto tersebut, bahwa kejadian itu terjadi di Lakbok, dan dugaannya adalah orang yang depresi dan mencoba untuk bunuh diri. Namun yang bersangkutan hingga saat ini masih dalam perawatan. Jadi, informasi bahwa itu korban penculikan adalah hoax atau tidak benar,” jelasnya.

Tony menambahkan, terkait adanya berita menyesatkan atau hoax yang meresahkan dan merugikan masyarakat, Polres Ciamis melalui unit-unit kerja siber dari satuan Reskrim, akan melakukan profiling dan melakukan tindakan-tindakan sebagaimana yang diatur undang-undang, untuk menghentikan atau terkait berita bohong atau hoax tersebut.

“Bagaimana kalau umpamanya berita hoax atau bohong itu setelah dilakukan klarifikasi ternyata memang benar adanya, maka pastinya, akan dilakukan penanganan-penanganan lebih lanjut. Seperti contoh berita terkait adanya bencana alam atau isu penculikan dan sebagainya, pasti akan ada upaya lebih lanjut salah satu contohnya penegakan hukum,” pungkas Kapolres Ciamis. (Ferry/R8/HR Online/Editor Jujang)

Yamaha R25 2025 Lebih Bertenaga, Sudah Mendapat Euro 5+

Yamaha R25 2025 Lebih Bertenaga, Sudah Mendapat Euro 5+

Yamaha R25 2025 sangat menarik dan membuat penasaran. Kehadiran generasi terbaru dari Yamaha R25 ini menjadi gebrakan di pasar otomotif Indonesia. Peluncuran motor ini...
Balita tenggelam di Kolam Kawali Ciamis

Balita Tenggelam di Kolam, Nyawa Tak Tertolong Meski Sempat Dilarikan ke RSUD Kawali Ciamis

harapanrakyat.com,- Seorang balita berusia 16 bulan bernama Muhammad Athar Muzakky meninggal dunia setelah tenggelam di kolam yang berada di samping rumahnya. Peristiwa naas itu...
Dedi Mulyadi kirim anak nakal ke Barak Tentara di Jabar

Beneran Bukan Gimmick! Dedi Mulyadi Kirim Puluhan Anak Nakal ke Barak Tentara di Jabar

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat (Jabar) Dedi Mulyadi mulai mengirim anak nakal ke barak tentara. Program yang sempat disebutkannya beberapa waktu lalu itu benar-benar dilaksanakan...
Belasan Siswa SD di Rajapolah Tasikmalaya Diduga Keracunan MBG

Belasan Siswa SD di Rajapolah Tasikmalaya Diduga Keracunan MBG

harapanrakyat.com,- Belasan siswa Sekolah Dasar (SD) di Kecamatan Rajapolah, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, diduga keracunan, setelah menyantap Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dibagikan pihak...
Direktur Taman Safari

Panas! Dedi Mulyadi Cecar Direktur Taman Safari terkait Dugaan Eksploitasi Pemain Sirkus OCI

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi turun tangan dalam kasus dugaan eksploitasi terhadap mantan pekerja Oriental Circus Indonesia (OCI) di Taman Safari Indonesia. Dedi...
Polisi Ungkap 13 Kasus Narkotika di Sumedang dalam 2 Bulan, Satu ASN Ikut Terlibat

Polisi Ungkap 13 Kasus Narkotika di Sumedang dalam 2 Bulan, Satu ASN Ikut Terlibat

harapanrakyat.com,- Satuan Reserse Narkoba Polres Sumedang, Jawa Barat, berhasil mengungkap 13 kasus narkotika dalam kurun waktu 2 bulan terakhir. Dari 13 kasus tersebut, Polres...