harapanrakyat.com,- Marak geng motor di Kota Banjar, Jawa Barat membuat Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Banjar meminta para orang tua mengawasi pergaulan anak-anaknya saat di luar jam pelajaran sekolah.
Sebelumnya beredar video gerombolan pemuda menggunakan sepeda motor secara ugal-ugalan dan membawa senjata tajam di Jalan Mayjen Didi Kartasasmita.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Banjar, Kaswad melalui Kepala Bidang Pendidikan Dasar Surdam mengatakan, pihaknya baru mendapat informasi terkait hal tersebut.
“Saya baru tahu informasinya, itu kejadian di luar jam sekolah kalau di luar jam pelajaran bukan kewajiban kita kan. Tapi kaitannya dengan kejadian itu kita sangat menyayangkan,” kata Surdam kepada Harapanrakyat.com, Rabu (18/1/2023).
Baca Juga: Viral Aksi Gerombolan Pemuda Diduga Geng Motor Bawa Sajam di Kota Banjar
Menurutnya, jika nanti terbukti ada pelajar yang terlibat dengan kelompok geng motor, pihaknya akan bekerja sama dengan pihak berwenang.
“Kalau memang ada keterlibatan itu kan ada aparat penegak hukum. Mungkin nanti kita akan tindak lanjuti dengan bekerja sama dengan kepolisian,” terangnya.
Selain itu, untuk mengantisipasi peristiwa serupa pihaknya akan mendatangi tiap sekolah jenjang SMP untuk melakukan pembinaan.
“Kita tinggal pembinaan ke sekolah. Tapi sampai sekarang kita juga belum mendapatkan informasi yang real siswa mana yang ikut terlibat,” terangnya.
Ia mengimbau, peran orang tua dalam melakukan pengawasan anaknya di luar jam pelajaran sekolah sangat penting. Tujuannya untuk mencegah pergaulan yang ke arah negatif. Termasuk mencegah geng motor yang saat ini marak di Kota Banjar. (Sandi/R7/HR-Online/Editor-Ndu)